AC Milan tampaknya harus siap-siap mengubur mimpi menjadi jawara Serie A musim ini.


Dok. Twitter/@goal

Bukan tanpa alasan, kekalahan dari Napoli tadi malam tak hanya membuat Milan gagal meraih poin tapi juga membuat jarak poin dengan Inter Milan di puncak klasemen semakin jauh.

Saat ini Milan berada di peringkat dua dengan 56 poin, mereka berjarak sembilan poin dari Inter yang punya 65 poin.



Perbedaan poin tersebut bisa dikatakan cukup mengejutkan mengingat Milan sempat memimpin klasemen sementara Serie A di sepanjang paruh musim pertama liga.

Rentatan hasil tak pernah kalah di sepanjang 2020 jadi alasan utama kenapa saat itu Milan bisa bertengger di puncak klasemen sementara.

Mereka pun digadang-gadang sebagai tim yang paling berpeluang meraih scudetto musim ini karena rival-rivalnya justru tampil tak konsisten.



Namun memasuki 2021, Milan tampak mulai kehabisan bensin dan itu dimanfaatkan Inter untuk mengambil posisi puncak.

Kekalahan Milan di Derby della Madonnina pun disebut banyak orang jadi titik balik persaingan menuju juara.

Dan kini, dengan penurunan perfoma tersebut, Milan  harus waspada disalip Juventus yang telah mengintai mereka di posisi tiga besar.



Juventus yang musim ini tampil sangat tak konsisten membuat mereka tak masuk bursa juara Serie A.

Namun kemenangan atas Cagliari tadi malam membuat Juve mengumpulkan 55 poin, hanya berjarak satu poin dengan Milan.

Fakta tersebut menunjukkan jarak poin Milan dengan Inter jauh lebih besar daripada jarak poin dengan Juve.

Alih-alih berusaha mengejar Inter, Milan tampaknya harus lebih mewaspadai Juve yang bisa menyalip kapan saja jika Milan tergelincir.

Dan jika nantinya Juve benar-benar bisa menyalip Milan, maka bisa dipastikan Milan akan kehilangan peluang untuk meraih scudetto.