Hai GanSis ... gimana masih WFH? Atau sudah mulai aktifitas seperti biasa? Selama pandemi ini banyak orang yang mulai kehilangan kesabaran karena banyak faktor. Bisa jadi karena pendapatan berkurang, atau tidak bisa lagi cari hiburan.

Nah selama pandemi ini tak bisa dipungkiri yang paling suka ya pastinya para penjual pulsa. Yah internet adalah satu-satunya penghubung dunia luar yang paling sering digunakan. Hayoo ngaku sejak pandemi yang dulunya ga suka drakor jadi hapal nama-nama pemainnya. Yang tadinya ga suka tiktok pun akhirnya ikutan goyang, yang ga suka baca pun akhirnya jalan-jalan ke KasKus.



Media sosial adalah kawan terbaik buat mereka yang tidak bisa kemana-mana, atau pun yang mau tidak mau harus pakai media sosial, baik untuk bekerja atau belajar. Apalagi jaman semakin canggih, becak saja bisa datang karena callingan ya kan? Jaman sekarang semua serba modern dan kita pun pasti ikuti jaman.

Sayangnya dengan mudahnya akses internet dan mudahnya membuat akun-akun untuk media sosial, entah FB, IG, TikTok, atau aplikasi apa pun, munculah orang-orang yang suka bicara tanpa dipikir.



Mereka yang memakai akun-akun palsu entah sengaja atau tidak, menyembunyikan identitas asli dengan tujuan jahat atau pun menipu. Dengan mudahnya memaki mengumpat bicara kotor bahkan menghujat. Parahnya menjadikan agama sebagai candaan. Tapi eh tunggu dulu ... kalian percaya ga, terkadang mereka yang bisa membully di kolom komentar, menghujat lewat Messenger, DM, PM entah apalagi namanya yang pasti lewat pesan-pesan pribadi. Percaya ga kalau dalam kehidupan duta bisa jadi mereka tak segahar di dunia maya.

Bahkan lucunya, ada yang masih bocil alias anak-anak. Anehnya mereka dengan leluasa mengumpat orang seperti mereka adalah orang yang paham dunia. Kalau tidak mereka adalah Bapak-Bapak yang aslinya takut istri, nah ini yang lucu.



Ane pernah punya pengalaman, waktu itu baru-baru main FB tahun 2009, ada seorang Bapak yang entah kenapa dia maki-maki ane sampai sepertinya ane tidak lebih dari sampah. Awalnya ane diam, ane pikir sudahlah ane dah tua pun, dah capek berkelahi, tapi lama-lama orangnya kok ngelunjak. Jadi ane ama suami cari tahu tentang si Bapak, langsung ke rumahnya mau silaturahmi. Sampai rumahnya dia kicep, ga bisa ngomong ternyata Tong Kosong Nyaring Bunyinya.

Apalagi lihat suami ane yang badannya tinggi besar, dia benar-benar sampai nangis minta maap. Jadi sekarang ane cuma mikir sih, orang-orang yang suka komen ngawur, apalagi ngatain tolol, bodoh, anjing, babi di kolom komentar, belum tentu aslinya sekasar itu. Jadi yaa kadang apa yang tertulis tak terlihat seperti apa kenyataannya. Ane harap yang mampir di thread ane adalah orang-orang keren semua yang ga suka War. Betul ga GanSis

Ok sekian Thread dari ane, salam damai, kalau War jangan nanggung, kalau nanggung jangan War ... peace.

Foto Pinterst
Sumber Opini pribadi