Tips ini di khususkan bagi kalian yang memiliki kendaraan roda dua (motor) dan masih memiliki umur yang produktif.
Siapa sangka ternyata memiliki kendaraan bermotor itu banyak sekali guys manfaatnya. Selain bisa mengantarkan kita bepergian, motor adalah sarana transportasi yang hampir setiap orang memilikinya. Dan yang perlu kalian tahu, ternyata motor juga bisa jadi trik untuk memutar keuangan kita lho.
Siapa sih yang tidak ingin memiliki motor selalu baru? Hasil survei saya mewawancarai 10 orang, 8 diantara mereka menjawab ingin memiliki motor baru, dan 2 menjawab motor baru tidak terlalu penting dengan alasan banyak kenangan tertinggal saat membeli kendaraan tersebut.
Jangan salah guys, motor juga merupakan aset dan modal tabungan anda yang bisa anda jadikan modal untuk memulai usaha atau bisnis anda. Tanpa panjang lebar lagi deh, kita bahas langsung aja ya..
Pertama
Jual Motor Lama Anda
Semakin lama anda menyimpan dan menggunakannya maka harga jual kendaraan anda nilainya akan semakin jatuh. Dan biaya service kendaraan tak terduga sudah pasti menghampiri anda.
Kedua
Beli Lah Motor Baru
Saat anda menjual kendaraan yang lama, anda sudah memiliki modal yaitu Uang Cash. Beli lah kendaraan yang baru dengan cara kredit atau angsuran dengan tempo 2 tahun.
Cari lah DP angsuran dengan nominal maksimal 2 juta. Dan perlu kalian ingat, untuk tidak memilih tempo angsuran yang terlalu lama, pilih lah maksimal tempo 2 tahun.
Ketiga
Putar Uang Cash Yang Anda Punya
Tahap ketiga ini anda sudah memiliki 3 keuntungan.
1. Anda memiliki Uang Cash.
2. Anda memiliki kendaraan BARU.
3. Anda tidak memiliki beban biaya service.
Putarlah Uang Cash yang anda miliki dengan memulai bisnis yang anda impikan.
Seperti contoh berjualan online, membuka grosir sembako, membuka counter pulsa, membuka rumah makan mungkin, usaha spare part atau bengkel, dan masih banyak lagi.
Putar dan kembangkan Uang Cash tersebut jangan sampai jumlahnya berkurang melainkan harus bertambah dan berkembang, supaya setiap bulannya anda bisa membayar cicilan kendaraan baru anda hingga selesai.
Fokus dan sungguh-sungguh pada usaha apa saja yang anda jalankan. Selalu bantu dengan doa agar semua dimudahkan. Jangan pernah menyalah gunakan Uang Cash anda untuk hal yang tidak benar seperti berjudi atau menghamburkan untuk hal yang tidak bermanfaat. Manfaatkan Uang Cash anda semaksimal mungkin untuk tujuan yang anda impikan.
Semoga setiap tujuan teman-teman selalu dimudahkan dan dilancarkan karena kerja keras dan doa.
Akhir kata saya ucapkan terima kasih untuk kalian semua yang sudah berkunjung. Jika ada kekurangan itu karena salah hanya ada di saya, dan benar hanya milik Allah semata.
sehat selalu untuk semua teman-teman..!
wassalam....
hasil beberapa diskusi
Spoiler for diskusi seputar tanya jawab:
Spoiler for diskusi 1:
pertanyaan:
klo motor produktif dijual lg,harganya g sebanding dgn benefit yg diperoleh klo g dijual,nah klo kemudian beli motor baru kredit,yg ada yg seneng y dealerny,pd seketika itu memang kelihatanny kita punya cash,tp jgn lupa bhw cash<benefit dr motor lama yg msh produktif.Lalu kelihatanny punya motor baru,tp hutang jg besar.
Masih mending motor jgn dijual,tp dimaksimalkan,lalu pinjam uang di bank,pegadaian or lembaga yg kredibel
jawaban TS: justru itu saya menulis di awal cara ini khusus untuk umur yang masih produktif..
jelas dari segi harga sudah pasti beda dengan motor lama gan, dan jelas ada plus dan minus dengan menggunakan cara ini..
cara ini mempunyai 3 plus, yaitu mendapat Uang Cash, unit kendaraan baru, dan sudah pasti jauh dari beban biaya service (karena sepengalaman saya motor baru memiliki service gratis 2-3 kali untuk penggantian oli, dan 3-5 kali untuk tune up).
cara ini juga sama saja dengan agan pinjam uang di bank tapi bedanya agan mendapat bonus kendaraan baru.
agan bisa pilih dengan pilihan ini:
1. agan meminjam Bank hanya mendapat Pinjaman Uang, atau
2. agan meminjam Bank mendapat Pinjaman Uang dan Hak Milik Kendaraan Baru
Spoiler for diskusi 2:
pertanyaan:
bkn 3 keuntungan,tp 2 kerugian n 1 50:50
1.dpt cash dr penjualan motor tp selisih dgn kredit motor baru g sebanding,cuma beda waktuny.Cashny didpt skrg tp pelunasanny jk pjg
2. Klo blm lunas (kredit kan?) anggapan sdh jd hak milik itu keliru,lgpula cicilan bulanan krn kredit>drpd beli cash
3. lo tau kan servis gratis pertama itu 500km bkn 2500 km n oli gratis itu dptny oli yg plg murah
itu namany mencari gampang utk saat ini tp susah di kemudian hr
jawaban TS: pahami bahasanya gan ya:
setiap solusi selalu ada plus dan minus!
tidak ada 1 pun solusi itu yang sempurna!
ada solusi sempurna menurut agan? sesempurna apapun pasti selalu ada masalah atau resiko di kemudian hari, meskipun itu baik atau buruk!
1. Kalau menurut agan Pinjam Uang di Bank itu terbaik silahkan lakukan, pemikiran orang tidak bisa agan paksa dan berpikir agan yang paling benar. Memang kalau agan pinjam Uang di Bank pelunasannya jangka pendek?
2. Anggapan dalam hidup itu perlu, itu memotifasi kita bertanggung jawab dengan apa yang kita lakukan. Ingat ya, itu hanya anggapan, itu benar gan, HANYA ANGGAPAN. Ada yang salah kah dgn anggapan motor kredit itu milik seseorang? Sedangkan orang tersebut memang benar-benar yang kredit? Kalau motor tersebut tidak ada yang menganggap lalu siapa yang kredit??
3. Yang bilang service gratis di KM 2.500 memang siapa gan? Saya??
Anda tau kan setiap Dealer atau perusahaan manapun memberikan service selalu ada Syarat dan Ketentuan? Kalau kita tidak bisa terima S&K yang dibuat itu hak masing-masing orang, pilihannya hanya Mau atau Tidak.
Dan satu lagi gan, oli yang diberikan dealer itu bukan oli yang paling murah. Itu Oli standard pabrik gan
Bener sekali gan, setiap masalah pasti seseorang akan mencari jalur termudah dulu (gampang) tetapi dengan akal! Urusan dikemudian hari itu rahasia Tuhan, gak ada 1 orang pun tau dikemudian hari itu akan terjadi apa, selagi terus berusaha saya rasa selalu ada jalan keluar! Saya berusaha dalam hidup selalu positif gan, supaya dimudahkan meskipun saya tidak pernah tau kedepannya seperti apa
Spoiler for diskusi 3:
pertanyaan:
buat ts,itu lo jual motor diservis dulu,ganti oli n ban dulu,or lsg dijual?klo ban diganti baru,itu ngaruh ke harga jual signifikan kaga?Gue plg males bagian ban klo jual kendaraan,klo diganti baru kaga dianggap poin plus ama pembeli,tp giliran kaga diganti pembeliny protes kok banny gundul klo gini lama2 gue jualan ban gondrong
jawaban TS: liat kondisi motor dulu, intinya kalau motor lawas ya udah pasti harga jualnya ngga bisa berharap tinggi..
service:
karna motor ini dulu saya rawat, saya ngga pernah yg namanya service besar.. setiap kerusakan 1 part aja, itu pasti lgsg saya perbaiki jika masih bisa, tapi beli part baru jika memang masanya sudah habis atau harus ganti..
tambahan: jalin hubungan akrab dgn mekanik dealer atau mekanik bengkel apa aja (tapi mekanik profesional, dan buang jauh pikiran kalau kita bakal dimanfaatin, kalau agan dapat yg bener2 profesional agan ngga akan diperlakukan buruk, dia akan menjalin hubungan baik jg ke kita). bisa dilihat dari banyaknya orang yg pengen kendaraannya dipegang sama mekanik itu, atau bisa jg dgn tanya langsung ke owner dealer atau bengkel (siapa disini mekanik terbaiknya).
oli:
saya selalu sharing dgn mekanik karena karakter motor beda2, ada yg olinya harus diganti tiap kilometer segini atau segitu, dan mekanik paham itu.
Jadi untuk point ini, saya selalu tanya dulu di awal, bukan semaunya atau kira2 saya harus ganti kapan. dan ngga saya rekomendasi buat percaya sama apa yg tertulis di brosur, mekanik lebih tau semuanya (ini klo saya ya)
(dan untuk pertanyaan agan, saat posisi terjual itu oli motor belum saya ganti karna belum waktunya)
ban:
iya saya ganti..
detailnya masuk point modif yg penjelasannya ada dibawah!
(klo untuk perubahan hrga motornya, bisa agan tambah sendiri harganya saat jual tanpa harus konfirmasi ke pembeli. misal motor supra agan jual nya 7jt, beli ban baru 400rb, berarti agan buka harga 7,4jt. Urusan nego itu udah lain cerita, tinggal kebijakan agan ke pembeli aja gimana)
pertanyaan:
berarti sudah punya koneksi ya, kalau sudah punya koneksi lumayan gampang ya jualnya, kalau via iklan bukannya lakunya lama? Gampangnya, tiga kali itu agan merasa lakunya makin lama atau cepat semua?
jawaban TS:
saya cerita dikit deh, seumur hidup baru sekali saya ngerasain punya motor second dan jadul (pas thn 2005 motor pertama saya Force 1), tapi saat thn 2005 motor itu belum jadul2 banget..
harga beli saat itu 1,1 jt (lengkap, hanya pajak aja yg mati 6thn).
karna suka dgn tema sportnya si motor FIZ-R, akhirnya saya putuskan untuk full modif layaknya motor FIZ-R, jadi udah bukan bentuk force 1 lagi motor itu.. singkatnya, biaya modif saat itu habiskan anggaran 2jt-an kurang (udah termasuk service dan bersihin semua selah-selah terkecil, rapih dan seperti motor baru pokoknya)..
anggaplah modal saya saat itu beli 1,1jt ditambah modif 2jt, total 3,1jt..
di thn.2008 saya ada tabungan kurang lbh 6jt-an.. dan entah lagi beruntung atau gmn motor fiz-r saat itu sedang banyak peminat, dan kebetulan salah satu temen SMP saya, termasuk peminat juga saat itu. nah singkatnya terjual di harga 4,3jt (dgn posisi pajak masih mati).
dan tabungan 10jt an itu yg saya putar sampai sekarang ini dengan urutan
1. Force 1 '95 (force one) 2005
2. Satria Fu 2008
3. Vario 2013
4. Ninja 150R 2016
5. masih rahasia
kesimpulannya: force 1
saat posisi jual saya malah untung, bukan rugi.
faktor beruntung karna momen.
satria fu
ada nilai susut di harga OTR beli, sampai ke tahap jual lagi. susut harga pas jual 2,8jt dari harga OTR beli.
vario
susut harganya 2.2jt
(saya rekomen honda klo buat tabungan, harga jualnya sangat stabil. ini klo honda motor, klo mobil ngga tau saya)
ninja
susut harganya 3,9jt
(yg ini lumayan lama nyari pembelinya, karna saya bertahan di harga saya pribadi bukan ngikutin harga pasaran ninja saat itu.
tambahan:
(bicarainnya harga OTR beli aja ya, jangan digabung dgn pembahasan bunga bank karna saya ngga akan sependapat. Maka itu saya ngga gubris kebingungan agan legion soal suku bunga bank.
Kenapa? Karena Bunga Bank selalu saya anggap itu hadiah untuk mereka karna sudah membantu saya mendapatkan suatu barang dgn cara bayar cicilan atau tempo)
jual via koneksi, bisa. tapi agak susahnya cari yang jujur
jual via iklan ngga ada yg sulit kalau kita paham industri kita sendiri (apapun jualannya), dan jual apa adanya sepengalaman saya akan lebih tinggi harganya dibanding kita lebih-lebihkan barang tsb. pembeli tau dan bisa menilai sendiri barang itu bagus atau ngga-nya..
kebetulan saya juga kalau sama barang apik, jadi kalau jual barang bekas kebanyakan berhasilnya dibanding gagal. karna barang yg saya jual masih saya jamin juga layak digunakan mereka kembali.
(ini sih klo saya ya, jual via iklan lebih saya rekomendasikan. saya biasanya via group fb, kaskus, olx, dan bikin blog mandiri di google, terakhir ya cuma doa deh yg paling manjur klo mau urusan apa aja, demo aja ke Tuhan lewat tahajud, saya jamin anti gagal)
dibilang lama jualnya, tapi ya emang tetep butuh proses sih gan, butuh waktu jg..
dibilang cepet jualnya, juga ngga. saya pun klo jual juga entah kenapa pilih-pilih orang, kepengennya tuh bilang (woi yg beli barang gue, tolong jaga dong jgn asal pake), padahal itu barang kan udah hak mereka yg beli mau dirawat atau ngga-nya..
tapi ya balik lagi, inilah saya dgn segala kekurangannya hahaah
(beberapa penampakan motornya masih saya simpan, kalau memang mau lihat bisa saya share buat gambaran aja kali-kali jenuh ngebahasnya pake tulisan mulu haha. menghindari ada yg ngga ngikutin obrolan kita dari awal terus timbul fitnah pamer atau gimana sama yg lain, makanya saya tanya dulu)