Hampir satu dekade terakhir kompetisi UEFA Champions League selalu memberikan prize yang besar untuk partisipan tim terbaik di seantero Eropa. Bagi sebuah peserta "prize" yang akan selalu di ingat untuk fans Milanisti adalah sebuah goal terbaik. Kita akan bahas gol AC Milan dari partisipasi di ajang UEFA Champions League.
Quote:
#1. Alexander Pato vs Barcelona (2011)
Gol Pato merupakan gol yang masuk daftar record gol tercepat di ajang UEFA Champions League yang terjadi di tahun 2011, kala itu AC Milan menahan Barcelona 2-2 di fase Grup H.
Pato hanya butuh waktu 23 detik untuk bisa membobol gawang Azulgrana yang dikawal Victor Valdes. Proses terjadinya gol Pato dengan melakukan solo run melewati pemain Barcelona.
Gol ini tentu sangat bersejarah mengingat di era Pep Guardiola Barcelona adalah lawan yang tangguh, terbukti di match itu Barca mampu menyamakan kedudukan lewat Pedro di menit ke-35 dan David Villa melalu tendangan bebas di menit ke-50. Walopun demikian Milan mampu menambah gol untuk membuat hasil menjadi seri 2-2 dari gol Thiago Silva lewat sepak pojok.
Quote:
#2. Philipe Maxes vs Anderlecht (2012)
Match ini tersaji di musim 2012/2013 kala Milan berjumpa tandang ke stadium Anderlecht, Constant Vanden Stock Stadium, Brussels. Yang berakhir untuk kemenangan 3-1 untuk Milan.
Proses terjadinya gol diawal umpan dari Montolivo lewat free kick, dan bola tertuju ke Mexes, dilanjutkan dengan kontrol bola dengan membelakangi gawang. Secara tak terduga, Philips Mexes melakukan inisiatif melakukan aksi salto yang berakhir terjadinya gol indah yang masuk daftar buku record gol salto terbaik versi UEFA Champions League.
Quote:
#3. Zlatan Ibrahimovic vs Auxerre (2010)
Gol Zlatan Ibrahimovic terjadi pada match Milan vs Auxerre pada 23 November 2010. Pada pertemuan pertama di San Siro Ibra sukses membuat 2 goal, sedangkan untuk gol terbaiknya terjadi di Abbe-Deschamps, melalui sekema serangan balik cepat dari umpan Seedorf.
Quote:
#4. Ricardo Kaka vs Anderlecht (2006)
Match ini terjadi pada 2 November 2006 kala itu Milan menang dengan 4-1 lewat hattrick Kaka. Gol ketiga Kaka masuk daftar ini, proses terjadinya gol dimulai melalui penetrasi Kaka menusuk dari tengah ke kiri langsung ke jantung pertahanan lawan dengan melakukan short pass & swap pass, dengan cerdik Kaka melakukan cut inside dan melakukan sedikit inisiatif untuk mengocek pemain Anderlecht. Melihat sedikit ruang, bola di plassing dari luar kotak pinalti. Ini menjadi gol terbaik Milan dan masuk dalam 5 gol terbika versi UEFA Champions League.
Quote:
#5. Dejen Sevicevic vs Barcelona (1994)
Ini adalah duel klasik final Liga Champions 1993-1994 di Athena, kala itu AC Milan mempermak Barcelona 4-0 pada 18 Mei 1994 dan tidak akan pernah dilupakan suporter AC Milan.
Kala itu Barcelona dengan Johan Cruyff antara lain diisi oleh Albert Ferrer, Sergi Barjuan, Ronald Koeman, Pep Guardiola, Hristo Stoichkov, dan Romario. Pemain yang cukup atraktif dan ogensif dimasanya, berbeda dengan Milan kala itu merupakan tim eropa dengan pertahanan terbaik dan kala menatap final beberapa pemain penting seperti Van Basten dan Lentini yang cidera.
Pada akhirnya Dejen Sevicevic mempersembahkan gol terbaik dengan melakukan sedikit pressing ke dan berhasil mendapatkan bola di pertahanan Barca, dengan cerdik melakukan diribel dan melakukan sontekan lob atau lebih dikenal gol lob. Gol ini masuk daftar record gol klasik UEFA Champions League.
Sumber: Video YouTube