Tokoh oposisi Tengku Zulkarnain memperingatkan kaum minoritas di Indonesia agar tidak arogan. Menurutnya yang terjadi di negara normal seharusnya yang mayoritas tidak arogan terhadap minoritas, namun di Indonesia yang notabene merupakan mayoritas muslim, ulama dan Islam malah dihina.

“Dulu minoritas arogan terhadap mayoritas di Afrika Selatan selama ratusan tahun, Apertheid. Akhirnya tumbang juga.

Di mana mana negara normal tdk boleh mayoritas arogan terhadap minoritas. Apalagi jika yg arogan minoritas.


Ngeri melihat betapa kini Ulama dan Islam dihina di NKRI.” Tulis Tengku Zul di akun Twitternya, Minggu (24/1/2021).

Kicauan mantan Wasekjen Majelis Ulama Indonesia itu langsung ramai dikomentari oleh netizen, termasuk Permadi Arya yang dikenal sebagai relawan Joko Widodo. Berikut komentar para netizen seperti terpantau netralnews;

@RadenAnas7: Kt sp mbah ...klo perilaku nya baik dmn tempat bumi tuhan pasti di terima baik....bagi yg buruk bumi sj gak mau terima.

@atokprihartono: Ah nggak

Mana ada yang dihina

Gak ada

@SyechPuji_: Ulama cabul kek rijik gimana jul

@Onosk78: Ulama yang baik tetap dihormati

@permadiaktivis1: yang arogan di Indonesia itu adalah islam sebagai agama pendatang dari Arab kepada budaya asli kearifan lokal. haram-haramkan ritual sedekah laut, sampe kebaya diharamkan dengan alasan aurat

https://www.netralnews.com/tengku-zu...di-nkri-ok9w9o

Udah terkaing2 dia mau nangis, kaum kadrun yang haus kekuasaan dihancurkan hanya oleh seorang jokowi.
Tukang kayu itu sungguh hebat, sabar dan strategi caturnya brilian. Gerindra dirangkul, golkar pun manut ke jokowi.
Keturunan jokowi akan didukung 2 partai besar ini kedepannya.

Pilkada dan pilpres akan serentak di 2024. Semuanya akan di reset, bebas dari kadrun cebong, kembali ke normal seperti tahun 2002 akhirnya bebas radikalisme. Jokowi berhasil cuci piring kotor presiden2 sebelumnya