- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
pria pembakar spbu di sikka ditangkap, polisi:pelaku-mabuk


TS
chemical.sapto
pria pembakar spbu di sikka ditangkap, polisi:pelaku-mabuk
KUPANG, iNews.id - Polisi menangkap pria bernama Remon (35) pelaku pembakaran dispenser SPBU di Kabupaten Sikka, NTT, Rabu (20/1/2020) malam. Pelaku ditangkap di rumahnya tanpa perlawanan setelah kejadian pembakaran tersebut.
Kepala Bidang Humas Polda NTT Kombes Pol Krisna Budhiaswanto mengatakan, pelaku melakukan aksinya usai mengkonsumsi minuman beralkohol.
BACA JUGA:
Video Aksi Nekat Pria di Sikka Bakar SPBU Hingga Ikut Terbakar Terekam CCTV
"Pelaku melakukan aksinya diduga dalam keadaan mabuk karena baru selesai mengkonsumsi minuman keras atau minuman beralkohol," katanya, Kamis (21/1/2021).
Mantan Kapolres Timor Tengah Utara (TTU) itu menambahkan, saat ini Remon sudah ditahan untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut atas tindakan yang dilakukannya tersebut.
BACA JUGA:
Terekam Kamera CCTV, Pria di Sikka Nekat Bakar SPBU Hingga Ikut Terbakar
Penahanan terhadap pelaku juga dilakukan untuk diberikan perawatan karena mengalami luka bakar serius.
"Saat ini pelaku telah diamankan karena kondisinya mengalami luka bakar cukup serius dan sekarang masih dalam perawatan medis, selanjutnya akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku," kata dia.
Adapun kronologi kejadiannya, yakni berawal saat pelaku datang ke SPBU dalam keadaan mabuk usai mengkonsumsi minuman keras. Tepat di pintu masuk SPBU, pelaku berteriak berulang kali menyatakan bahwa "SPBU tutup jam berapa?".
Mendengar hal itu, salah seorang saksi atas nama Ermina Sita Weni menyampaikan kepada pelaku bahwa SPBU sudah tutup. Melihat pelaku yang dalam kondisi mabuk, akhirnya Ermina Sita Weni kembali masuk ke dalam kantor SPBU.
Selanjutnya, datanglah saksi atas nama Sebastianus Saka dan menyampaikan kepada pelaku bahwa SPBU telah ditutup.
"SPBU sudah tutup sebaiknya kamu pulang sudah, apalagi kamu mabuk," katanya mengutip ucapan Sebastianus.
Namun pelaku tidak menghiraukan apa yang disampaikan oleh Sebastianus Saka. Tiba-tiba terlapor mengambil botol air mineral yang berisi bensin lalu menyiram di sekitar dispenser Pertalite dan Premium, kemudian terlapor mengambil korek gas lalu membakar. Akhirnya Dispenser SPBU tersebut terbakar.
Melihat kejadian tersebut, Kevin, salah satu saksi lainnya langsung mengambil alat pemadam kebakaran dan berusaha memadamkan api tersebut. Beruntung kebakaran itu tidak menghanguskan SPBU tersebut.
https://regional.inews.id/amp/berita...i-pelaku-mabuk
Aku mabuk kamu mabuk kita mabuk
Kepala Bidang Humas Polda NTT Kombes Pol Krisna Budhiaswanto mengatakan, pelaku melakukan aksinya usai mengkonsumsi minuman beralkohol.
BACA JUGA:
Video Aksi Nekat Pria di Sikka Bakar SPBU Hingga Ikut Terbakar Terekam CCTV
"Pelaku melakukan aksinya diduga dalam keadaan mabuk karena baru selesai mengkonsumsi minuman keras atau minuman beralkohol," katanya, Kamis (21/1/2021).
Mantan Kapolres Timor Tengah Utara (TTU) itu menambahkan, saat ini Remon sudah ditahan untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut atas tindakan yang dilakukannya tersebut.
BACA JUGA:
Terekam Kamera CCTV, Pria di Sikka Nekat Bakar SPBU Hingga Ikut Terbakar
Penahanan terhadap pelaku juga dilakukan untuk diberikan perawatan karena mengalami luka bakar serius.
"Saat ini pelaku telah diamankan karena kondisinya mengalami luka bakar cukup serius dan sekarang masih dalam perawatan medis, selanjutnya akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku," kata dia.
Adapun kronologi kejadiannya, yakni berawal saat pelaku datang ke SPBU dalam keadaan mabuk usai mengkonsumsi minuman keras. Tepat di pintu masuk SPBU, pelaku berteriak berulang kali menyatakan bahwa "SPBU tutup jam berapa?".
Mendengar hal itu, salah seorang saksi atas nama Ermina Sita Weni menyampaikan kepada pelaku bahwa SPBU sudah tutup. Melihat pelaku yang dalam kondisi mabuk, akhirnya Ermina Sita Weni kembali masuk ke dalam kantor SPBU.
Selanjutnya, datanglah saksi atas nama Sebastianus Saka dan menyampaikan kepada pelaku bahwa SPBU telah ditutup.
"SPBU sudah tutup sebaiknya kamu pulang sudah, apalagi kamu mabuk," katanya mengutip ucapan Sebastianus.
Namun pelaku tidak menghiraukan apa yang disampaikan oleh Sebastianus Saka. Tiba-tiba terlapor mengambil botol air mineral yang berisi bensin lalu menyiram di sekitar dispenser Pertalite dan Premium, kemudian terlapor mengambil korek gas lalu membakar. Akhirnya Dispenser SPBU tersebut terbakar.
Melihat kejadian tersebut, Kevin, salah satu saksi lainnya langsung mengambil alat pemadam kebakaran dan berusaha memadamkan api tersebut. Beruntung kebakaran itu tidak menghanguskan SPBU tersebut.
https://regional.inews.id/amp/berita...i-pelaku-mabuk
Aku mabuk kamu mabuk kita mabuk


nomorelies memberi reputasi
1
1.3K
2


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan