Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bgv.memberAvatar border
TS
bgv.member
Benda Diduga Seluncur Darurat Sriwijaya Air SJ182 yang Jatuh Ditemukan
Benda Diduga Seluncur Darurat Sriwijaya Air SJ182 yang Jatuh Ditemukan

Jakarta - Tim SAR gabungan hingga malam ini masih berupaya melakukan upaya SAR terhadap pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang jatuh di wilayah perairan Kepulauan Seribu. Sejumlah bagian pesawat ditemukan, termasuk benda diduga seluncur darurat.
"Kita berada di atas KN Trisula. Kita menemukan benda ini. Kemungkinan ini merupakan tangga darurat pada saat pintu pesawat...," kata Nakhoda Kapal Patroli KPLP KN Trisula dari Pangkalan PLP Tanjung Priok Kapten Eko Surya Hadi dalam video yang diterima detikcom dari Humas Ditjen Perhubungan Laut, Sabtu (9/1/2021) malam.

"Benda ini ditemukan pada pukul 19.45 WIB," sambungnya.

Eko Surya menyebut benda diduga tangga darurat itu ditemukan di wilayah perairan Pulau Lancang. Selain benda diduga tangga darurat pesawat, tim SAR juga menemukan sejumlah serpihan lain.

Pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak di Kepulauan Seribu tidak lama lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta. Situs FlightRadar24 menyebut pesawat itu kehilangan ketinggian 10 ribu kaki dalam 1 menit.


Dipantau dari situs FlightRadar24, pesawat Sriwijaya Air sempat mencapai ketinggian 10.900 kaki. Mendadak, ketinggian berubah menjadi 8.950 kaki, turun ke 5.400 kaki, hingga terakhir terpantau di 250 kaki. Setelah itu, pesawat hilang kontak.

Baca juga:
Keluarga Penumpang Sriwijaya Air Diharap Bawa Data Antemortem ke Posko DVI
Pesawat ini merupakan jenis Boeing 737-500 dengan nomor registrasi PK-CLC.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyebut ada 50 penumpang dan 12 orang kru di dalam pesawat tersebut. Di antaranya 3 orang masih bayi.

"Total penumpang 50 orang bersama 12 kru yang terdiri dari 40 dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi," kata Budi Karya dalam jumpa pers yang disiarkan via Zoom, Sabtu (9/1/2021) malam.

Lokasi jatuhnya pesawat diduga di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang di Kepulauan Seribu. Budi Karya menyatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memberikan arahan agar pencarian dilakukan secara maksimal.

"Mohon doa restu dari seluruh masyarakat agar proses pencarian dan penyelamatan berjalan dengan lancar. Hotline dari Sriwijaya Air untuk informasi penumpang pada 021-80637817," ucapnya.

https://news.detik.com/berita/d-5327...atuh-ditemukan

Ane berharap banyak nelayan yg ikut membantu pencarian agar apabila ada korban yg selamat bisa langsung tertolong emoticon-Mewek


Bata yakkkkemoticon-Mewek
tien212700
BukanFPI
trimusketeers
trimusketeers dan 19 lainnya memberi reputasi
-12
3.1K
24
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan