Pada tahun 1969 Club Santos Brasil yang kala itu diperkuat Pele merencanakan 2 buah laga eksibisi ke Nigeria, Afrika Selatan. Pertama di Lagos (dengan penyelenggara Asosiasi Sepakbola Nigeria) dan yang kedua di Benin (diselenggarakan oleh Midwest Sports Council).

Santos sempat ingin membatalkan kedua laga tersebut karena kala itu sedang berlangsung perang di Nigeria. Namun karena mereka bayarannya cukup tinggi yang konon sebesar £17.000 akhirnya Santos bersama pemain bintangnya, Pele memutuskan untuk datang. Penyebab perang itu sendiri adalah berawal saat sebagian dari Nigeria memutuskan untuk membangun Republik Biafra pada 1967. Keputusan tersebut sudah tentu ditolak oleh pemerintah Nigeria. Jalan damai telah dicoba namun selalu saja gagal karena kedua belah pihak sama sama tak mau mengalah hingga akhirnya mereka sepakat untuk berperang.

Berbagai pihak sebenarnya sudah berusaha memediasi kedua belah pihak di Nigeria tersebut untuk menghentikan perang bahkan pihak internasionalpun ikut turun tangan tapi tak ada satupun yang berhasil membujuk mereka untuk menghentikan perang yang sudah pasti akan banyak sekali menimbulkan kerugian dan kesengsaraan. Namun siapa sangka keajaiban datang seiring dengan kedatangan Santos ke Nigeria. Otoritas negara tersebut sepakat untuk menghentikan perang agar rakyat bisa secara damai menyaksikan Pele bermain. Sayangnya keputusan tersebut hanya bertahan 48 jam saja sesuai dengan kesepakatan.