[ HT# 678 ]

Rapid test yang dilakukan pemerintah terhadap pemudik atau pengendara yang melintas di jalan tol atau jalan antar kota menurut saya kurang lengkap. Kok bisa.

Bagaimana saya bisa bilang kurang lengkap, ya karena pengetesan dilakukan secara random atau acak. Memang harus dimaklumi karena keterbatasan ahli dan petugas kesehatan di lapangan dan menghindari kemacetan akibat banyaknya jumlah kendaraan yang lalu lalang pastinya akan menimbulkan antrian dan kemacetan yang seharusnya dihindari jika harus di rapid keseluruhan.



Tentu saja ini seperti menampung air dengan ember bocor. Resiko lolosnya mereka yang reaktif atau positif masih ada. Ini terbukti masih ada yang kucing-kucingan di jalan. Ingat, penularan virus Corona ini dari satu sumber bisa menyebar dengan cepat ke beberapa orang.

Jadi usaha yang dilakukan pemerintah tinggal disempurnakan saja dengan bekerja sama pihak pabrikan kendaraan ataupun pengusaha sekalian mempromosikan produknya.



Cara ini sebenarnya sudah dilakukan setiap tahun oleh mereka seperti momen lebaran menyediakan jasa service dan edukasi lain di lokasi strategis seperti di rest area, rumah ibadah, restoran dan lainnya.

Ini sih sekedar ide saya sendiri, ya. Jika pengusaha ikut berperan serta melibatkan diri karena peduli dengan kesehatan dan keselamatan pengendara beserta penumpangnya tentu akan menyempurnakan proses sterilisasi ke wilayah tujuan pengendara dan tentunya meringankan kerja ahli medis di lapangan.

Dalam praktiknya pihak pengusaha juga harus menempatkan satu orang ahli kesehatan di setiap titik lokasi yang ditunjuk. Proses rapid pun harus sesuai dengan ketentuan dan syarat yang berlaku.



Sebagai langkah sosial kegiatan ini seharusnya tidak tergantung jenis dan merek kendaraan tertentu, semua sama, semua harus terlayani. Ini sebagai salah satu bukti, kepedulian dan tanggung jawab mereka terhadap nasib konsumennya.

Dampak positifnya adalah proses sterilisasi ini selain lebih cepat dilakukan, menghindari jumlah kerumunan pada satu titik, tapi konsumen juga akan menilai positif terhadap pabrikan dan pengusaha yang ujung-ujung konsumen akan senang dan bangga membeli produknya.



Tidak ada kata terlambat, ide saya mungkin bisa dilakukan cepat atau lambat, ya paling telat mungkin disaat arus balik tahun baru dan  cuti berakhir.



Kita memang harus sadar betapa pentingnya kerjasama ini dalam memberantas virus Corona ini agar segera berlalu. Apapun bisa dilakukan, setidaknya memberikan ide atau masukan yang mungkin bisa menjadi manfaat dan solusi yang dibutuhkan saat ini.

Bagaimana menurut kalian, apakah ide ini cukup bagus, atau agan en sista memiliki ide lain yang lebih cemerlang? Share dan berbagilah ide positif pada kolom komentar di bawah. Terimakasih








Copyright © 2016 - 2020 iskrim™
All Rights Reserved | Member of Thread Creator Gen. 1 - KASKUS