zeuskraetosAvatar border
TS
zeuskraetos
Polrestabes Bandung Menciduk 2 Mucikari Dugaan Prostitusi Online Via Aplikasi MiChat


Heboh, Polrestabes Bandung menciduk dua mucikari dan sembilan perempuan terlibat prostitusi online menggunakan aplikasi MiChat

Kegunaan media sosial untuk membangun komunikasi suatu hubungan atau relasi dengan jangkauan jarak jauh melalui smartphone. Salah satu media sosial tersebut adalah MiChat, aplikasi michat tengah disebut-sebut sebagai dugaan banyaknya prostitusi online.

Agansis pasti tau dengan aplikasi michat beserta dunia kelamnya. Dan ini memang ane alami ketika melihat aplikasi michat begitu banyak akun-akun asli maupun fake yang menawarkan berbagai macam prostitusi online yang bisa datang ke apartemen terdekat untuk melakukan transaksi. Kalau dibiarkan seperti ini maka semakin banyak praktik prostitusi online yang semakin menjalar tanpa hentinya sebelum dilakukan tindakan yang tegas.

Polrestabes Bandung mulai melakukan pergerakan setelah mendapatkan laporan keresahan adanya praktik prostitusi online di suatu apartemen sekitar daerah Cihampelas. Bagi orang Bandung pasti tau dong apartemen mana yang dimaksud.



Dari temuan tersebut, polisi menciduk dua pelaku bernama M Taufik Ismail (21) dan Desi Indriani (25) yang berperan sebagai mucikari. Para pelaku diketahui belum melayani tamunya tapi sudah menerima uang dari jasa booking order (BO). Hasil dari penangkapan pelaku, polisi pun turut menangkap sembilan perempuan yang terlibat untuk diproses.

Polisi mengharapkan kepada masyarakat apabila mendapatkan informasi tentang praktik prostitusi online untuk segera melapor secepatnya ke pihak kepolisian.

Dengan ditangkapnya para pelaku, tapi tetap saja masih banyak akun-akun dari aplikasi michat ini yang menawarkan jasa booking order. Sangat meresahkan agansis, prostitusi online jadi semakin marak disalah satu aplikasi media sosial ini jadi tak menutup kemungkinan banyaknya scam ataul penipuan. Contoh dari percakapan di aplikasi michat yang menawarkan jasa booking order.



Diketahui bahwa pemesan (entah ane sebut dia korban atau sama-sama pelaku) ingin mengajukan booking order. Setelah melakukan transfer tapi penawar booking order tersebut malah kabur dan memblokir kontak pemesan.

Bagaimana pendapatnya gansis?
Berikan tanggapan agansis dikolom komentar

zeuskraetos
Referensi dan Gambar : (1), (2), (3)

emoticon-Cendol Gan:terimakasihemoticon-Cendol Gan

Junmai92
tien212700
bukan.bomat
bukan.bomat dan 20 lainnya memberi reputasi
21
14.2K
170
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan