- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Gajinya Yang Minim, Tidak Memudarkan Niatnya Untuk Tetap Mencerdaskan Anak Bangsa


TS
gitalubis
Gajinya Yang Minim, Tidak Memudarkan Niatnya Untuk Tetap Mencerdaskan Anak Bangsa
Makan bubur di warung Bu Riris
Tidak lupa dengan kerupik
Ketemu lagi dengan saya Gita Lubis
Dengan thread yang baru dan juga menarik
Halo Agan dan Sista!
Gimana pantunnya? Keren nggak?
Kalau jelek, harap maklum, ya. Soalnya baru belajar.
Menyinggung soal belajar, jadi rindu masa sekolah. Masa di mana bisa bertemu dengan banyak teman, saling bercanda satu sama lain, dan masih banyak lagi.
Di lingkungan sekolah, pastinya ada satu guru yang paling Agan dan Sista takuti atau yang ketidakhadirannya paling ditunggu. Entah itu karena killernya atau pun karena terkenal dengan sifatnya yang suka memberikan banyak tugas. Sehingga tanpa sadar, mungkin pernah terbesit di benak kita kurang lebih seperti ini:
Ya, ane pernah berpikir begitu, saat guru memberikan tugas yang lumayan sulit menurut ane.
Namun, tahukah Agan dan Sista, ternyata menjadi seorang guru tidak semenyenangkan dengan apa yang kita kira. Apa lagi harus berhadapan dengan puluhan atau bahkan ratusan anak dengan karakter yang berbeda.
sumber gambar
Seseorang pernah berpesan pada saya. ‘Jika kamu ingin kaya, maka guru bukan pekerjaan yang tepat. Namun, jika kamu ingin menjadi orang yang lebih bermanfaat untuk banyak orang, maka menjadi guru bisa jadi solusinya.
Ya, pekerjaan guru bisa dibilang sebuah profesi yang mulia. Bagaimana tidak, orang-orang hebat lahir dari seorang guru, baik itu presiden, pilot, dokter, dan lain sebagainya. Bahkan ilmu yang diajarkannya pun bisa menjadi ladang pahala yang terus mengalir untuknya, jika itu memang bermanfaat.
Mungkin, karena kemuliannya itu juga yang membuat seorang guru tetap bertahan dengan profesinya itu walaupun gajinya bisa dibilang sangat pas-pasan atau bahkan kecil.
Yan Budi Nugroho salah satunya, seorang guru honorer di sebuah sekolah dengan gaji yang terbilang pas-pasan atau bahkan minim. Gajinya yang senilai Rp200.000 harus membuatnya berhemat. Bahkan dalam sebuah kertas dituliskan perincian pengeluarannya dalam sebulan.

Bayangkan GanSis, untuk jajan seharinya hanya dua ribu, dan tabungan untuk modal nikahnya hanya bisa disisihkan 20 ribu dari gajinya. Bahkan untuk makan sehari-harinya ia juga harus memilih harga yang bersahabat dengan kantongnya.

Agan dan Sista bisa melihatnya lebih detail di vidio yang dibagikan akun instagram dengan nama @mahasiswaakhir.id di sini!

Semoga saja, dengan adanya vidio ini, kesejahteraan guru honorer lebih diperhatikan lagi ya, GanSis. Dan teruntuk guru-guru yang sedang berjuang mencerdaskan anak bangsa, semoga niat tulusnya dibalas dengan kebaikan yang setimpal atau bahkan lebih.
Doa yang tulus dari kami untuk para guru, semoga kalian sehat-sehat selalu. Aamiin.
Bagaimana menurut Agan dan Sista setelah melihat itu?
Dan jika Agan dan Sista berada di posisi itu, akankah Agan dan Sista akan bertahan atau memilih beralih? Silakan jawab di kolom komentar, ya.
Narasi pribadi
Sumber klik
Tidak lupa dengan kerupik
Ketemu lagi dengan saya Gita Lubis
Dengan thread yang baru dan juga menarik
Halo Agan dan Sista!
Gimana pantunnya? Keren nggak?
Kalau jelek, harap maklum, ya. Soalnya baru belajar.
Menyinggung soal belajar, jadi rindu masa sekolah. Masa di mana bisa bertemu dengan banyak teman, saling bercanda satu sama lain, dan masih banyak lagi.
Di lingkungan sekolah, pastinya ada satu guru yang paling Agan dan Sista takuti atau yang ketidakhadirannya paling ditunggu. Entah itu karena killernya atau pun karena terkenal dengan sifatnya yang suka memberikan banyak tugas. Sehingga tanpa sadar, mungkin pernah terbesit di benak kita kurang lebih seperti ini:
Quote:
Ya, ane pernah berpikir begitu, saat guru memberikan tugas yang lumayan sulit menurut ane.
Namun, tahukah Agan dan Sista, ternyata menjadi seorang guru tidak semenyenangkan dengan apa yang kita kira. Apa lagi harus berhadapan dengan puluhan atau bahkan ratusan anak dengan karakter yang berbeda.

Seseorang pernah berpesan pada saya. ‘Jika kamu ingin kaya, maka guru bukan pekerjaan yang tepat. Namun, jika kamu ingin menjadi orang yang lebih bermanfaat untuk banyak orang, maka menjadi guru bisa jadi solusinya.
Ya, pekerjaan guru bisa dibilang sebuah profesi yang mulia. Bagaimana tidak, orang-orang hebat lahir dari seorang guru, baik itu presiden, pilot, dokter, dan lain sebagainya. Bahkan ilmu yang diajarkannya pun bisa menjadi ladang pahala yang terus mengalir untuknya, jika itu memang bermanfaat.
Mungkin, karena kemuliannya itu juga yang membuat seorang guru tetap bertahan dengan profesinya itu walaupun gajinya bisa dibilang sangat pas-pasan atau bahkan kecil.
Yan Budi Nugroho salah satunya, seorang guru honorer di sebuah sekolah dengan gaji yang terbilang pas-pasan atau bahkan minim. Gajinya yang senilai Rp200.000 harus membuatnya berhemat. Bahkan dalam sebuah kertas dituliskan perincian pengeluarannya dalam sebulan.

Bayangkan GanSis, untuk jajan seharinya hanya dua ribu, dan tabungan untuk modal nikahnya hanya bisa disisihkan 20 ribu dari gajinya. Bahkan untuk makan sehari-harinya ia juga harus memilih harga yang bersahabat dengan kantongnya.

Agan dan Sista bisa melihatnya lebih detail di vidio yang dibagikan akun instagram dengan nama @mahasiswaakhir.id di sini!

Semoga saja, dengan adanya vidio ini, kesejahteraan guru honorer lebih diperhatikan lagi ya, GanSis. Dan teruntuk guru-guru yang sedang berjuang mencerdaskan anak bangsa, semoga niat tulusnya dibalas dengan kebaikan yang setimpal atau bahkan lebih.
Doa yang tulus dari kami untuk para guru, semoga kalian sehat-sehat selalu. Aamiin.
Bagaimana menurut Agan dan Sista setelah melihat itu?
Dan jika Agan dan Sista berada di posisi itu, akankah Agan dan Sista akan bertahan atau memilih beralih? Silakan jawab di kolom komentar, ya.
Narasi pribadi
Sumber klik
Diubah oleh gitalubis 12-12-2020 13:17






iskrim dan 9 lainnya memberi reputasi
10
1.3K
44


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan