PR CIREBON - Di tengah kondisi bangsa yang tengah morat-marit, ditambah dengan terjaringnya dua Menteri dalam waktu yang berselang tidak lama dalam sebuah operasi yang dijalankan oleh KPK.

Kini dikejutkan dengan permintaan Dewi Tanjung agar mantan Wakil Presiden (Wapres) itu untuk bertaubat dan mendekatkan diri.

Seperti dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun media sosial milik Dewi Tanjung, yaitu akun Twitter @Dtanjung15, bahwa Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Dewi Tanjung turut memberi komentar kepada Jusuf Kalla (JK).

Yang mana Hal tersebut disampaikan Dewi Tanjung melalui akun Twitter miliknya yang menyebut kalau Jusuf Kalla harusnya menjaga keamanan negara.

"Pak Jusuf Kalla lahir dinegara Indonesia udah seharusnya bapak ikut menjaga situasi keamanan negara," tulis Dewi Tanjung




Pernyataan tersebut secara tiba-tiba disampaikan oleh Dewi Tanjung.

Tidak hanya itu bahkan Dewi Tanjung kerap menyebut harta kekayaan yang dimiliki Jusuf Kalla (JK) ini didapat dari negara.

"Harta kekayaan yg anda miliki anda dapat dari numpang hidup dan cari makan di negara ini," pungkasnya.

Oleh karena itu Dewi Tanjung mengatakan pada usia saat ini JK harusnya bertaubat dan mendekatkan diri kepada Allah

"Di usia anda yg Uzur alangkah baiknya anda bertaubat dan mendekatkan diri kpd Allah swt," ujar Dewi Tanjung.

Dan bahkan Dalam cuitan terbarunya pun Dewi Tanjung tetap menuding JK, bahwa JK terlalu mengidolakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

"Pak JK anda suday Tua sebaiknya Bertaubatlah mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jangan Terlalu Fokus mengidolakan Anis Baswedan," ucapnya.

Namun meskipun JK telah memiliki banyak harta, tapi tidak mungkin bisa membeli kebenaran dan keutuhan bangsa.

"Anda orang kaya banyak Uang Tapi Ingat Segala Harta kekayaan anda tidak bisa membeli kebenaran di atas kebenaran dan keutuhan Bangsa Ini," pungkasnya.

Yang mana kini nama mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla kembali menjadi sebuah sorotan publik, karena dirinya kerap disebut terlibat dalam kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab meskipun sudah dibantah oleh juru bicaranya Husain Abdullah.

Bahkan yang terbaru nama Jusuf Kalla muncul dalam rekaman calon Walikota Makassar Danny Pomanto yang menyebut kalau JK terlibat dalam penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.

Namun seperti yang telah diketahui hal tersebut pun kemudian juga dibantah oleh juru bicaranya yang mengatakan bahwa itu fitnah yang keji.***




Pakai Tangan KPK Hantam PDIP-Gerindra, Dewi Tanjung Minta JK Tobat

Sikap PDIP/Gerindra yang menentang kepulangan Rizieq Sihab, dibalas JK dengan penangkapan kader PDIP Gerindra melalui KPK. 

JK dalam hal ini sangat gerah dengan aksi yang membahayakan misi JK untuk menggunakan/memanfaatkan kembali isue agama dengan rizieq sebagai kendaraan bagi anies baswedan untuk memenangkan pilgub 2022 dan selanjutnya pilpres 2024.