- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Rizieq Shihab: Pancasila Enggak Usah Diobok-obok Jadi Ekasila


TS
joko.munandar
Rizieq Shihab: Pancasila Enggak Usah Diobok-obok Jadi Ekasila

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab menyinggung upaya sebagian kelompok yang coba menyederhanakan Pancasila jadi Trisila dan Ekasila.
Rizieq memuji para pendiri bangsa yang telah menyiapkan Pancasila. Ia berharap ideologi bangsa itu tidak diganggu gugat oleh siapapun.
"Para founding father kita luar biasa. Lalu dasar musyawarah mufakat dengan sistem perwakilan. Enggak usah diobok-obok ini Pancasila apalagi diperas-peras mau dijadikan Ekasila, Trisila. Ini berbahaya sekali bagi NKRI," kata Rizieq pada Dialog Nasional 100 Ulama dan Tokoh, Rabu (2/12).
Rizieq tak menyebut konteks pengubahan Pancasila menjadi Ekasila dan Trisila yang dimaksud. Namun pada pertengahan tahun ini, ormas Islam turun ke jalan menolak Rancangan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP).
Salah satu hal yang dipermasalahkan dari RUU HIP adalah pasal 6 ayat (1). Pasal itu menyebut ada tiga ciri pokok Pancasila yang bernama Trisila, yaitu ketuhanan, nasionalisme, dan gotong-royong. Lalu pada ayat (2), Trisila disederhanakan lagi ke dalam Ekasila, yaitu gotong-royong.
Dalam kesempatan itu, Rizieq berharap semua elemen bangsa punya iktikad baik untuk membenahi tatanan negara. Ia melihat ada beberapa kesalahan dalam pemerintahan hari ini.
"Kita hijrah dari sistem politik liberal ke sistem politik musyawarah mufakat, sistem politik perwakilan, sesuai sila keempat. Ini sistem politik kita. Ini enggak bisa diganti jadi sistem neolib, diktator enggak boleh," ujar Rizieq.
FPI dkk. menggelar Dialog Nasional 100 Ulama dan Tokoh sebagai pengganti Reuni Aksi 212 yang ditiadakan karena pandemi Covid-19 dan tidak dapat izin dari Pemprov DKI Jakarta.
Dalam gelaran itu, puluhan tokoh dihadirkan untuk memberi petuah. Tak hanya ulama dan tokoh Islam yang hadir. Aktivis seperti Rocky Gerung juga hadir dalam acara itu.
https://www.cnnindonesia.com/nasiona...k-jadi-ekasila
Muke gile lu bib
Rizieq memuji para pendiri bangsa yang telah menyiapkan Pancasila. Ia berharap ideologi bangsa itu tidak diganggu gugat oleh siapapun.
"Para founding father kita luar biasa. Lalu dasar musyawarah mufakat dengan sistem perwakilan. Enggak usah diobok-obok ini Pancasila apalagi diperas-peras mau dijadikan Ekasila, Trisila. Ini berbahaya sekali bagi NKRI," kata Rizieq pada Dialog Nasional 100 Ulama dan Tokoh, Rabu (2/12).
Rizieq tak menyebut konteks pengubahan Pancasila menjadi Ekasila dan Trisila yang dimaksud. Namun pada pertengahan tahun ini, ormas Islam turun ke jalan menolak Rancangan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP).
Salah satu hal yang dipermasalahkan dari RUU HIP adalah pasal 6 ayat (1). Pasal itu menyebut ada tiga ciri pokok Pancasila yang bernama Trisila, yaitu ketuhanan, nasionalisme, dan gotong-royong. Lalu pada ayat (2), Trisila disederhanakan lagi ke dalam Ekasila, yaitu gotong-royong.
Dalam kesempatan itu, Rizieq berharap semua elemen bangsa punya iktikad baik untuk membenahi tatanan negara. Ia melihat ada beberapa kesalahan dalam pemerintahan hari ini.
"Kita hijrah dari sistem politik liberal ke sistem politik musyawarah mufakat, sistem politik perwakilan, sesuai sila keempat. Ini sistem politik kita. Ini enggak bisa diganti jadi sistem neolib, diktator enggak boleh," ujar Rizieq.
FPI dkk. menggelar Dialog Nasional 100 Ulama dan Tokoh sebagai pengganti Reuni Aksi 212 yang ditiadakan karena pandemi Covid-19 dan tidak dapat izin dari Pemprov DKI Jakarta.
Dalam gelaran itu, puluhan tokoh dihadirkan untuk memberi petuah. Tak hanya ulama dan tokoh Islam yang hadir. Aktivis seperti Rocky Gerung juga hadir dalam acara itu.
https://www.cnnindonesia.com/nasiona...k-jadi-ekasila
Muke gile lu bib







Proloque dan 5 lainnya memberi reputasi
4
1.6K
39


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan