- Beranda
- Komunitas
- News
- Civitas Academica
Target Ziyadah Hafal Quran Sebulan 30 Juz dan Muroja'ah di Kuningan Jawa Barat


TS
yadiiryadi
Target Ziyadah Hafal Quran Sebulan 30 Juz dan Muroja'ah di Kuningan Jawa Barat
Setiap lembaga pendidikan tahfidz Al-Quran memiliki target dan metodologi masing-masing. Semua proses menghafal Al-Quran tidak ada yang instan melainkan ada tahapan proses yang harus dilakukan.
Ada lembaga tahfizh yang mengharuskan ziyadah dan muroja'ah hafalan Al-Quran dilakukan secara beriringan dan ada pula yang mengharuskan setoran hafalan Al-Quran sampai 1 juz kemudian barulah mengulang atau muraja’ah hafalan 1 juz tersebut.

Definisi Ziyadah dan Muroja’ah
Ziyadah berasal dari kata زَادَ – يَزِيْدُ adalah menambah, meningkatkan, menumbuhkan, memperbanyak, mempertinggi, memperbesar, menjadi lebih. Berkaitan dengan tahfizh Al-Quran maka ziyadah bermakna menambah hafalan yang baru kali pertama dihafalkan.
Muroja'ah berasal dari kata رجع يرجع )raja’a-yarji’u( artinya kembali. Arti muroja'ah menurut istilah yaitu membaca kembali hafalan yang pernah dihafalkan secara rutin dan bertahap agar ayat-ayat Al-Quran yang sudah dihafalkan tetap lancar.
Berikut ini adalah target ziyadah harian selama menghafal Al-Qur'an Sebulan yang merupakan acuan agar sebulan mendapatkan hafalan Al-Quran yang maksimal sesuai dengan potensi masing-masing peserta.
Apabila peserta mempraktekkan metode dan sistem secara maksimal maka grafik harian pencapaian hafalan Al-Qur'an cenderung naik.
Yayasan Karantina Tahfizh Al-Quran Nasional agenda utamanya yaitu menghafal Al-Quran sehingga dalam waktu 24 jam dialokasikan 10-12 jam per hari untuk fokus menghafal Al-Quran. Durasi yang panjang tidak membosankan apabila dilakukan dengan asyik, nikmat, dan menyenangkan menjalankan strategi metodologi dan sistemnya secara maksimal.
Target Harian Ziyadah Hafal Quran Sebulan
Segala sesuatu harus dilakukan secara bertahap. Apabila tahapan bacaan Al-Quran sudah sesuai kaidah tajwid; mau mengikuti proses karantina tahfizh; menjaga kesehatan fisik, mental, dan ruhiyah; serta komitmen mempraktikkan metodenya maka insyaa Allah akan mendapatkan hafalan Al-Quran yang signifikan.
Selama program menghafal Al-Quran sebulan yaitu untuk ziyadah. Awalnya para peserta karantina tahfizh hanya mampu menyetorkan hafalan secara bertahap kemudian berangsur-angsur mendapatkan hafalan Al-Quran karena terbukanya kemudahan atas mukjizat Al-Quran.
Berikut ini merupakan target harian ziyadah hafal quran sebulan mulai dari hari pertama sampai total waktu efektif sebulan:
Hari ke-1 harus setoran juz 'Amma
Hari ke-2 harus setoran minimal 7 halaman
Hari ke-3 harus setoran minimal 8 halaman
Hari ke-4 harus setoran minimal 9 halaman
Hari ke-5 harus setoran minimal 10 halaman
Hari ke-6 harus setoran minimal 11 halaman
Hari ke-7 harus setoran minimal 12 halaman
Hari ke-8 harus setoran minimal 13 halaman
Hari ke-9 harus setoran minimal 14 halaman
Hari ke-10 harus setoran minimal 15 halaman
Hari ke-11 harus setoran minimal 16 halaman
Hari ke-12 harus setoran minimal 17 halaman
Hari ke-13 harus setoran minimal 18 halaman
Hari ke-14 harus setoran minimal 19 halaman
Hari ke-15 harus setoran minimal 20 halaman
Hari ke-16 harus setoran minimal 21 halaman
Hari ke-17 harus setoran minimal 22 halaman
Hari ke-18 harus setoran minimal 23 halaman
Hari ke-19 harus setoran minimal 24 halaman
Hari ke-20 harus setoran minimal 25 halaman
Hari ke-21 harus setoran minimal 26 halaman
Hari ke-22 harus setoran minimal 27 halaman
Hari ke-23 harus setoran minimal 28 halaman
Hari ke-24 harus setoran minimal 29 halaman
Hari ke-25 harus setoran minimal 30 halaman
Hari ke-26 harus setoran minimal 31 halaman
Hari ke-27 harus setoran minimal 32 halaman
Hari ke-28 harus setoran minimal 33 halaman
Hari ke-29 harus setoran minimal 34 halaman
Hari ke-30 harus setoran minimal 7 halaman
TOTAL 604 HALAMAN 30 Juz
Bagaimana jika hafalan Al-Quran sebulan tidak sampai 30 juz?...
Tentu saja berapa juz pun hafalan yang diperoleh dalam waktu sebulan merupakan anugerah dari Allah Subhanahu Wata'ala yang harus disyukuri. Keberhasilan yang sesungguhnya yaitu manakala setelah mengikuti karantina tahfizh kemudian komitmen untuk senantiasa belajar Al-Quran.
Apabila sistem karantina tahfizh dan metodologi yang ada di dalamnya dilakukan secara terus-menerus maka akan terjadi akselerasi karena banyaknya ayat yang mirip dalam Al-Qur’an. Bagi pemula yang menghafal Al-Qur’an pada juz 30, 29, 28 memerlukan waktu rata-rata tiga hingga tujuh jam per halaman untuk bisa disimak hafalan satu halaman.
Pada awalnya bagi pemula terasa lambat yaitu dalam waktu 12 jam hanya memperoleh satu hingga empat halaman per hari terutama pada 3 juz hafalan perdana. Kecuali jika tiga juz ini merupakan hafalan muraja’ah, biasanya satu sampai tiga hari selesai disimak kembali.
Saat peserta menghafal cepat juz satu sampai juz tiga memerlukan waktu kurang lebih satu sampai dua jam per halaman sehingga dalam 12 jam mampu menyetorkan hafalan antara delapan sampai 12 halaman per hari. Jika hafalan muraja’ah biasanya satu sampai lima hari selesai lima juz ini.
Pada juz 10 ke atas terjadi akselerasi menghafal Al-Quran biasanya rata-rata waktu kurang lebih 30 menit sampai 60 menit per halaman sehingga dalam 12 jam mampu menyetorkan hafalan antara 15-24 halaman per hari untuk hafalan baru adapun untuk hafalan muraja’ah biasanya satu sampai lima hari untuk selesaikan menyimak hafalan lima juz ini.
Ketika menghafal cepat juz 11 sampai 18 biasanya terjadi akselerasi yang signifikan. Masyaa Allah biasanya waktu kurang lebih 20-30 menit per halaman sehingga dalam 12 jam mampu menyetorkan hafalan 20 sampai 30 halaman per hari untuk hafalan baru.
Hafalan Al-Quran dilanjutkan sesuai dengan sistem dan metodologi maka juz 19 sampai juz 27 biasanya di luar dugaan terjadi akselerasi menghafal Al-Qur’an memerlukan waktu kurang lebih lima sampai 20 menit per halaman sehingga dalam 12 jam mampu mencapai target hafalan hafalan lebih dari 30 halaman per hari. Karantina Hafal Quran sebulan menargetkan hafalan selesai 30 juz dalam waktu sebulan.
Target Harian Muroja'ah Hafalan Al-Quran
Hafalan ziyadah yang diperoleh selama sebulan merupakan tabungan hafalan yang harus dimuroja’ah secara bertahap dalam kehidupan sehari-hari.
Senin 5 halaman
Selasa 5 halaman
Rabu 5 halaman
Kamis 5 halaman
Jumat muraja’ah 1 Juz tersebut (Senin-Kamis)
Sabtu setorkan 1 Juz
Ahad Tilawah seluruh Juz yang telah dimutqinkan. dst sampai 30 juz.
Proses Muraja’ah Hafalan Alquran Secara Bertahap
Apabila hafalan Alquran belum Mutqin 30 juz maka lakukan secara bertahap:
– Siapkan per 5 juz andalan, 10, 15, juz andalan
– Siapkan maqra untuk jadi imam, sesuai tema isi kandungan ayat-ayat Al-Qur’an
– Idealnya tilawah Famibisyauqin meskipun binnazhar
– Pahala menghafal Al-Qur’an didapatkan dari banyaknya huruf yang dibaca.
– Hafalan Aquran tidak bisa lupa yang ada adalah tersimpan di dalam pikiran bawah sadar dan membutuhkan waktu 5-20 menit untuk melancarkanya kembali jika sebelumnya pernah dihafalkan.
tahap ke-1 : tahapan menghafal Al-Qur’an di karantina tahfizh dalam program sebulan dengan target menghafal per halaman sampai selesai 30 juz atau semampunya;
tahap ke-2 : proses melancarkan kembali hafalan Al-Qur’an dengan target setoran hafalan per lima halaman sekali setoran sampai selesai 30 juz;
tahap ke-3 : melancarkan hafalan per 10 halaman sekali majelis 30 juz;
tahap ke-4 : proses melancarkan hafalan per 20 halaman sekali majelis 30 juz;
tahap ke-5 : proses melancarkan per dua juz sampai 30 juz
tahap ke-6 : proses melancarkan per lima juz sampai 30 juz
tahap ke-7 : proses melancarkan per 10 juz sampai 30 juz
tahap ke-8 : proses melancarkan per 15 juz sampai 30 juz
tahap ke-9 : proses melancarkan per 30 juz dalam satu majelis
Tahapan muroja'ah tersebut cocok bagi santri yang menghafal Al-Quran di pondok pesantren dalam jangka waktu setahun dua tahun. Adapun di YKTN Pusat dapat mengikuti program lanjutan yaitu pada program karantina mutqin tiga bulan. Sedangkan untuk menghafal Al-Qur’an di luar karantina tahfizh disesuaikan dengan keterbatasan waktu untuk ziyadah sekaligus muroja’ah secara beriringan.
Misalnya per hari target mutqin lima halaman sebagai berikut: Senin lima halaman, Selasa lima halaman, Rabu lima halaman, Kamis lima halaman, Jumat muraja’ah halaman satu juz, Sabtu setoran muraja’ah satu juz, Ahad muraja’ah tilawah seluruh juz. Sedangkan hari Senin kemudian mulai menghafal juz selanjutnya sampai kemudian mendapatkan hafalan Mutqin lima juz andalan, 10 juz andalan, 15 juz andalan sampai mutqin 30 juz, Insyaa Allah.
Tidak ada istilah gagal dalam menghafal Al-Quran sebulan, sebab walaupun sebulan peserta hanya mendapatkan 5 juz saja itu pun keberhasilan yang patut disyukuri Lillahi Ta'ala dengan terus menerus muraja'ah dan menambah hafalan Al-Qur'an hingga ajal menjemput.
Sejak awal pelaksanaan Karantina Tahfizh, para peserta dibekali ikhtiar metode tahsin dan tahfizh sehingga peserta mendapatkan gambaran yang jelas mengenai menghafal Al-Qur'an disertai tadabbur terjemah yang menyebabkan Peserta betah berlama-lama bersama Al-Qur'an.
Yadi Iryadi, S.Pd.
Founder Metode Yadain Litahfizhil Qur'an
Dewan Pembina Yayasan Karantina Tahfizh Al-Qur'an Nasional
Informasi dan pendaftaran
WA 081312700100




aviep dan sunshii32 memberi reputasi
2
794
5


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan