Pencopotan baliho Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, mengundang banyak tanggapan salah satunya dari sang calon sendiri, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo atau biasa disapa -Saraswati-.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu memastikan baliho bergambar dirinya yang bertuliskan "koruptor ngacir" tidak mengandung ujaran kebencian.

Justru kata Saraswati, tulisan dalam baliho tersebut adalah ujaran kebenaran.

"Tentunya ya kalau menurut kita, dari kami yang memang punya ide untuk memasang poster-poster tersebut, itu sebenarnya ujaran kebenaran, bukan (ujaran) kebencian,” ujar Saraswati, saat menghadiri acara pemuda Jurangmangu, Sabtu, (14/11).

Keponakan Prabowo Subianto itu menuturkan, dengan sistem yang ingin diterapkan yaitu transparansi dan akuntabel, siapapun yang ingin mengambil kesempatan dalam kesempitan akan ngacir.

"Kita memang berharap dengan kita mengadakan sistem transparan dan akuntabel, ya pasti siapapun yang mau ngambil kesempatan dalam kesempitan, mereka-mereka yang tidak bertanggung jawab akan pergi dengan sendirinya,” demikian Saraswati.

https://www.rmolbanten.com/read/2020...ata-Saraswati-

Betul sekali koruptor jangan hanya di ngacirkan kalau perlu di miskinkan