- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pahlawan Versiku Adalah Ia yang Telah Menyelamatkanku di Sungai


TS
Baarish
Pahlawan Versiku Adalah Ia yang Telah Menyelamatkanku di Sungai

Pahlawan tak hanya mereka yang menghunuskan pedang, tapi juga mereka yang memberi kehidupan. Juga mereka yang selalu ada untuk menawarkan pertolongan.
Hola sahabat kaskuser! Sudah menulis kah hari ini? Semoga sudah ya. Semoga kabar Gansist sekalian juga baik-baik saja, dan bahagia.
Kembali lagi di threadku. Kali ini aku akan menulis tentang pahlawan versiku.
Sebelumya aku mau cerita dikit nih, kenapa seseorang itu bisa menjadi pahlawan untukku.
Pahlawan itu adalah Abangku sendiri yang bernama Khairil.

Itu terjadi saat usiaku masih sembilan tahun.
Sebagai anak yang berasal dari kampung, aku diwajibkan untuk sekolah dan mengaji. Sekolah di pagi hari dan siang sampai sore mengaji.
Saat sore, itulah waktu bermain bagi anak-anak di tempatku. Kadang kami pulang saat adzan berkumandang hingga tali timba menjadi sesuatu yang menakutkan bagi kami, karena ayah udah nunggu di pagar sambil pegang timba, ya lah kan belimandi. Dikacak-kacak aja tapi sambil ngomel, gak dipukul. Haha, jadi ingat masa kecil.
Masa itu permainan anak-anak masih musiman. Ngikut musim, kadang main kartu, kelereng, karet, pecah piring, bola kasti, petak umpet dan lain sebagainya.
Nah, waktu itu musimnya anak-anak berenang di sungai.
Sepulang ngaji, aku sudah berteriak di depan pintu, meminta izin kepada Emak untuk ikut berenang di sungai. Karena sudah shalat di tempat pengajian, dan udah cuci piring, Emak mengizinkan asalkan jangan pulang magrib. Diizinkan karena Abang ikut juga, dan seorang temanku juga ikut.
Tibalah di sungai. Anak-anak ramai sekali bermain air di sana, ada juga yang mandi.
Aku hanya berdiri di atas potongan pohon kelapa yang besar, diikat ke pohon yang ada di pinggir sungai. Menonton mereka yang begitu lihainya berenang, bahkan ada yang berulang kali melintasi sungai yang tak terlalu besar itu. Temanku juga ikut berenang dengan berbagai gaya. Anak-anak lelaki juga abangku bahkan ada yang naik ke atas pohon dan terjun ke bawah air. Seru sekali.
Sementara aku, hanya bisa bermain air di pinggirnya, di atas tebangan pohon kelapa itu. Miris sekali aku yang tidak bisa berenang.
Aku hanya bisa menikmati tawa mereka yang begitu ceria.
Hal yang tak kuinginkan pun terjadi.
Entah bagaimana batang kelapa yang kunaiki terbalik, dan aku terpeleset ke dalam air. Dibawa arus air yang tak terlalu cepat itu. Aku hanya merasa bahwa kakiku sudah tak berpijak di tempat semula, atau pun di tanah pinggiran sungai.
Lalu, di mana aku?
Aku terus berpikir bahwa hari itu adalah hari terakhirku, karena penglihatanku sudah gelap. Rasanya saat di air itu aku tak sadarkan diri. Beberapa kali air berwarna keruh itu kuteguk. Aku sudah pasrah pada ajal. Hanya berdoa semoga Allah menyayangiku. Mau menangis pun sepertinya tak ada yang mendengar.
Tiba-tiba seseorang menjambak rambutku. Aku ditarik ke permukaan air dan di bawa ke pinggir. Aku dapat melihat itu wajah abangku.
Ya Allah, aku selamat. Begitu kuucapkan syukur dalam hati. Katakutan luar biasa kurasakan. Tapi aku hanya diam, rasanya takut sekali.
Setelah kesadaranku kembali, aku mengajak Abang pulang. Wajah Abangku tampak begitu khawatir. Kami sudah sepakat untuk tidak memberi tahu Emak perihal itu.
Saat itu, Abang masih kelas tiga SMP.

Beberapa menit setelah sampai di rumah, nenek datang dan menanyakanku. Kabar itu sampai juga di telinga nenek karena kehebohan anak-anak di sungai. Nenek memang tinggal di dekat sungai itu, hanya diselangi beberapa rumah.
Mampus! Aku ketahuan.
Setelah kejadian itu aku tidak pernah diizinkan berenang lagi.
Itulah cerita kenapa aku menjadikan Abangku sendiri sebagai pahlawan. Karena dia telah menyelamatkan hidupku. Aku ingin berterimakasih sebanyaknya untuk Abang Khairil.
Kalau gak ditolongin, sekarang aku di mana ya? Udah di syurga kali ya. Kan waktu itu masih anak-anak belum ada dosa. Namun, Alhamdulillah, Allah masih memberiku umur panjang.
Quote:
Oke, sekian threadku kali ini. InsyaAllah kita bertemu di thread selanjutnya. Jangan lupa cendol, rate dan komen.
Ditulis oleh @Baarish
Opini pribadi
Gambar : Dokumentasi pribadi.




haekalxt dan GebbyVesta memberi reputasi
0
418
2


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan