- Beranda
- Komunitas
- News
- Sejarah & Xenology
Para Founding Father Amerika Serikat
TS
Gojira1998
Para Founding Father Amerika Serikat
Hai Selamat Datang di Thread ane
(Source: Google Image Fine Art America)
Kekalahan Inggris di pertempuran Yorktown melawan pasukan Kontinental Amerika pada tahun 1781 membuat Inggris mengambil langkah penting yang akan merubah dunia, yaitu memutuskan untuk mengakui kedaulatan Amerika Serikat. Perjuangan rakyat Amerika untuk merdeka sudah tercapai dan ditetapkan pada tanggal 4 Juli dimana tanggal itu merupakan tanggal deklarasi kemerdekaan Amerika Serikat, menjadi tanggal kemerdekaan Amerika dan selalu dirayakan setiap tahunnya. Dalam setiap bangsa yang merdeka akan selalu ada orang - orang yang akan memimpin perjuangan kemerdekaan, orang - orang ini yang nantinya akan disebut sebagai bapak bangsa/The Founding Father. Di Indonesia kita mempunyai Sukarno, Moh. Hatta, Ki Hadjar Dewantara, Haji Agus Salim, Sutan Syahrir dan yang lainnya, begitu juga di Amerika mereka juga mempunyai para pemimpin yang memperjuangkan kemerdekaan mereka. Mereka tidak takut dicap pengkhianat oleh Inggris atau ancaman hukuman yang mengerikan menanti mereka, mereka sudah siap akan resiko yang ada. Siapa saja bapak bangsa Amerika ini? Cekidot gan!
Spoiler for George Washington:
George Washington
Lahir : 22 Februari 1732, Virginia
Meninggal : 14 Desember 1799, Virginia (67 Tahun)
Jabatan : Presiden Pertama dan Panglima Militer Amerika Serikat
George Washington merupakan Panglima Militer Amerika Serikat, Politisi Amerika, dan bapak pendiri yang menjabat sebagai presiden pertama Amerika Serikat dari tahun 1789 sampai 1797. Washington memulai karir militernya di angkatan bersenjata Inggris dan diberikan komando untuk memimpin resimen Virginia dalam perang Prancis dan Indian. Selepas perang dia terpilih sebagai dewan perwakilan di Virginia House of Burgesses (DPRnya Koloni Virginia), dan ketika Inggris memberlakukan Undang - Undang Pajak 'tidak ditoleransi" Washington memilih untuk membela koloni. Pada Kongres Kontinental pertama Washington terpilih sebagai delegasi dari Virginia, dan pada Kongres Kontinental Kedua Washington terpilih sebagai Panglima Angkatan Bersenjata Kontinental Amerika. Setelah kemenangan Amerika dan Perjanjian Paris ditandatangani pada tahun 1783, George Washington mengundurkan diri dari jabatan militernya. Washington kembali ke masuk ke dunia politik dan kali ini menjadi senat di kongres Amerika. Disini Washington memiliki peranan penting dalam proses pembuatan konstitusi, selain itu pada pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang diadakan oleh Kongres maka ditetapkan George Washington menjadi Presiden pertama Amerika Serikat dengan dengan John Adams yang menjadi wakilnya. Langkah pertama Washington adalah pembenahan infrastruktur yang sebelumnya banyak terjadi kerusakan akibat perang, selain itu pembiayaan dalam program pemulihan benar - benar dipergunakan dengan sangat hati - hati, terutama untuk pemulihan akibat perang. George Washinton juga menerapkan kebanggaan nasionalisme Amerika, dan dalam berpolitik dia juga lebih menekankan netralitas ketika kabinet terbagi dua pihak antara Thomas Jefferson dan Alexander Hamilton. Selain itu dia juga menerapkan konstitusi kepresidenan dua periode, hal ini dia lakukan agar tidak ada tirani yang haus kekuasaan akan menguasai Amerika nantinya. Selepas menjabat sebagai presiden Washington memilih ke rumah pertaniannya di Mount Vernon, Virginia, dan dia memiliki kehidupan yang tenang bersama istrinya Martha Dandridge Washington. Pada tanggal 14 Desember 1799 Washington meninggal di usia 67 tahun, dan berita kematiannya dengan cepat tersebar ke seluruh Amerika. Washington sampai sekarang masih sangat dihormati sebagai bapak bangsa Amerika, dan akan selalu dikenang rakyat Amerika.
Lukisan diatas merupakan lukisan karya Charles Willson Peale pada tahun 1772 ketika Washington masih bertugas di angkatan Bersenjata Inggris. Ya benar sekali sebelum Washington berperang melawan Inggris, dia merupakan kolonel dari angkatan bersenjata Inggris dan bertugas pada resimen Virginia di perang Prancis dan Indian. Pada perang Prancis dan India, Washington sempat terlibat dalam pertempuran Jumonville Glen, dimana Washington dan resimennya menyergap kamp pasukan Prancis yang dipimpin oleh Joseph Jumonville yang akan mengganggu pembangunan sebuah benteng di dekat wilayah perbatasan. Dalam pertempuran ini Jumonville tewas, dan Washington menangkap beberapa pasukan Prancis. Washington pun mundur ke Benteng Necesitty, dan kematian Jumonville membuat murka Prancis, dan mereka mengirim surat kepada Washington untuk meminta Washington menyerahkan diri tapi tidak ditanggapi oleh Washington, maka Prancis pun mengirimkan pasukannya dari Kanada dan direspon oleh Inggris sebagai pernyataan perang dari koloni Prancis. Perang Prancis dan Indian pun dimulai.
Lukisan diatas merupakan gambaran ketika Jenderal Prancis Jean Rochambeau (menunjuk ke arah posisi Inggris) dan Jenderal George Washington (Sebelah Rochambeau, yang paling tinggi) sedang memberikan pengarahan terakhir sebelum bombardir dalam pengepungan Yorktown dimulai pada tahun 1781. Dalam karir militernya di pasukan Kontinental Amerika George Washington yang menjadi panglima bisa dibilang memiliki reputasi yang cukup baik, walaupun sempat menerima kekalahan di pertempuran Long Island dan kampanye militer Inggris ke Philadelphia. Tapi George Washingtonlah yang menyusun rencana untuk melakukan penyeberangan sungai Delaware untuk menghancurkan markas musuh di Trenton, selain itu rencana pergerakan dan pengepungan Yorktown juga merupakan ide dia. Setelah traktat Paris dikeluarkan, Washington memilih resign dan kembali ke dunia politik.
Pada tanggal 12 Desember 1799 Mount Vernon dilanda cuaca dingin dan hujan salju, ditengah cuaca seperti itu Washington tetap memeriksa tanah pertaniannya. Setelah agak malam Washington pulang ke rumah untuk makan malam dan tidak mengganti bajunya yang basah, karena disaat bersamaan Washington kedatangan tamu yang sedang berkunjung. Keesokan harinya Washington mengalami sakit tenggorokan tapi tetap memaksakan diri keluar dalam cuaca dingin, untuk memberikan tanda kepada pohon - pohon mati yang akan ditebang. Pada malam harinya dia mengalami sesak nafas pada bagian dada, dokter pun dipanggil, ada sekitar tiga dokter yang menangani Washington. Tapi keadaan Washington semakin menurun dan mereka tidak mampu lagi untuk mempertahankan kondisi Washington, sehingga Washington meminta para dokter untuk meninggalkan ruangan. Dua dokter meninggalkan ruangan kecuali seorang dokter yang bernama James Craik, tapi Washington meyakinkan Craik sambil berkata"Dokter, saya mati dengan susah payah, tapi saya tidak takut untuk pergi". Pada tanggal 14 Desember 1799 Martha yang sedang duduk disamping ranjang Washington melihat Washington dengan lemah melihat kearahnya dan mengatakan "ini (aku) akan baik - baik saja" setelah itu Washington menghembuskan nafas terakhirnya. Lukisan diatas menggambarkan detik - detik kematian George Washington diranjangnya, yang dilukis oleh Junius Brutus Stearns pada tahun 1799. Terlihat dua sahabatnya John Adams (baju abu - abu, memegang tangan Washington) dan Thomas Jefferson (baju hitam, membelakangi arah lukisan), sedang menjenguk Washington.
Foto diatas adalah kuburan dari George Washington (sebelah kanan), dia dikuburkan dipekuburan keluarga Washington di Mount Vernon, Virginia. Disebelah makam Washington adalah makam istrinya Martha Washington yang meninggal pada tahun 1802.
Gambar George Washington di uang kertas pecahan satu Dollar Amerika Serikat.
Gambar George Washington di uang kertas pecahan satu Dollar Amerika Serikat.
Spoiler for John Adams:
John Adams
Lahir : 30 Oktober 1735, Massachusetts
Meninggal : 4 Juli 1826, Massachusets (90 Tahun)
Jabatan : Wakil Presiden Amerika Serikat Pertama periode 1789 - 1797, Presiden Amerika Serikat Kedua periode tahun 1797 - 1801.
John Adams merupakan negarawan Amerika Serikat, diplomat, pengacara, penulis dan salah satu dari founding father Amerika. Selain itu dia juga merupakan presiden Amerika Serikat kedua setelah George Washington, dan sebelum menjadi presiden dia menjabat sebagai wakil presiden Amerika dan salah satu pemimpin revolusi Kemerdekaan Amerika. Sebelum perang kemerdekaan Adams merupakan pengacara yang sangat mengutamakan praduga tak bersalah, selain dia orang yang sangat netral sehingga tidak jarang juga dia dianggap sebagai loyalis pada masa pra revolusi Amerika, karena dapat memenangkan pembelaan pasukan Inggris di pengadilan atas tuduhan kejahatan dalam pembantaian Boston. Tapi dia membuktikan dirinya bukanlah seorang loyalis dengan menjadi delegasi Massachusetts di kongres Kontinental, selain itu dia juga membantu dalam pembuatan deklarasi kemerdekaan pada tahun 1776. Dia juga menjadi salah satu delegasi Amerika Serikat yang berangkat ke Paris untuk melaksanakan perundingan dengan Kerajaan Inggris, dan pada traktat Paris terdapat tanda tangan dari John Adams. Pada 1780 ketika konstitusi untuk negara bagian Massachusetts dibuat Adams merupakan penulis utama dari konstitusi ini, yang nantinya dari konstitusi ini akan memberikan pengaruh terhadap pembentukan konstitusi Amerika Serikat. Adams terpilih dua kali sebagai wakil presiden Amerika, dan terpilih dalam pemilihan presiden tahun 1796. Adams merupakan satu - satunya presiden terpilih dari partai Federal, dan selama masa pemerintahannya dia menghadapi kritikan dari para pendukung partai Republik yang dipimpin oleh Thomas Jefferson yang juga merupakan wakil presiden, serta partai Federal sendiri yang dipimpin oleh Alexander Hamilton. Kritikan keras ini datang ketika Adams mengesahkan undang - undang "Alien and Sedition Acts" yang merupakan bagian dari undang - undang naturalisasi, dimana undang - undang tersebut mempersulit seorang imigran untuk memperoleh kewarganegaraan Amerika. Selain undang - undang ini juga mengizinkan presiden untuk memenjarakan dan mendeportasi warga negara non-Amerika yang dianggap berbahaya atau dari negara yang bermusuhan. Undang - undang ini pada akhirnya dicabut pada tahun 1801. Ketika periode pertamanya selesai Adams berencana untuk ikut pemilihan lagi, tapi tidak ada dukungan kepadanya dari partai Federal bahkan Thomas Jefferson sangat menentang keikutsertaan John Adams di pilpres berikutnya. John Adams pun memutuskan untuk pensiun dan pindah ke Massachusetts. Walaupun dia ditentang oleh Jefferson tapi persahabatan mereka tetap terjalin, dengan menjadi koresponden dan penasihat pribadi untuk Jefferson. John Adams meninggal pada 4 Juli 1826 tepat pada peringatan 50 tahun kemerdekaan Amerika Serikat, dan beberapa jam setelah Jefferson meninggal. Putera John Adams yaitu John Quincy Adams pada nantinya akan mengikuti jejak sang ayah, menjadi politisi dan terpilih sebagai presiden Amerika Serikat yang ke-6.
Foto diatas merupakan kuburan dari John Adams dan istrinya (Paling ujung) dan disebelah ruangan kuburan mereka ada kuburan anaknya yang juga menjadi presiden keenam Amerika, John Quincy Adams serta istrinya. Kematian John Adams pada peringatan kemerdekaan Amerika yang ke - 50 tentu saja mengejutkan, terutama ketika John Adams memberikan kata - kata terakhirnya sebelum meninggal "Thomas Jefferson akan bertahan", tapi dia tidak tahu bahwa sahabatnya itu sudah meninggal duluan beberapa jam sebelum dirinya meninggal. Pada tanggal 4 Juli 1826, di hari itu Amerika Serikat telah kehilangan dua pemimpin besarnya John Adams dan Thomas Jefferson.
Spoiler for Thomas Jefferson:
Thomas Jefferson
Lahir : 13 April 1743, Virginia
Meninggal : 4 Juli 1826, Virginia (83 Tahun)
Jabatan : Presiden Amerika Serikat Ke - 3
Thomas Jefferson merupakan seorang negarawan, diplomat, pengacara, arsitek, filsuf, dan pernah menjabat sebagai presiden Amerika Serikat ketiga. Jefferson juga merupakan presiden ketiga Amerika Serikat, yang menjabat dari tahun 1801 sampai 1809. Jefferson merupakan penulis dan pemberi ide utama dalam deklarasi kemerdekaan, dukungannya terhadap demokrasi, sistem republik, dan hak - hak individu dilimpahkan semua oleh Jefferson kedalam bentuk deklarasi kemerdekaan yang akan memotivasi rakyat Amerika untuk merdeka dari Inggris. Pada masa perang kemerdekaan Amerika Jefferson terpilih sebagai salah satu delegasi dari Virginia dalam konrs kontinental, selain itu dia juga berperan dalam menyusun undang - undang negara bagian Virginia dalam hal kebebasan beragama. Dari 1779 sampai 1781 Jefferson diangkat menjadi gubernur Virginia kedua, dan setelah perang kemerdekaan Amerika Jefferson diangkat menjadi duta besar Amerika untuk Prancis, dan tidak berapa lama kemudian dia diangkat menjadi Sekretaris Negara pertama dibawah kepemimpinan George Washington. Jefferson juga membangun partai Demokrat - Republik bersama James Madison, untuk membendung kekuatan politik dari partai Federal yang dipimpin oleh Alexander Hamilton dan John Adams. Selama kepemimpinan presiden John Adams, Jefferson termasuk yang paling vokal dalam menentang undang - undang "Alien & Sedition" yang disahkan pemerintah, bahkan dia dengan anonim menuliskan resolusi Virginia yang menentang undang - undang itu diberlakukan di negara bagian Virginia. Selama menjabat sebagai presiden Jefferson membuat beberapa kebijakan yang fokus pada perluasan wilayah dan pengembangan ekonomi seperti, ekspansi menuju wilayah barat, mengatur pembelian Louisiana dari Prancis, danmenggandakan luas tanah negara. Selain itu Jefferson juga membuat kebijakan yang sangat kontroversial yaitu "pemindahan" suku - suku Indian dari wilayah baru yang mereka peroleh. Jefferson terpilih lagi pada tahun 1804 dan menghadapi beberapa masalah internal dalam pemerintahannya, termasuk persidangan mantan wakil presiden Aaron Burr akibat sengketa tanah. Pada tahun 1807 fase perdagangan luar negeri Amerika berkurang akibat Jefferson memberlakukan embargo, sebagai tanggapan atas ancaman Inggris yang khawatir perdagangan Amerika ke Eropa akan mengancam perekonomian Inggris. Di tahun yang sama juga Jefferson mengesahkan undang - undang pelarangan impor budak ke Amerika.
Foto diatas merupakan makam dari Thomas Jefferson di Monticello. Dia meninggal pada tanggal 4 Juli 1826 bertepatan dengan peringatan 50 tahun kemerdekaan Amerika Serikat. Selain itu dia meninggal di hari yang sama dengan sahabatnya John Adams yang meninggal beberapa jam kemudian setelah Jefferson meninggal.
Spoiler for Benjamin Franklin:
Benjamin Franklin
Lahir : 17 Januari 1706, Boston
Meninggal : 17 April 1790, Philadelphia (84 Tahun)
Jabatan : Duta besar Amerika Serikat pertama
Benjamin Franklin merupakan ilmuwan dan politisi Amerika Serikat. Sebagai seorang ilmuwan dia berhasil menemukan alat penangkal petir, bifokal, dan kompor Franklin. Franklin merupakan salah satu tokoh revolusi Amerika yang paling gigih dibidang diplomasi dalam mendukung kemerdekaan Amerika, dan selama perang kemerdekaan dia pergi ke Eropa untuk mendapatkan dukungan dan pengakuan dari negara - negara Eropa terhadap kemerdekaan Amerika Serikat. Franklin menjadi editor dan pencetak surat kabar yang sukses di Philadelphia, dan dia menerbitkan Pennsylvania Gazette. Pada tahun 1767 Franklin diduga juga terlibat pada penerbitan Pennsylvania Chronicle, yaitu surat kabar yang terkenal dengan sentimen revolusioner dan kritik terhadap kebijakan parlemen Inggris.
Lukisan diatas merupakan kegiatan Franklin yang cukup terkenal, yaitu menerbangkan layang - layang ketika cuaca hujan petir. Dia melakukan ini dalam percobaan penemuan yang dilakukannya yaitu penangkal petir.
Foto diatas merupakan makam dari Benjamin Franklin di Philadelphia. Benjamin Franklin meninggal pada tanggal 17 April 1790, akibat radang paru - paru yang dideritanya.
Sekian thread ane yang berjudul Para Founding Father Amerika Serikat, semoga bermanfaat bagi agan/sista sekalian. Kalau kalian suka silahkan komen dan cendol
ya, tapi jangan dibata
please.
Spoiler for Sumber:
Spoiler for Silahkan mampir ke Thread ane yang lain ya:
protradersignal dan 33 lainnya memberi reputasi
32
7.3K
124
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan