Selamat datang kembali di thread ane.
Sebagai orang yang hobi membaca buku ane ingin sekali share tentang novel-novel terbaik yang sebaiknya agan baca. Manfaat membaca novel memang benar adanya tapi novel seperti apa dulu yang sebaiknya dibaca dan dihindari. Novel yang penuh adegan vulgar tentu saja kurang baik untuk dibaca, begitu juga dengan novel mainstream yang ceritanya tentang gadis miskin yang bertemu dengan pria kaya raya. Itu hanya untuk memuaskan hasrat manusia saja.
Sebaliknya ada beberapa novel Indonesia yang sangat layak untuk dibaca karena ceritanya yang bagus dan juga mengandung makna yang cukup mendalam. Nah, berikut ini adalah beberapa novel Indonesia terbaik versi ane, dan ane rekomendasikan untuk agan baca.
Quote:
1. Laskar Pelangi (Andrea Hirata)

Sebelum adanya Dilan, Laskar Pelangi adalah novel Indonesia yang paling banyak dicari dan laris manis di toko buku. Novel karya Andrea Hirata ini menceritakan tentang sepuluh anak SD di pulau Belitung di era akhir 80an dalam menempuh dan berjuang dalam mendapatkan pendidikan di tengah ekonomi yang serba kurang. Novel ini sangat inspiratif dan patut dibaca oleh anak muda terutama bagi yang sedang dalam menempuh pendidikan. Filmnya juga sempat menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa. Laskar Pelangi adalah buku pertama dari empat buku Tetralogi Laskar Pelangi.
Quote:
2. Bumi Manusia (Pramoedya Ananta)

Salah satu novel Indonesia yang cukup kontroversial yang peredarannya sempat dilarang di era orde baru. Novel ini mempunyai alur dan plot yang padat sehingga pembaca seperti merasa ikut masuk ke dalam cerita yang berlatar di era kolonialisme tersebut. Minke, tokoh utama dalam novel ini adalah seorang pribumi dari kelas atas dan menempuh pendidikan layaknya kaum Indo (blasteran) dia bersekolah di HBS yang pada waktu itu adalah sekolah khusus kaum elit. Cerita mulai menarik ketika Minke bertemu dengan Nyai Ontosoroh. Bumi Manusia merupakan buku pertama dari Tetralogi Buru.
Quote:
3. Atheis (Achdiat Karta Mihardja)

Salah satu novel Indonesia terbaik dan menjadi salah satu karya sastra yang paling terkenal dalam sejarah sastra Indonesia. Atheis adalah novel karya Achdiat Karta Mihardja yang terbit pada tahun 1949. Novel ini menceritakan Hasan, seorang yang dibesarkan dalam berpegang pada Agama yang kuat. Namun dia mulai berubah semenjak bersahabat dengan penganut Marxisme-Leninisme dan penulis berpaham nihilisme. Hasan lantas mulai meragukan agamanya sendiri. Sama seperti Bumi Manusia, novel ini juga cukup kontroversial.
Quote:
4. Supernova (Dee Lestari)

Jika agan ingin membaca novel yang isinya terdapat banyak tema kehidupan maka seri Supernova karya Dee Lestari adalah pilihan yang tepat. Terdiri atas enam buku, seri Supernova terdapat jalinan cerita dan tokoh yang lumayan banyak yang akhirnya bermuara pada buku keenam. Ane suka dengan gaya penceritaan yang disampaikan oleh Dee Lestari yang mengalir dengan pas, tidak cepat tapi juga tidak lambat. Adapun keenam seri ini adalah
"Ksatria, Putri, dan Bintang Jatuh", "Akar", "Petir", "Partikel", "Gelombang",dan
Intelejensi Embun Pagi". Yang paling ane suka adalah buku kedua (Akar).
Quote:
5. Sitti Nurbaya (Marah Rusli)

Buku ini merupakan novel angkatan Balai Pustaka yang paling terkenal dan dicetak berulang kali sejak penerbitannya pada tahun 1922. Sebagaimana diketahui novel Sitti Nurbaya merupakan roman yang bertema tragedi. Mengisahkan Samsubahri yang merupakan pemuda asal Sumatra Barat di era kolonalisme dan merantau ke Batavia untuk pendidikan dan meninggalkan kekasihnya, Sitti Nurbaya. Kemudian suatu saat Nurbaya menawarkan diri dinikahi oleh pria kaya raya dan kasar, Datuk Maringgih. Sebagai upaya agar orang tuanya terbebas dari hutang. Novel dianggap punya pengaruh yang cukup besar pada karya-karya lain setelahnya.
Quote:
6. Negeri Para Bedebah (Tere Liye)

Ada banyak novel karya Tere Liye dan salah satu yang paling terkenal adalah Negeri Para Bedebah terbitan tahun 2012. Novel ini bergenre realis dan mengisahkan tentang usaha penyelamatan Bank Semesta oleh Thomas, konsultan keuangan profesional. Bank tersebut hendak ditutup karena suatu kasus. Pesan yang disampaikan dalam novel ini adalah betapa tamak dan rakusnya manusia.
Nah, ada novel Indonesia lainnya yang bagus dan disejajarkan sama novel-novel di atas enggak gan?
Quote: