Jakarta - Vaksin bukanlah satu-satunya cara yang akan membebaskan warga dunia dari Covid-19, setidaknya Indonesia yang akan mulai melakukan vaksinasi pada November 2020 mendatang.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, RI Achmad Yurianto mengatakan, meski Indonesia akan melakukan vaksin dalam waktu dekat, namun hal ini belum tentu dilakukan oleh negara lain.



"Sampai sekarang belum dapat info, Filipina, Australia, Papua Nugini, Singapura akan vaksin. Kalau kemudian mereka belum (vaksinasi) dan datang ke tempat kita bagaimana," katanya kepada CNBC Indonesia di Jakarta, Selasa (13/10/2020).

"Artinya bicara kapan normal, ya engga..," imbuhnya.

Baca Juga: Yuk! Baca Panduan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 11 Terbaru

Adapun vaksinasi untuk masyarakat akan diberikan secara bertahap. Yang pasti, warga pertama yang akan mendapatkan suntikan vaksin adalah petugas kesehatan dan orang-orang yang bertugas di masyarakat seperti TNI, Polri, Satpol PP hingga petugas bandara.

Dia mengatakan, hingga Desember nanti, Indonesia akan mendapatkan vaksin yang bisa digunakan untuk 9,1 juta orang. Vaksin tersebut antara lain Cansino, G42/Sinopharm, dan Sinovac.

Berbicara mengenai kesiapan tenaga medis yang melakukan vaksinasi, dia mengatakan Indonesia siap akan hal tersebut. Berdasarkan hitungannya, ada 34 ribu vaksinator asli, di luar tenaga kesehatan yang bisa bekerja, membantu pemberian vaksin.

"Teknis ini kan suntikan biasa, semua tenaga medis mampu. Artinya cukup-cukup saja. Kecuali semua penduduk datang sekaligus," pungkasnya.


Sumber