Jakarta - 

Benny Kabur Harman, anggota Fraksi Partai Demokrat DPR, memimpin aksi walk out dari sidang paripurna pengesahan RUU Cipta Kerja pada Senin (5/10). Setelah aksi WO Partai Demokrat, beredar video yang menarasikan Benny K Harman mendukung RUU Cipta Kerja.

Video yang beredar tersebut memberi keterangan bahwa Benny K Harman menyatakan dukungannya terhadap RUU Cipta Kerja pada rapat di sebuah hotel di Tangerang, Senin, 28 September 2020. Video itu menampilkan potongan pernyataan Benny K Harman soal RUU Cipta Kerja.

"Saya... eh... ingin menyampaikan yang pertama sekali, eh... dukungan dan eh... pernyataan kami terhadap eh... kesungguhan pemerintah untuk memperbaiki khususnya ekosistem investasi, perbaikan demokrasi, meningkatkan pelayanan penegakan hukum, keadilan, komitmen terhadap lingkungan hidup dan juga ketahanan bangsa yang kami cermati menjadi spiritualitas utama rancangan UU Cipta Kerja ini," kata Benny K Harman dalam video tersebut.

Benny saat itu berbicara mewakili Partai Demokrat. Benny K Harman mengaku melihat kesungguhan pemerintah terkait RUU Cipta Kerja--kini telah menjadi UU.

"Jadi kami mewakili Partai Demokrat mendukung sepenuhnya. Kami mengamati ada banyak hal yang luar biasa yang kami anggap sebagai bentuk kesungguhan pemerintah," jelas Benny K Harman.

Benny yang dimintai konfirmasi membenarkan isi video dan tanggalnya. Namun dia menegaskan video itu dipotong. Dia menyatakan kalimatnya sebagai sindiran.



Sebagai catatan, Benny K Harman pada sidang paripurna pengesahan RUU Cipta Kerja, Senin (5/10), berdebat panas dengan pimpinan sidang Azis Syamsuddin. Benny K Harman meminta hak Fraksi Demokrat menyatakan ketidaksetujuan mereka terhadap RUU Cipta Kerja.

Setelah diberi kesempatan per fraksi, Partai Demokrat masih ingin berbicara di forum paripurna sebelum RUU Cipta Kerja disahkan. Debat panas Demokrat dengan pimpinan sidang diakhiri Benny K Harman dengan memimpin aksi WO.

Sumber :
https://news.detik.com/berita/d-5204...a-28-september

namanya juga politik.
benaran itu sindiran?


Nanya serius,
itu yang diucapkan adalah hasil editan ?
katanya sih editan.
nunggu apa kata pakar deh.