Taukah Agan dan Sista kalau Tanggal 1 Oktober hari ini diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila. Hari bersejarah ini tak lepas dari sejarah kelam Gerakan 30 September atau G30S/PKI.
Peristiwa yang dikenal sebagai G30S/PKI itu merupakan gerakan yang bertujuan untuk menggulingkan pemerintahan Presiden Sukarno dan mengubah Indonesia menjadi negara komunis. Gerakan ini mengincar perwira tinggi TNI AD. Enam perwira tinggi dan satu perwira menengah TNI Angkatan Darat menjadi korban dalam Gerakan 30 September.
Monumen Pancasila Sakti menjadi saksi kekejaman G30S/PKI. Di sana, terdapat sumur tua yang menjadi tempat untuk mengubur jenazah para jenderal dalam peristiwa tersebut. Kini, di Monumen Pancasila Sakti juga ditampilkan beberapa kendaraan yang juga menjadi saksi bisu G30S/PKI.
Tidak hanya mobil yang memiliki peranan penting pada peristiwa pemberontakan tersebut, beberapa dari mobil tersebut pernah digunakan oleh Letnan Jendral Anumerta Ahmad Yani dan mantan Presiden Soeharto ketika masih menjadi Mayor Jendral TNI.
Berikut adalah jajaran mobil yang menjadi saksi bisu gerakan G30S/PKI dan tersimpan di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur.
Quote:
1. Truk Dodge 500

Dodge 500ini dipakai Partai Komunis Indonesia (PKI) untuk menculik jenderal. Truk memiliki warna biru muda dengan tulisan besar P.N. Artha Yasa. Truk Dodge 500 digunakan beberapa anggota PKI untuk melakukan penculikan Mayjen TNI Anumerta Donal Isaac (D.I.) Pandjaitan.
Truk yang diproduksi pada tahun 1961 tersebut dirampas oleh gerombolan gerakan G30S/PKI saat melintas di Jalan Iskandar Syah, daerah Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Saat itu, truk sedang melakukan penjemputan P.N. Artha Yasa yang kini telah berubah nama menjadi Perum Peruri. Truk bernomor polisi B 2982 L itu digunakan untuk mengantar jenazah Mayjen TNI Anumerta D.I Pandjaitan.
Quote:
2. GM Oldsmobile 98

GM Oldsmobile 98 adalah mobil yang pernah dipakai Jenderal TNI Anumerta Ahmad Yani. Mobil itu dipajang di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur. Mobil sedan buatan Amerika Serikat itu menjadi kenangan akan jasa dan peristiwa yang menimpa Jenderal Ahmad Yani.
Saat bertugas sebagai Menteri/Panglima Angkatan Darat, Jenderal Ahmad Yani diberikan mobil terbaik. Oldsmobile 98 yang merupakan salah satu mobil tercanggih dan termewah pada masanya menjadi kendaraan dinas Jenderal Ahmad Yani. Dengan registrasi AD-01, mobil ini menjadi kendaraan utama Ahmad Yani sejak Februari 1965.
Mobil ini memiliki mesin V8 bertenaga 250 daya kuda. Dengan surat keputusan Kementerian Angkatan Darat Nomor: Kep-504/6/1966 pada 6 Juni 1966, mobil dinas tersebut dihapus dari pertanggungjawaban administrasi Angkatan Darat menjadi milik keluarga Jenderal Ahmad Yani.
Tetapi, pada Mei 1989, demi terus mengingat jasa beliau dan keganasan akan gerakan G30S/PKI, mobil dipajang di Monumen Pancasila Sakti atas inisiatif Kepala Pusat Sejarah dan Tradisi ABRI.
Quote:
3. Toyota Land Cruiser

Toyota Land Cruiser ini adalah mobil dinas Panglima Kostrad Mayor Jendral TNI Soeharto juga dipajang. Mobil bekas Presiden Kedua Indonesia itu menyimpan banyak cerita pada peristiwa G30S/PKI.
Mobil dengan sebutan lain Toyota Kanvas ini menjadi kendaraan yang digunakan oleh Soeharto saat masih menjadi Panglima Kostrad. Mobil berpelat nomor 04-62957/44-10 ini kerap digunakan untuk mengantarkan Mayor Jenderal TNI Soeharto ketika tengah menyusun strategi menumpas G30S/PKI.
Mobil Toyota Kanvas tersebut juga pernah dipakai Mayor Jendral TNI Soeharto saat memimpin langsung jalannya pengangkatan tujuh jenazah Pahlawan Revolusi dari sumur tua.
Mobil tua tersebut dipajang di Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya, Jakarta Timur. Mobil masih sangat terlihat prima meskipun sudah terdapat goresan di beberapa bagian eksterior dan interior. Namun bila dibandingkan dengan peninggalan lainnya, mobil ini masih terlihat rapi dan belum terdapat sentuhan untuk penambahan part.
Quote:
4. Panser PCMK-2 Saracen

Tak cuma mobil penumpang yang cukup bersejarah. Di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, terdapat kendaraan lapis baja yang dipajang.
Kendaraan itu adalah sebuah panser PCMK-2 Saracen. Itu adalah mobil lapis baja buatan Inggris.
Panser ini cukup bersejarah. Pasca peristiwa G30S/PKI, mobil lapis baja ini digunakan oleh Batalyon Kavaleri 3 Kodam VIII/Brawijaya untuk membawa jenazah Letjen TNI M.T Haryono dari Markas Besar Angkatan Darat menuju Taman Makam Pahlawan Kalibata. Tidak hanya itu, panser juga menggendong beberapa jenazah lainnya yang telah gugur pada 1 Oktober 1965.
Kesaktian Pancasila