- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Permintaan Resign Kasat Sabhara Gegara Dimaki Kapolres Blitar Masih Didalami


TS
extreme78
Permintaan Resign Kasat Sabhara Gegara Dimaki Kapolres Blitar Masih Didalami

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut telah menerima laporan pengunduran diri Agus. Truno mengatakan pihaknya akan mendalami laporan ini.
"Polda Jatim baru sebatas menerima adanya laporan tersebut untuk kemudian dilakukan pendalaman keterangannya," kata Truno saat dikonfirmasi di Surabaya, Kamis (1/10/2020).
Truno tak berkomentar banyak terkait pengunduran diri Agus. Dia menyebut hal tersebut merupakan hak Agus. Namun, Truno juga mengingatkan terkait syarat administrasi yang harus dipenuhi untuk mengundurkan diri.
"Terkait permintaan yang bersangkutan merupakan hak yang bersangkutan AKP Agus Tri, namun dengan syarat syarat yang telah ditentukan secara administrasi, masa dinas yang terpenuhi sekurang-kurangnya 20 tahun masa mengabdi," paparnya.
Selain itu, Truno menyebut ada salah satu syarat yang juga penting. Yakni persetujuan pimpinan atau atasan langsung.
"Yang terpenting adalah persetujuan pimpinannya, atasan langsung atau ankum," tambah Truno.
Sebelumnya, Agus datang dengan membawa surat pengunduran diri yang ditujukan kepada Kapolda Jatim dengan tembusan ke Kapolri.
"Jadi saya datang ke Polda Jatim saya sengaja mengirim surat pengunduran diri saya sebagai anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia. Jadi hari ini saya resmi mengundurkan diri kepada Bapak Kapolda, nanti tembusannya Bapak Kapolri dan lain-lain. Hari ini sudah saya ajukan tinggal tunggu proses lebih lanjut," kata Agus.
Agus menambahkan hatinya tidak bisa menerima dengan perlakuan arogansi Kapolres kepada anak buahnya. Tak hanya itu, Agus mengakui dalam bertugas memang setiap anggota polisi tidak selalu sempurna. Namun, dia tidak terima dengan setiap umpatan kasar yang dilontarkan kepadanya dan anggota lain.
"Alasan saya mengundurkan diri karena saya tidak terima, hati saya tidak bisa menerima selaku manusia dengan arogansi Kapolres saya. Sebenarnya ini akumulasi dari senior saya. Akumulasi kasat yang lain," imbuhnya.
"Namanya manusia tentu ada kelebihan dan kekurangan. Setiap beliau marah, ada yang tidak cocok itu maki-makian kasar yang diucapkan. Mohon maaf, kadang sampai menyebut binatang, bajingan dan lain-lain. Yang terakhir, sama saya sebenarnya tidak separah itu. Hanya mengatakan bencong, tidak berguna, banci, lemah dan lain-lain," ungkap Agus.
https://news.detik.com/berita-jawa-t...sih-didalami/2
Konflik internal...ane kagak ikut2

Diubah oleh extreme78 01-10-2020 19:18






scorpiolama dan 5 lainnya memberi reputasi
6
2.1K
27


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan