Tanaman yang konon katanya sebagai pembawa rejeki yang baik bagi penanamnya



Dokpri

Apa ya yang harus dilakukan dimasa pandemi ini agar kita tidak bosan berada di rumah? Kegiatan yang bikin kita betah dan sibuk biar tidak terasa waktu cepat berlalu dan pandemi covid 19 juga tahu-tahu juga sudah berlalu..., Itu harapanku tentu saja. 😂

Masalahnya aku tuh tidak punya hobby selain membaca dan menulis. Rasanya kok kadang ingin mengerjakan hal lain yang beda dari rutinitas sehari-hari. Yang bisa membunuh kebosanan selama berdiam diri dirumah dimasa pandemi. Tetapi apa ya?

Aku ingat-ingat dulu apa hal-hal yang dulu sering dikerjakan tetapi sekarang terabaikan? Oh, ya aku tahu sekarang apa gerangan yang bisa kulakukan. Dulu ibuku punya kegemaran menanam tumbuh- tumbuhan di area sekitar rumah kami. Baik tanaman besar ataupun tanaman hias. I got it!


Dokpri

Banyak sudah tumbuhan yang telah beliau tanam seperti pohon mangga, jambu, belimbing wuluh, bayam dan lain-lain. Ada juga tanaman dalam pot seperti lidah mertua, sri rejeki, gelombang cinta, kamboja jepang dan lainnya.

Kalau tanaman yang berbatang besar seperti pohon buah-buahan, sudah tidak perlu dirawat lagi dan sudah menghasilkan buah yang sudah bisa dipetik.

Adapun yang bisa kukerjakan sekarang adalah merawat tanaman yang ditanam dalam pot. Perlu agan sista ketahui, teras dan halaman depan rumah kami, banyak sekali tanaman hias beraneka jenis.

Salah satunya yang terindah adalah tanaman hias sri rejeki. Aku baca di internet, tanaman yang disebut juga aglaonema ini sekarang lagi trend lagi. Selain indah dipandang, konon katanya dengan menanam sri rejeki akan mendatangkan banyak rejeki seperti namanya. Benarkah?


Dokpri

Bahkan untuk kesehatan, aglonema dikatakan bisa berfungsi untuk menyerap polutan melalui pori- pori daunnya. Keren banget kan ya?

Banyak jenis dari tanaman hias ini loh. Banyak corak daun yang cantik juga menawan dari Aglonema. Dan didaerahku, tanaman sri rejeki ini termasuk mudah dibudidayakan. Terutama yang berdaun hijau bintik putih.

Agar sri rejeki tumbuh dengan baik, biasanya kutaruh potnya di teras depan rumah dan di halaman depan dibawah naungan pohon buah mangga kami. Untuk GanSist ketahui ya, memang tanaman sri rejeki tidak boleh terkena sinar matahari langsung yang terlalu terik.


Dokpri

Untuk perawatan yang menurut aku penting sekali tentu saja perawatan daunnya karena bukankah sri rejeki adalah tanaman yang dipelihara untuk dinikmati keindahan daunnya?

Untuk menjaga agar daun sri rejeki itu tetap indah dan berkilau, aku punya tips. Mau tahu atau mau tahu banget? hehe. Cekidot...

GanSist, aku menggunakan bahan alami yaitu jeruk nipis. Yah, jeruk nipis lho? Heran ya? Sama sih aku dulu pertama kali tahu juga heran.


Pinterest

Kalau wanita biar mulus kulitnya memakai masker jeruk nipis, begitu juga si mbak sri rejeki yang cantik ini. Aku lap daun sri rejeki dengan perasan jeruk nipis yang dicampur air. Setelah diaduk rata kedua campuran bahan tadi, lalu kita lap secara perlahan setiap helai daun sri rejeki menggunakan larutan air dan jeruk nipis Niscaya daun - daun sri rejeki akan mengkilat atau glowing. Bak muka bintang drama korea gitu. Hihi.

Keindahan daunnya akan terpancar dan daun akan terhindar dari hama. I did it, It works! Ternyata pemakaian larutan air jeruk nipis, selain untuk mengkilapkan daun, juga dapat berfungsi menghalau hama yang akan hinggap dan merusak daun sri rejeki loh!


Dokpri

Dan poin terakhir dengan memakai jeruk nipis, selain hemat juga ramah lingkungan. Silahkan dicoba untuk anda penggemar tanaman hias sri rejeki. Semoga bermanfaat.

Tanamlah Sri rejeki dengan sebaik-baiknya, niscaya rejekimu akan datang dengan baik pula.

Magetan, 28-09-2020




Sumber opini : opri by @mbethix
Sumber gambar :
Dokpri
Pinterest, pin : https://pin.it/2vuaFQB