Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mbak.farAvatar border
TS
mbak.far
Tipe-tipe Orang yang Berhutang, Nomor 4 Kurang Ajar!
Tipe-tipe Orang yang Berhutang, Nomor 4 Kurang Ajar!
kompasiana.com

Ane awali thread ini dengan sebuah quote atau kutipan bijak, bunyinya ....

"Jika kamu ingin mengetahui sifat asli seseorang, maka cobalah berurusan uang dengannya"

Duit emang senjata paling baik dalam menghancurkan sebuah hubungan, entah pertemanan atau persaudaraan.

Meski tidak semua, tetapi cukup banyak bukan orang yang memutus tali silaturahim karena uang? Orang saling bertengkar, bahkan membunuh karena uang?

Tipe-tipe Orang yang Berhutang, Nomor 4 Kurang Ajar!
koinworks.com

Entah siapa pencetus pertama quote cantik di atas, karena ane sendiri sering menemukan dalam bentuk postingan di beranda facebook. Dan tentu saja ane mengamini, karena ane pernah mengalami sendiri, berurusan uang dengan orang hingga ane jadi paham sifat orang tersebut.

Dalam hal ini, hutang-menghutang.

Hutang itu bukan perkara haram. Diperbolehkan, malah lebih baik daripada mencuri atau korupsi.

Asal cara berhutangnya baik dan benar.

Nah, berdasarkan pengalaman ane, ada 4 tipe orang yang berhutang.

Apa saja? Check!


1. Dapat dipercaya

Tipe pertama adalah 'dapat dipercaya'. Orang dengan tipe ini biasanya tidak akan melupakan hutangnya, berapapun nilainya.

Pasti dicatat dalam buku. Dalam bentuk listicle, dengan jelas dan gamlang.

Tipe ini biasanya juga tidak segan mengonfirmasikan kepada orang yang memberinya hutang-an, misal ia belum mampu mengembalikan.

Jadi, lain kali Gansis bisalah meminjami kembali orang dengan tipe ini, jika saja ia membutuhkan. Niatnya buat membantu. Meskipun tipe ini terbilang langka di era milenium sekarang, ya.


2. Bertanggung jawab

Nah, untuk tipe 'bertanggung jawab' ini, biasanya orangnya tidak suka memendam hutang terlalu lama.

Habis hutang, ia bakal sesegera mungkin melunasi atau berusaha mengembalikan hutangnya. Entah dengan cara mencicil atau kontan.

Sebab ia tipe bertanggung jawab, merasa hutang adalah bagian dari tanggung jawabnya yang wajib (lekas) ditunaikan.


3. Pelupa parah

Ada, kok, orang yang beneran lupa sama hutangnya.

Namun tipe 'pelupa' ini biasanya berhutang dengan skala kecil atau nominal yang tidak seberapa.

Hutang klepon ke warung sebelah, misalnya.

Karena nilainya yang kecil, si penghutang jadi gampang lupa.

Namun biasanya malah yang dihutangi yang ingat.

Jadi, jika ada 'si pelupa' yang hutang sama GanSis, baiknya diingatkan, ya. Daripada ditagih malaikat, yakan emoticon-Big Grin


4. Kurang ajar

Tipe-tipe Orang yang Berhutang, Nomor 4 Kurang Ajar!


Dari ke-3 tipe di atas, GanSis pasti sepakat sama ane jika tipe ke-4 inilah yang paling bikin kesal. Ironisnya, tipe ke-4 ini, makin hari kayaknya populasinya makin banyak, dan mirisnya, biasanya adalah orang terdekat kita 😱

Hutangnya segunung, tapi banyak gaya. Saat ditagih, pura-pura lupa. Diingatkan baik-baik biar bayar hutang, malah galak yang punya hutang.

Tampaknya baik banget selama ini, tetapi baru tampak sifatnya saat berhutang 'gak tahu diri'.

Teman tapi (gak mau bayar) hutang. Yang memberi hutang, malu mau nagih, yang hutang, eh malah gak tahu diri, memasang mode 'pura-pura' lupa.

Ada, gak?

Banyaklah!


Begitulah tipe-tipe orang yang berhutang. Semoga kita semua dijauhkan dari hutang dan segera diberi jalan agar lunas hutangnya.

Tipe-tipe Orang yang Berhutang, Nomor 4 Kurang Ajar!
koinworks.com

Karena hutang, tuh, pasti bikin hidup tidak tenang.

Jadi saran ane, nih, Gan, buat yang mau berhutang. Boleh dipakai boleh enggak;

1. Sebisa mungkin hindari berhutang.Apalagi jika cuma buat gaya, memenuhi hasrat dunia. Jika ingin sesuatu (yang sifatnya bukan primer/mendesak) tetapi belum punya uang, ya, tahan dululah.

Gayamu gak akan mampu membeli ketentraman hidupmu dengan berhutang.

Hutang adalah candu!


2. Ingin bangun usaha dengan modal hutang? Pikir dululah 1000×

Emang, sih, ada yang bilang, saat kita kepepet, kekuatan kita bakal lebih besar.

Atau istilahnya saat dalam zona tidak nyaman, kita minjam uang untuk modal usaha, kita bakal lebih giat berusaha, agar modal segera kembali.


Ane sudah pernah mengalami sendiri, beberapa kali makai duit pinjaman buat usaha, akhirnya gagal a.k.a bangkrut. Teman ane juga begitu.

Jadi kalau ingin buka usaha, baiknya modal jangan hasil hutang, sih.


3. Kalau memang sudah sangat kepepet, gak ada uang, dan tidak ada lagi pilihan selain berhutang, maka berhutanglah kepada orang yang gampang dijangkau.

Misalnya, hutang ke tetangga dekat atau saudara. Dengan begitu, tidak ada alasan untuk menghindar 'bayar hutang' atau kabur tanpa konfirmasi apapun. Kita mendidik diri untuk menjadi insan yang bertanggung jawab.

Tipe-tipe Orang yang Berhutang, Nomor 4 Kurang Ajar!
mediakonsumen.com


4. Hindari hutang bank, pinjaman online, rentenir, atau yang mengandung unsur bunga.

Biasanya memang dimudahkan di awal, atau cepat cairnya, tetapi nyesek belakangan.

Dikejar setiap saat, apalagi nilai yang dikembalikan lebih besar dari yang dipinjam.

Banyak kisah orang yang terjerat hutang berbunga ini. Ngeri, sih.

Guru ngaji ane sendiri pernah bilang kalau hutang seperti itu tidak boleh di agama. Istilahnya riba.

Jadi, sebisa mungkin atau jangan sekali-kali hutang kepada pihak yang memberi embel-embel bunga. Termasuk, beli ini/itu secara kredit.

So, mari kita sama-sama berupaya menghindari hutang.

Dan buat yang punya hutang, konfirmasilah kalau misal belum ada uang. Lebih baik segera dikembalikan. Karena kadangkala, orang yang memberi pinjaman hidupnya lebih penuh keterbatasan daripada orang yang meminjam.

Cukup sekian! Ada tambahan? Share di bawah!



Sekadar berbagi opini ☕
Richy211
monalizawati
monalizawati dan Richy211 memberi reputasi
0
2.7K
31
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan