Bicara tentang Jakarta sering kali kita melihat ke daerah yang kumuh, daerah yang terlihat tak terurus dengan rumah-rumah yang rapat, gang sempit dan banyak perumahan warga yang semi permanent.

Di sekitaran kawasan tanah abang bahkan masih ada beberapa MCK umum untuk warga yang tidak memiliki kamar mandi di rumah. Itu kehidupan marjinal yang terus digaungkan untuk dibantu oleh para wakil rakyat, tapi saat ini ane tak mau membahas tentang kawasan sempit di kota Jakarta.



Tapi ane mau membahas kawasan Sultan di ujung pantai Jakarta. Warga Ibukota bila ingin ke pantai memang aksesnya ada di utara Jakarta. Tapi bila ingin merasakan sensasi seperti di kawasan Luar Negeri, dimana pantai kawasan ini masih baik airnya. Banyaknya cafe dan tempat nongkrong untuk memanjakan mata melihat sunset yang indah.

Kamu bisa sesekali menikmati kawasan Pantai Mutiara Jakarta di daerah Pluit. Disinilah sebuah kawasan elite berdiri hanya untuk orang yang punya duit.

Rumah yang mewah dan megah banyak tersaji namun yang menarik bukan parkir mobil yang banyak terlihat, namun kapal-kapal pribadi yang bersandar di belakang rumah.



Hunian yang jarang sekali di blow up dan bahkan banyak orang tidak tahu kalau Jakarta menawarkan kesenangan pada orang borjuis. Tentu saja keindahan itu tidak bisa di nikmati oleh banyak orang, terlebih masa PSBB seperti ini penjagaan juga akan lebih ketat, kalau dahulu buka helm dan bilang permisi bisa masuk sama pak satpam mungkin saat ini harus punya akses card tertentu TS kurang informasi.

Namun biasanya pantai ini bisa dibuka untuk umum dari jam 5 pagi hingga pukul 8 malam, tapi ya bisa saja ditutup untuk umum bila ada acara yang diselenggarakan oleh penghuni perumahan.

Tapi walau aksesnya mungkin lebih privat saya sebagai anak bangsa tetap senang Jakarta mempunyai konsep perumahan ala Beverly Hills, sebuah konsep perumahan tepi pantai.



Berjalan di kawasan perumahan ini seperti bukan di Jakarta, semua tempat tertata rapih. Rumah mewah menghiasi bibir pantai, jalanan yang bersih dan tidak ada banyak pedagang keliling membuat pantai ini terlihat lebih sepi.

Masih berkata Jakarta itu tidak indah? Masih berfikir Jakarta tidak bisa dibangun layaknya Singapura? Apa komentarmu nih gan, saya c4punk see u next thread.





"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2020
referensi : klik
Pic : google