- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Corona Tembus 200 Ribu, Indonesia 'Ditakuti' Dunia


TS
yasue.dik
Corona Tembus 200 Ribu, Indonesia 'Ditakuti' Dunia

Jumlah kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia menembus angka 200.000, Selasa (8/9/2020). Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terdapat 3.046 kasus baru Covid-19 kemarin sehingga totalnya kini 200.035 orang.
Jumlah pasien sembuh bertambah 2.306 orang sehingga totalnya menjadi 142.958 orang. Adapun kasus meninggal mencapai 100 orang sehingga akumulasi mencapai 8.230 orang.
Spoiler for :
Jumlah kasus baru tersebut merupakan hasil dari pengujian terhadap 32.643 spesimen yang selesai pada hari ini. Secara total ada 489 kabupaten/kota di 34 Provinsi telah terdampak Covid-19.
Baca: Lupakan Corona, China Buat 'Party' Menang Perang Lawan Covid
Spoiler for :
"Jadi selama tiga minggu terakhir terjadi peningkatan jumlah kasus dan daerah menunjukan risiko kasus yang lebih tinggi. Ini perlu menjadi perhatian agar kondisi ini diperbaiki. Ada 55 kabupaten kota dari 22 provinsi yang berubah zona risiko dari kuning ke orange," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.
Sejumlah daerah yang semula resiko sedang masuk ke zona merah. Dalam catatan Kemenkes ada 29 kabupaten/kota di 15 provinsi.
Spoiler for :
"Kami juga memberikan perhatian khusus pada 3 provinsi dengan kasus tinggi Jawa Timur, Jawa Barat, DKI Jakarta," katanya.
Hal ini membuat sejumlah negara memberi peringatan ke warganya soal RI. Malaysia misalnya secara resmi melarang WNI masuk ke wilayahnya.
Pasalnya kasus Covid-19 di RI masih tinggi, lebih dari 15.000 kasus. Ditulis Malay Mail, pembatasan ini akan berlaku bagi penduduk tetap, pemegang izin masuk 'Malaysia My Second Home', termasuk ekspatriat, pemegang visa pasangan dan pelajar.
Spoiler for :
"Keputusan itu diambil atas saran dari kementerian kesehatan untuk memastikan Covid-19 ada di negara itu," kata Menteri Pertahanan Ismail Sabri saat konferensi pers.
Selain Indonesia, Filipina dan India juga termasuk. Larangan juga berlaku bagi warga Brasil, Prancis, Spanyol, Italia, Arab Saudi, Rusia dan Bangladesh.
Selain Malaysia sebenarnya ada sejumlah negara yang melarang WNI masuk sejak Maret. Antara lain Arab Saudi, Australia dan Brunei Darussalam, dan Jepang.
Spoiler for :
Terbaru, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat (AS) merilis peringatan (warning level III) kepada masyarakat Negeri Paman Sam. CDC mengimbau masyarakat AS untuk tidak bepergian ke Indonesia kecuali dalam kondisi mendesak.
Imbauan itu tak lepas dari risiko tinggi tertular Covid-19 di tanah air. Ditambah lagi, menurut CDC, ada keterbatasan dari sisi fasilitas kesehatan Indonesia.
"Jika Anda terjangkit di Indonesia dan membutuhkan penanganan medis, sumber daya yang ada terbatas," tulis CDC seperti dikutip dari laman resminya kemarin.

Negara Melindungi Rakyatnya
Sementara itu menanggapi ini, Wiku Adisasmito angkat suara. Menurut dia, dunia memang masih diliputi oleh pandemi Covid-19.
"Jadi nggak ada negara yang bebas dari Covid-19, semua negara pasti mau melindungi rakyatnya," katanya.
Ia pun mengimbau agar masyarakat RI tidak melakukan perjalanan antarnegara lantaran berpotensi "mengimpor" kasus Covid-19.
"Selama kita bisa menjaga atau membatasi mobilitas penduduk antarnegara maka itu adalah cara kita utk mengendalikan kasus dengan baik." katanya.
"Kami mohon pada WNI menjaga daerah masing-masing, mobilitas dibatasi dan betul-betul melaksanakan protokol kesehatan supaya nggak ada kasus penambahan baru. Semua fasilitas terbatas, maka itu satu-satunya cara melindungi negeri."
sumber
******
Akhirnya, Indonesia di takuti sama dunia juga







anon009 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.5K
31


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan