Memberi adalah sesuatu yang baik, pada dasarnya demikian. Namun jika ditarik lebih luas lagi tentunya memberi tak selalu bernilai baik terlebih bila memberi karena hanya ingin sesuatu hal tentunya memberi hanya sebagai kedok untuk meraih sebuah simpati. Kegiatan memberi selalu ada dalam setiap aktivitas manusia termasuk bagi mereka yang sedang dimabuk cinta pun tak jarang memberi sesuatu kepada yang dicintainya.


Pacaran bukan hanya soal saling mencintai semata, tak jarang untuk membuktikan hal itu mereka yang saling mencintai seringkali ini memberi sesuatu hal yang bisa menyenangkan pasangannya entah itu hadiah maupun pemberian lainnya. Tak jarang hanya demi sebuah cinta melakukan pengorbanan demi mempertahankan dia yang tercinta dengan berbagai cara yang ditempuh layaknya seperti budak cinta atau bucin seperti yang orang lain kenal saat ini.

Memberi karena cinta, hal seperti ini seringkali ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Banyak orang yang cinta kepada seseorang hingga tanpa berpikir secara logika lagi memberi secara jor-joran seperti membelikan hp buat pacar hingga membiayai kuliahan pun seringkali dilakukan karena demi sebuah cinta. Tak jarang memberi karena cinta inilah merugikan orang tersebut karena bila pacar atau pasangan tak menjadi jodoh pemberian tersebut menjadi sia-sia belaka dan bahkan sampai ada yang meminta kembali apa yang sudah diberi.

Jangan memberi karena cinta, itulah hal yang tepat dalam menyikapi permasalahan memberi yang tak berujung pada jodoh. Berpacaran atau menjalin cinta memang sah-sah saja memberi kepada yang dicintai namun berpikirlah ulang kepada siapakah layaknya kita memberi. Bagi yang masih bergantung orang tua alangkah baiknya jangan jor-joran memberi kepada pacar karena uang tersebut diberikan dari orang tua dan baiknya gunakan untuk keperluan diri kita. Lalu bagaimana jika hasil uangnya didapatkan dari hasil jerih payah sendiri? pikirlah kembali sebelum memberi kepada pacar yang belum tentu jodoh kita, layakkah dia mendapatkan sebuah pemberian? bukankah orang tua kita lebih layak kita beri dibandingkan pacar? hanya dengan akal sehat dan jernihlah setiap orang bisa menempatkan sesuatu hal pada tempatnya.

Jangan memberi karena cinta namun memberilah karena ikhlas, memberi karena cinta tak selalu berujung dengan baik hingga ujungnya apa yang diberi diminta kembali. Cinta memang bisa membutakan logika hingga memberi secara berlebihan kepada orang yang dicintai, namun jika dia memang belum tentu jodoh kita baiknya memberi secara sewajarnya agar tak timbul kecewa di lain hari. Memberilah kepada mereka yang pantas untuk diberi seperti memberi kepada orang tua jika belum menikah, dan jika sudah menikah tentunya memberi yang terbaik kepada anak dan istri.


Lagi-lagi memang masalah berpikir secara logika, untuk itulah bijaklah dalam memberi agar tak ada penyesalan di kemudian hari. Memberi karena cinta itu sah-sah saja, namun jika memberi yang berlebihan tentunya yang rugi adalah diri sendiri saat yang diberi tak berjodoh dengan kita. Jangan memberi karena cinta, memberilah secara ikhlas terlebih lagi memberi kepada yang membutuhkan tentunya lebih baik. Demikian paparan tulisan ane kali ini, bagaimana pendapat agan dan sista? silahkan sampaikan di kolom komentar dan sampai jumpa di tulisan selanjutnya.

Sumber : Opini Pribadi dan Inspirasi Kehidupan
Sumber gambar via google images