Penggiat media sosial Denny Siregar meminta tanggungjawab perusahaan operator Telkomsel terkait dugaan 'kebocoran data' yang dialaminya.

Untuk memenangkan kasusnya, tak tanggung-tanggung, Denny pun menggandeng pengacara kondang Otto Hasibuan. Namun dalam perjalanan kasus ini, dirinya bercerita jika banyak orang penting yang menghubunginya guna menghentikan kasus tersebut.

"Ketika menuntut @Telkomsel, gua ditelpon org2 kuat, "Udahlah, kita kan sesama Jokower." Seakan krn sesama pendukung @jokowi, hal paling penting dlm kasus @Telkomsel spt "bocornya data pribadi" bisa dihilangkan. Dan gua gak boleh tuntut hak gua," tulis Denny dalam akun Twitternya @Dennysiregar7.

Menurutnya untuk melawan perusahaan besar, tak cukup melalui media sosial. Tetapi harus menempuh jalur hukum. Tanpa proses hukum, kata dia, kasus tersebut akan tenggelam.

"Melawan perusahaan sebesar @Telkomsel dan mencoba membersihkan virus2 didalamnya tidak bisa hanya dgn ngomel di sosmed doang.. Harus ada langkah hukum, dan itu berbentuk perdata. Tanpa itu, kasus ini akan tenggelam dan @Telkomsel akan melenggang dgn tenang seolah tdk terjd apa2," tulis dia lagi.

Baca juga: Haikal Hassan Sowan ke Mahfud Berkaitan Denny Siregar?

Dengan bergulirnya kasus tersebut ke ranah hukum, Denny berharap dapat menjadi pembelajaran banyak orang terutama orang hukum. Untuk itu dirinya menggandeng Muannas Alaidid dan pengacara kondang Otto Hasibuan.

"Jangan dikira ketika gua telah masukkan gugatan tuntut 1T sesuai saran pengacara saya, trus gua akan dapat 1T. Hakim jg ga bodoh utk menangkan dgn nilai sekian. Tapi setidaknya kasus ini bs jadi pembelajaran byk org terutama org hukum. Makanya gua gabungkan @muannas_alaidid dan @ottohsb utk memberikan pelajaran hukum pd kita," lanjutnya.

https://www.netralnews.com/peristiwa...sesama-jokower


Tokoh kadrun nyamar jokower di telkomsel sampai memohon2 belas kasihan kang denny.. cukup damai 500 MIliar sini droon baik