serbaserbi.comAvatar border
TS
serbaserbi.com
Sadees! Masih Muda, Tiga Orang Ini Sudah Melakukan Pembunuhan Berantai
🔪🔪🔪

Hai Agan dan Sista!

🔪🔪🔪


Tak banyak orang yang menyadari bagaimana ciri-ciri dari seorang psikopat. Itulah kenapa banyak sekali orang yang menjadi korban kekejaman psikopat tak menyangka bahwa pelaku akan melakukan sesuatu yang buruk padanya.

Biasanya, orang-orang psikopat adalah orang yang cerdas, teliti, dan pandai memahami suasana, sehingga kejahatan yang ia lakukan tak tercium oleh orang lain.

Bicara tentang psikopat, kali ini ane udah ngerangkum tiga psikopat muda yang telah melakukan banyak kejahatan (pembunuhan sadis dan pelecehan seksual), yang rata-rata korban mereka adalah anak-anak kecil.

Penasaran siapa mereka?

Berikut penjelasannya!

1. Peter Woodcock


Peter Woodcock

Peter adalah pria kelahiran Kanada yang telah membunuh dan melecehkan tiga korbannya di akhir tahun 1950-an. Jadi, ini ceritanya udah lama banget, ya, Gansis, tapi masih tercatat di sejarah kriminal pembunuhan berantai Kanada.

Korban pertama Peter namanya Wayne Mallette, bocah laki-laki berusia 7 tahun. Masih bocah, Gansis. Si Peter membawa Wayne ke salah satu tempat teater di Toronto--yang di sana lumayan sepi-- kemudian dicekik hingga tewas.

Sadis nggak sih, Gaes? Mana si Peter usianya masih 17 tahun waktu itu! Di mana ane pas usia segitu pacaran aja belom pernah, eh ini udah bunuh orang! Sadees!

Btw, untuk kasus Wayne Mallette, polisi nggak nangkep si Peter karena gak ada bukti, tapi malah menangkap seorang pria bernama Ronald Mowatt. Eternyata, beberapa bulan kemudian polisi mulai gak yakin kalau si Ronald pelakunya, sebab mereka curiga sama seorang pria misterius yang selalu bersepeda di sekitar Toronto. Polisi pun mulai menyelidiki tentang pria misterius ini.

Titik terang mulai muncul ketika seorang ibu melapor ke polisi kalau anaknya yang baru berusia 10 tahun didekati oleh Peter dan dibujuk untuk bunuh diri. Akhirnya, polisi pun datang ke rumah Peter dengan maksud menasihati orang tua si Peter agar lebih mengawasi anaknya. Betapa kagetnya polisi ketika sampai di rumah Peter, dia mirip sekali dengan sketsa pria bersepeda misterius yang tengah mereka selidiki.

Tahun 1956, Peter kembali berulah. Dia membunuh dan melecehkan bocah laki-laki berusia 9 tahun--Gary Morris. Polisi menemukan bekas pukulan brutal di sekujur tubuh Gary.

Tahun 1957 giliran Carole Voyce yang bernasib nahas. Waktu itu, si Peter menawari Carole menumpang di sepedanya, dan bocah itu setuju. Etapi, bukannya dibawa pulang, tapi Peter malah membawanya ke pinggir jurang lantas melecehkan, membunuh, dan memutilasinya di sana.


Korban Peter; Carole, Wayne, dan Gary.

Akhirnya, di tahun yang sama Peter di tangkap, tapi tidak dinyatakan bersalah secara hukum sebab disinyalir Peter memiliki gangguan kejiwaan, sebab Peter mengaku ia mendapat kepuasan batin ketika mencekik dan menyiksa korbannya. Bukan dipenjara, tapi Peter ditempatkan di Oak Ridge, sebuah tempat psikiatri di Ontario. Waktu itu juga Peter mengubah namanya secara hukum menjadi David Michael Krueger.



34 tahun kemudian, masa rehabilitas Peter berhasil. Kondisi kejiwaannya dinyatakan meningkat, dan ia boleh dirawat di rumah sakit dengan pengamanan kelas menengah. Etapi, minggu pertama bebas, Peter malah membunuh lagi. Ia menusuk seorang pria bernama Dennis Kerr--salah seorang pasien psikiatri juga-- karena menolak berhubungan intim dengannya.

Kata Peter rehabilitas yang ia jalani malah membuatnya tambah pinter dalam memanipulasi orang lain.

Gila bangeeet, Gan!

Btw, perilakunya ini mungkin disebabkan sejak kecil ia sudah mendapatkan perilaku tidak enak dari lingkungannya. Ia buang oleh orangtuanya ketika masih bayi, dan hidup dari panti ke panti. Bahkan di beberapa panti ia malah mendapat siksaan fisik, hingga akhirnya ia diadopsi oleh sebuah keluarga kaya.

Di masa sekolah pun Peter juga anak yang pendiam dan gak punya banyak teman nyata, akan tetapi ia mengaku punya banyak teman (tak kasat mata). Ia mengaku kalau dirinya adalah pemimpin dari 500 pasukan yang disebutnya sebagai Wengches Hide Street Gang.

Hiii, serem, Gaes!

.

Btw, tahun 2010 lalu, Peter sudah dijemput Sang Kuasa

2. Jasmine Richardson



Ini anak lebih gila lagi menurut ane, Gan. Perempuan ini begitu tega membunuh kedua orang tuanya berikut sang adik demi membuktikan cintanya pada sang pacar.

Gilaaa! Udah durhaka, pembunuh pula!

Jadi begini ceritanya. Jasmine Richardson (12 tahun) bersekongkol dengan pacarnya Jeremy Steinke (23 tahun) untuk membunuh Marc Richardson (ayah), Debra Richardson (ibu), dan Jacob Richardson (adik, 8 tahun). Hal ini dikarenakan orang tua si Jasmine nggak ngizinin anaknya buat pacaran sama Jeremy. Ya, menurut mereka Jeremy yang berjiwa Goth ini bakal membawa pengaruh buruk pada Jasmine. Dan, ternyata bener dong?


Sebelum ketemu Jeremy


Sesudah ketemu Jeremy

Jadi, demi cintanya pada sang pacar dan si Jasmine ini rela membunuhnya.

"Saya sangat mencintainya (Jeremy). Saya pikir itulah cara yang bisa membuat kami terus bersama," pangkas Jasmine di pengadilan.

April 2006, Jasmine dan Jeremy melakukan aksi keji mereka. Pertama kali, mereka menyerang ayah dan ibu Jasmine di lantai dasar (pertama) rumahnya dengan cara menusuknya dengan pisau sampai mati. Setelah itu, barulah Jasmine menusuk dada adiknya dengan belati, yang kemudian dilanjutkan Jeremy dengan menggorok leher bocah 8 tahun tersebut.


Ini Jeremy

Kalian tau nggak kenapa Jasmine sampai ikut membunuh adiknya yang notabene gak tau apa-apa perihal ia dan pacarnya itu? Katanya, si Jasmine merasa kasian kalau adiknya harus hidup tanpa orang tua.

Hii, gila gak sih!

Tanggal 23 April 2006, orang-orang pun tahu kalau keluarga Richardson sudah dibunuh, dan polisi pun mulai menyelidiki kasus ini. Awalnya, polisi mengira kalau Jasmine--anak pertama keluarga Richardson diculik sebab ia tak ditemukan di rumahnya. Namun, setelah mengumpulkan semua bukti, polisi pun menetapkan Jasmine sebagai tersangka.

Setelah sempat kabur dan ditemukan lagi oleh polisi, pada Juni 2007, Jasmine dan pacarnya pun ditangkap dan diadili. November 2007 Jasmine divonis hukuman 10 tahun penjara, sebab masih di bawah umur-- dan bahkan sejarah mencatat kalau ia adalah pembunuh termuda di Kanada. Sedangkan Jeremy divonis 25 tahun penjara Tahun 2015 Jasmine dibebaskan dengan hidup dalam pengawasan bersyarat, sedangkan pacarnya tetap dipenjara.

Merinding!

3. David Brom



David Francis Brom atau yang biasa dikenal David Brom telah membunuh ayah, ibu, dan saudara-saudaranya dengan begitu sadis.

Jadi, begini ceritanya, Gansis.

Karena sakit hati habis berdebat dengan ayahnya, maka tengah malam pada Februari 1988, dengan sadis David membunuh seluruh anggota keluarganya dengan kapak. Ia telah membunuh ayahnya Bernard (43 tahun), ibunya Paulette (42 tahun), Diane (13 tahun), sementara saudaranya Joe (18) kabur dari rumah.

Btw, si David masih 16 tahun ketika melakukan pembunuhan ini, Gansis. Ya Allah, serem bad dah!

Kasus terungkap ketika polisi yang bertugas di sana, daerah Olmsted menemukan mayat keluarga Brom yang bersimbah darah dan penuh luka di kepala. Titik terang makin jelas ketika pihak administrasi sekolah melapor bahwa telah beredar rumor di sekolahnya, bahwa si David ini bercerita ke teman-temannya kalau ia sudah membunuh keluarganya.

Idih, pake pamer segala nih anak, ya!

Setelah melakukan penggeledahan polisi pun menemukan kapak berlumuran darah di ruang bawah tanah rumah keluarga Brom. Dari hasil tes forensik, kapak itulah yang digunakan si David untuk menghabisi keluarganya.


Kapak yang dipake David untuk menghabisi keluarganya

Akhirnya, pada 19 Februari 1988 David ditangkap polisi. Saat itu usianya 16 tahun, maka kasusnya dikirim ke pengadilan dengan sistem sidang pelaku di bawah umur. Akan tetapi, karena kejahatan yang sangat parah, David pun diadili dengan sistem peradilan dewasa.

Proses peradilan berjalan alot karena banyak pihak yang mengklaim David mengalami gangguan kejiwaan bahkan dianggap gila, sehingga tidak dapat di proses secara hukum. Namun, akhirnya 16 Oktober 1989 David dihukum atas kasus pembunuhan tingkat pertama.

Nah, itulah tiga pembunuh berantai yang masih remaja ketika melakukan aksinya, Gansis.

Menurut Agan, mana yang paling brutal? Plis komen di bawah!

Oke, sekian thread ane!

🔪🔪🔪

Terima kasih sudah membaca thread ini. Jangan lupa kritik, saran, komentar, dan cendolnya!

🔪🔪🔪


Referensi:
1/ 2 / 3 / [URL="David Brom - Wikipedia"[url]https://en.m.wikipedia.org/wiki/David_Brom]4[/url][/URL]
Diubah oleh serbaserbi.com 31-08-2020 08:24
SayankAlloh
indramamoth
TerlahirJelek
TerlahirJelek dan 21 lainnya memberi reputasi
18
5.2K
128
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan