Halo bro dan bra, gan dan sis..



Baiklah tanpa banyak basa basi baso, kita simak tips selingkuh yang baik dan benar sebagai berikut :

1. Orang Dekat
Jangan selingkuh dengan orang yang dekat circle nya, seperti tetangga se-RT, atau satu kota deh misalnya. Atau misalnya selingkuh sama orang2 satu komunitas gaul seperti komunitas sepeda onthel, komunitas bubur ayam diaduk dsb. Pokoknya  usahakan sama yang gak terkait dengan circle yang dekat juga dengan kita.

2. Paham Jangka Waktu Selingkuh
Selingkuh itu pada dasarnya relationship dengan orang yang punya relationship inti. Nah menyadari hal tsb maka jangan sesekali berpikir untuk selingkuh dalam jangka waktu yang panjang. Kalo pun mau manjang ya bukan sebagai selingkuhan tapi cukup sebagai sahabat yang mengerti batas2 antara sahabat dan selingkuhan. Walapun mungkin ada jenis2 persahabatan tertentu yang unik tapi ini anti-maintstream aja. Pengamatan TS sendiri jangka waktu selingkuh yang baik itu adalah tidak melebih 5 ( lima ) Tahun, lebih dari itu udah gak greget lagi sebagai selingkuhan.

3. Jaga Level Baper max 50%
Tidak dapat dipungkiri walaupun selingkuhan tetap akan melibatkan rasa, wong sama yang berbayar aja bisa timbul rasa apalagi sama selingkuhan murni, ini manusiawi tak perlu disangkal ataupun denial, pastikan saja porsi baper di level 50% maksimalnya agar tidak merasa sakit nya tu disini saat perselingkuhan berakhir.

5. Jangan Membanding2kan 
Saat bersama selingkuhan tak perlu banding2kan selingkuhan dengan pasangan inti. Semisal "wah kamu mah baik bini aku sih toge, cuman goyangan lebih mantap kamu" Nah ini tidak baik untuk dilakukan, focus saja pada kebersamaan berdua kaliang bersama selingkuhan.

6. Frekuensi Pertemuan
Ya namanya selingkuhan tak baik jika sering2 bertemu, lama2 akan kehilangan greget sebagai selingkuhan kalo terlalu sering bertemu. Namun berkomunikasi tetap perlu dan jangan lupa flirty2 biar jadi mood booster saat ketemu. Namun konten obrolan juga kalo bisa bervariasi, walaupun seks selalu menyenangkan tetapi selingkuhan juga manusia yang memiliki minat atau kegiatan lain yang perlu dihargai bahkan di apresiasi.

7. Frekuensi Yang Sama
Selingkuh sekali lagi bukan semata-mata soal sex atau multi-orgasme, namun lebih dari itu selingkuh juga harus dimaknai sebagai multi-variabe faktor yang sebaiknya dimiliki oleh kedua belah pihak sehingga kalo ngobrol apa aja nyambung, atau paling tidak salah satu pihak berusah untuk nyambung dengan baik. Faktor pendidikan biasanya memiliki peranan yang signifikan untuk hal ini. Tapi yang lebih penting adalah frekuensi yang sama jangan sampai yang satu nya AM yg satu FM atau SW, dijamin kacau.

8. Mutualisme

Dalam selingkuh sangat tidak pantas salah satu pihak memanfaatkan pihak lain, misalnya salah satu pihak tajir pihak lain morotin, biasanya selingkuh model gini hanya berlangsung relatif  terlalu cepat. Jagi harus terjadi simbiosis mutualisme dalam konteks saling menghargai dan memahami bahwa selingkuh itu perlu take and give juga.