Jakarta - Hampir satu tahun Esemka meluncur di Tanah Air. Namun masih banyak yang mempertanyakan eksistensi Esemka di pasar otomotif Indonesia.

Seperti diketahui Esemka meluncur pertama kali pada September 2019 lalu. Saat itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung sekaligus meresmikan pabrik Esemka dan meluncurkan mobil pertama Esemka.

Esemka punya mobil komersial yang dijual massal. Esemka menjual pikap bernama Esemka Bima. Meski sempat memamerkan mobil SUV, Garuda 1, tapi model itu masih belum diproduksi massal.

Kalau ada masyarakat yang tertarik meminangnya, bagaimana caranya?

Humas PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) Sabar Budi menjelaskan saat ini pemesanan bisa dilakukan dengan mendatangi langsung . PT Solo Manufaktur Kreasi yang terletak di di Desa Demangan, Kecamatan Sambi, Boyolali, Jawa Tengah.

"Langsung ke showroom di Boyolali pada jam kerja saat ini 09.00 - 11.00, atau telepon ke 027 1785 1400," jawab Sabar Budi saat dihubungi detikcom, Kamis (27/8/2020).

Sementara itu, Sabar mengatakan harga pikap Bima ini berada di harga Rp 125 juta on the road (pulau Jawa). Konsumen bisa melakukan pembelian baik secara retail ataupun borongan.

Beberapa kalangan sudah menikmati pikap Esemka Bima. Sebelumnya, TNI Angkatan Udara telah memesan Esemka Bima, Pemerintah Kota Semarang juga memesan Esemka Bima. Selain itu, Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Ignasius Jonan, telah memiliki mobil Esemka. Jonan berpose dengan mobil pikap Esemka berkelir silver dan diunggah ke akun instagramnya.

Sabar juga mengatakan akun sosial media atas nama @Esemkaofficial_ yang mengabarkan Esemka Garuda 1 akan meluncur itu palsu.

"Iya betul (palsu), akun (milik Esemka) @esemkaindonesia," ungkap Sabar.

https://m.detik.com/oto/mobil/d-5148...rom=wpm_nhl_38