Kaskus

News

dragonroarAvatar border
TS
dragonroar
China Sebut Dugem di Wuhan Tanda Kemenangan atas Covid-19
China Sebut Dugem di Wuhan Tanda Kemenangan atas Covid-19
CNN Indonesia | Kamis, 20/08/2020 20:02 WIB
Bagikan :  
China Sebut Dugem di Wuhan Tanda Kemenangan atas Covid-19 Pool party di Wuhan Maya Beach Water Park dinilai sebagai indikasi kemenangan atas Covid-19. (Foto: AFP/STR)
China Sebut Dugem di Wuhan Tanda Kemenangan atas Covid-19

Jakarta, CNN Indonesia --
Pemerintah China menyebut
dalam perlawanan terhadap virus corona (Covid-19).
"Ini menunjukkan bahwa Wuhan telah meraih kemenangan strategis dalam perangnya melawan epidemi," ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, dalam sebuah jumpa pers seperti dikutip dari AFP.
Wuhan merupakan episentrum awal virus corona yang kini sudah menginfeksi lebih dari 22 juta orang di seluruh dunia. Selain itu hampir sebanyak 800 ribu orang tewas karenanya.


[table][tr][td]Lihat juga:
Wuhan Gelar Acara Dugem Meriah di Kolam Renang[/td]
[/tr]
[/table]
Tak hanya pada persoalan kesehatan, Covid-19 juga melumpuhkan aktivitas perekonomian serta memicu perubahan kehidupan sosial masyarakat.
Akibat kasus Covid-19 itu, Wuhan kemudian 'mengunci diri' alias lockdown. Pada April, lockdown itu dicabut. Warganya perlahan mulai beraktivitas di luar rumah. Pemerintah provinsi Hubei pun menawarkan akses masuk gratis ke 400 lokasi wisata sejumlah provinsi.
Namun demikian, sempat ada sejumlah kasus baru Covid-19 di China yang merupakan hasil impor.
[table][tr][td]Lihat juga:
Deretan Negara yang Kembali Lockdown karena Lonjakan Corona[/td]
[/tr]
[/table]
Belum lama ini, beredar gambar dan video pesta musik di Wuhan Maya Beach Water Park. Para pengunjung pesta tampak mengenakan baju renang, pelampung, juga aksesori berwarna neon. Pada Juni 2020 lalu, taman wisata air ini kembali buka setelah beberapa bulan hiatus.
Menurut media lokal, taman wisata air telah membatasi pengunjung hingga 50 persen dari kapasitas normal. Hanya saja, dari gambar dan video yang beredar, lokasi pesta tampak padat pengunjung. Mereka pun mulai berdesakan mendekati panggung saat DJ mulai memainkan musik.
Hal ini pun memicu kemarahan dunia karena pesta itu dinilai mengabaikan protokol kesehatan Covid-19.
[table][tr][td]Lihat juga:
Li-Meng Yan, Pakar Virologi Pengungkap Sumber Corona di China[/td]
[/tr]
[/table]
(els/arh)



https://www.cnnindonesia.com/interna...-atas-covid-19
AdieetAvatar border
Adieet memberi reputasi
-1
319
2
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan