Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

embunsuciAvatar border
TS
embunsuci
Before After Ane Terkait Virus Corona sebagai Pengajar Sambil Dagang Kecil-kecilan



Pandemik Virus Corona sudah berlangsung hampir setahun sejak masuk ke Indonesia. Ketakutan luar biasa dirasakan saat melihat berita Corona COVID19 di Wuhan, bagaimana manusia berjatuhan di jalanan akibat dari virus tersebut dan dampaknya dirasakan seluruh dunia.


Pertama kali virus masuk ke Indonesia, orang-orang mulai merasa waswas, sosial distancing mulai dibiasakan dan keluar rumah dibatasi. Perubahan drastis terjadi saat COVID19 mulai menegangkan, warna zona yang semakin berubah menunjukkan data korban yang semakin memuncak. Pemerintah mulai membuat aturan Lockdown.


Dampak apa yang terjadi saat Lockdown? Toko, ruko, sekolah, kampus dan Mall benar-benar ditutup dan tidak ada kegiatan di luar rumah. Beberapa orang yang terpaksa ke luar rumah untuk mencari nafkah, seringkali mendapatkan teguran dari pihak keamanan sekitar. Bahkan beberapa bisnis perusahaan diperkirakan akan mati total. Karyawan mulai di-PHK, kerana banyaknya pengurangan karyawan akibat dana pemasukan yang semakin menurun dan anjlok.


Masyarakat mulai beradaptasi dengan perubahan dan kebiasaan hidup. Ane contohnya, mulai mengurangi aktivitas di luar, tidak lagi bepergian ke luar daerah, nongkrong dan segala aktivitas di luar rumah. Saat pertama kali virus ini terasa sangat menakutkan. Ane sangat cerewet kalau ada anggota keluarga yang sulit dikasih tau untuk tidak keluar rumah bila tidak kerana keperluan mendesak.


Kampus dan sekolah mulai diliburkan, Aktivitas belajar mengajar yang tadinya aktif menjadi pasif.







Selama hampir dua bulan lamanya hanya berdiam diri di rumah, hingga diberlakukan yang namanya New Normal. Aktivitas sekolah mulai berjalan sekalipun dengan sistem daring dan luring. Begitupun dengan kuliah, mulai berjalan secara online. Adek ane misalnya, akhirnya selesai kuliah dan wisuda dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan tamu wisuda terbatas.











Sejak Corona, bepergian ke manapun selalu memakai masker. Dampak negatif dan positif mulai dirasakan sebelum dan sesudah Corona. Pergi ke tempat kunjungan Luring dan mengajar les private juga tak lepas dari masker.


Dalam dunia pendidikan misalnya, sekolah sistem daring membuat orangtua siswa mulai merasakan bagaimana sulitnya mengajari anak mereka, sehingga muncul perasaan sedar diri bagi mereka yang suka protes dengan cara kerja guru selama ini.


Ane sebagai pengajar sebelum Pandemik Virus Corona COVID19, sering menerima keluhan orangtua siswa yang menyalahkan guru akan kekurangan dan kesalahan anaknya. Dengan adanya sistem daring, terlihat seperti apa sabarnya dan perjuangan pengorbanan guru saat di sekolah yang kemudian dirasakan orangtua.





Setelah adanya aturan New Normal, siswa mulai belajar Luring, dengan belajar dari rumah ke rumah secara bergantian. Guru berkunjung sesuai jadwal dan materi.





Anak-anak didik ane sejauh ini sih menikmati sistem belajar Luring. Secara mereka belajar berdasarkan kelompok yang terdiri dari beberapa orang. Jadi lebih memudahkan dalam proses belajar mengajar.


Pesan ane, mulailah serius dalam menabung, mulai kreatif dan produktif. Literasi digital juga bisa menjadi salah satu cara untuk mengantisipasi kesenjangan ekonomi di masa mendatang. Misalnya menjadi penulis, youtuber dan segala aktivitas yang menggunakan digital seperti menjadi Youtuber yang berisikan konten pembelajaran siswa.


Menutup thread sederhana ane ini, ane akan memberikan ulasan beberapa dampak negatif dan positif yang dirasakan selama adanya virus Corona COVID19, sebagai berikut :


Dampak Positif :


Lebih Menjaga Kesehatan


Sering mencuci tangan, memperhatikan kesehatan dan memakan makanan yang lebih sehat.


Kebersihan Lingkungan


Lingkungan menjadi minim akan sampah yang berserakan dan udara yang semakin bersih dari pencemaran.


Karantina Mandiri


Aturan karantina mandiri memberi banyak dampak positif, salah satunya dapat menunda kebiasaan dan hobi. Seperti camping dan nongkrong di keramaian.


Lebih Peduli Masa Depan


Masyarakat mulai peduli akan kelangsungan hidup seperti apa di masa depan. Mulai berpikir keras dalam cara bagaimana bertahan hidup. Misalnya ane, mulai dari mengajar dan mencoba bisnis jualan kui Kecil-kecilan.


Lebih Dekat Dengan Keluarga


Kegiatan yang lebih sering dilakukan di rumah, menjadikan keluarga lebih dekat. Banyak waktu dan quality time buat keluarga tercinta menjalin hubungan lebih baik lagi.


Belajar Luring secara Kelompok


Belajar dari rumah ke rumah sesuai kelompok, pastinya lebih sedikit siswanya, menjadikan proses belajar mengajar lebih intens.


Dunia Saling Kerja Sama


Dunia saling membantu dan bekerja sama. Seluruh negara resfek akan penanganan virus ini.


Sedangkan dampak negatifnya adalah perekonomian yang ambruk, ruang gerak yang terbatas, pendidikan yang dikhawatirkan ketinggalan lebih jauh. Nah pendidikan adalah salah satu dari perubahan yang terjadi selama Pandemik Virus Corona COVID19. Semoga saja anak-anak menikmati sistem belajar yang baru ini selama Pandemik berlangsung dan entah kapan berakhir. Bukan malah membuat anak didik menjadi malas dan lupa pelajaran.


Sekian before after ane semasa Pandemik Virus Corona COVID19. Semoga Pandemik Virus Corona COVID19 ini segera berakhir, aktivitas kembali normal dan anak-anak bisa bersekolah lagi seperti biasanya. Aamiin. Terima kasih.


Sumber : Opri dan Dokpri
Referensi : Di sini

Diubah oleh embunsuci 27-08-2020 16:27
Bgssusanto88
saragihinfanni
AriPein
AriPein dan 15 lainnya memberi reputasi
16
1.6K
166
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan