Di awal-awal pandemi, kegotong-royongan khas Indonesia sebetulnya sudah tampak. Sangat tampak malah. Nilai-nilai persaudaraan terpancar lebih luas dari biasanya.

Atas dasar solidaritas masa pandemi, keluarga yang semula hanya mereka yang tinggal satu atap,kemudian meluas menjadi satu RT, kemudian semakin luas lagi menjadi satu RW, menjadi satu kampung, dan bahkan menjadi tidak lagi ada batasan wilayah. Semuanya kita anggap keluaraga.

Masyarakat saling bantu menggunakan kemampuannya masing-masing, menjangkau wilayah-wilayah yang mungkin saja asing. Tidak cuma soal materi. Banyak yang berbagi hiburan, ada juga yang berbagi ilmu pengetahuan, berbagi kemampuan, dan banyak lagi lainnya.
Kegotong-royongan itu semakin diperkuat dengan hadirnya bulan suci Ramadhan. Jadilah semakin banyak yang berbagi.

Sayangnya memasuki bulan ke enam pandemi, sepertinya semangat mulai agak luntur. Mulai jarang terlihat kegiatan aksi solidaritas. Kenapa? Apa tenaga kita sudah habis?

Semoga 17 Agustusan kemarin mengingatkan kita untuk kembali semangat. 75 tahun usia kemerdekaan, udah gak relevan lagi kita teriak-teriak "merdeka! merdeka! merdeka". Sudah jelas kita merdeka.

Tapi buat apa merdeka kalau hidup ga bahagia? Maka dari itu lebih tepat kita berseru dan saling membantu: "Bahagia! Bahagia! Bahagia"

Tanggal merah, 1 Muharam, kemarin ane kembali keliling sekitaran rumah untuk bagi-bagi hand sanitizer. Ini batch yang ke 5, alias udah beberapa kali ane lakukan selama masa pandemi.

Kali ini hand sanitizer-nya selain ditemani nasi bungkus, ada tambahan masker dan air mineralnya. Luar biasa, meningkat terus. Padahal awalnya yang hanya bermimpi bisa berbagi hand sanitizer. Ternyata karena bantuan banyak teman, malah jadi banyak banget. Ini semua hasil patungan banyak teman. Palingan sumbansih ane cuma 5%  + tenaga  + bensin untuk mendistribusikan,


Semoga semangat kemerdekaan terus membara di tengah-tengah kita. Jangan pernah kasih kendor.

Kalian gitu juga kan?

Ayo semangat, pandemi masih lama. Kita harus kuat









Yang ini kegiatan berbagi di episode sebelumnya

------------------

Ane juga pernah bikin Hot Thread

Gue Keturunan Prabu Brawijaya (Raja Majapahit)
Standar Kerja Rendah Pembuatan Video Pemerintah
The New Normal Menonton Sepakbola di Stadion
Penyerang Terbaik Inter Paska Treble Akhirnya Cabut

Yang ini gak Hot Thread

GanSis Pakai Atribut Sepakbola Ori atau KW?


Saya juga bikin kegiatan melawan COVID-19

Membagikan 425 botol Hand Sanitizer dan 110 Nasi Bungkus Gratis

Ane juga nulisThread Kuliner:

Sate Santri: Restoran Keluarga Terbaik di Bekasi
Dada & Rahang Tuna
Nasi Kulit Malam Minggu, Makanan Artis yang Rasanya Enak