Aneh itu adalah ketika seorang wanita, dalam keadaan sadar tega melakukan sesuatu yang sangat tidak wajar, apalagi kepada bayinya yang baru saja dilahirkan. Seperti tidak mempunyai ikatan bahtin yang pada umumnya ditemukan dibanyaknya wanita, yang mana lebih mencintai anaknya ketimbang kehidupannya. Bahkan lebih melindungi nyawa si anak.

Namun, entah karena kemajuan zaman yang semakin canggih, dunia seperti sudah benar-benar semakin rapuh oleh banyaknya skandal, yang terjadi didalamnya. Seolah-olah sisi kemanusiawian sudah tidak diperlukan lagi dalam menjalankan kehidupan ini.

Oh nooooooooooo aku jadi merindukan sosok kepahlawanan zaman old.


Ada apakah dengan jiwa para manusia tersebut? Hingga hilang sisi kemanusiaannya.

Well begini cerita selengkapnya gan-sis, pada saat membaca berita yang belum kelar, awalnya aku sempat menangis, bagaimana tidak? Judulnya saja sudah membuatku berpikir akan tindakannya, kemudian dan ketika membaca beritanya sampai habis, aku hanya bisa menatap wajah pelaku dengan pandangan yang sangat kesal.

Begini loh gan-sis kisahnya, ada seorang ibu yang berasal dari Rumania. Berusia 27 tahun, kupikir usia segitu sudah sepantasnya berpikiran lebih dewasa dan cukup matang, apalagi dia adalah seorang ibu yang pada dasarnya penuh dengan kasih sayang bukan? Well but who really knows this life?

Namanya Elena Smoco. Dia memutilasi dengan kejam anaknya yang baru saja dilahirkan. Bayangkan saja dia memutilasi anaknya yang baru lahir gan-sis! Dan kalian tau tidak dia melakukan hal ini didepan putranya yang masih sangat kecil, sekitar berusia empat tahunan. Bukan hanya didepan putranya saja, rupanya keponakan perempuannya juga sedang berada didekat Smoco, gadis kecil tersebut masih berusia sekitar tujuh tahunan. Aku membayangkan psikologi dari kedua anak-anak tersebut kedepannya, apalagi setelah melihat kejadian ini.

Dan perlu kalian ketahui, Smoco melahirkan bayinya tersebut tidak di rumah sakit, bahkan dia mengeluarkan bayi itu sendiri tanpa bantuan siapapun juga. Namun ketika wajah bayi tersebut nampak dan mirip seperti selingkuhannya, maka entah setan mana yang telah merasukinya, sehingga dia begitu tega memotong-motong menjadi beberapa bagian, dari tubuh bayi yang baru dilahirkan tersebut.

Tidak sampai disitu saja gan-sis, ternyata bayi tersebut juga dikuliti hidup-hidup. Dan pada salah satu bagian tubuhnya, tulangnya diambil dan kalian tau tidak apa yang dilakukannya? Dasyat bray, tulang-tulang tersebut digantungkan di atap rumahnya. Oh my oh

Entah kenapa dia bisa Setega itu dengan bayinya? Menurut aku sih hal ini diakibatkan oleh berbagai tekanan hidup yang dialaminya, sehingga jiwanya terganggu sampai-sampai dengan tega menghilangkan bayinya, sebagai bentuk penyesalan hingga menyelesaikan masalah dengan cara menghilangkan nyawa bayinya.

Pemikiran ts:

Mungkin kita boleh kalah oleh kehidupan, tapi tidak untuk mengalahkan hati nurani, benar tidak?

Manusia yang mau mempelajari hidup dan memperbaikinya itu, ialah manusia yang benar-benar berpikiran maju dan mengerti akan tujuan dari hidup.

So pahamilah bahwa hidup tidaklah semudah merangkai kata-kata, apabila tidak mempelajarinya untuk lebih memahami lebih lanjut.