Kaskus

News

industry.co.idAvatar border
TS
industry.co.id
Menteri Nadiem Bakal Subsidi Paket Data Ringankan Beban Orang Tua,Tapi Tak Bisa Janji
Menteri Nadiem Bakal Subsidi Paket Data Ringankan Beban Orang Tua,Tapi Tak Bisa Janji

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengatakan akan mengupayakan ketersediaan akses paket data dalam pembelajaran jarak jauh (PJJ). 
Namun, Nadiem juga menyebut dirinya tidak bisa menjanjikan hal itu.

"Kita perjuangkan terus dan akan terus memberikan dukungan untuk membantu dalam aspek paket data. Saya sudah bicara dengan salah satu perusahaan telekomunikasi. Jadi semoga saja. Saya nggak bisa berjanji apa pun, tapi itu sesuatu yang kita akan perjuangkan,"kata Nadiem dilansir dari Detik Jumat (14/8).

Perlu diketahui, banyak pihak mendesak agar subsidi paket data diberikan kepada para siswa dalam proses PPJ.

Saat ini Kemendikbud sedang memperjuangkan ketersediaan akses gratis tersebut. 

Menurut Nadiem, anggaran di Kemendikbud banyak yang direalokasikan guna penanganan COVID-19 dan mendukung PJJ.

"Ini merupakan sesuatu yang sedang saya perjuangkan. Jadi kita banyak merealokasi semua anggaran di kementerian untuk terkait COVID ini dan mendukung pembelajaran jarak jauh," ungkapnya.

Tingginya beban belajar jarak jauh akibat pandemi ini juga diakui Nadiem, Ia menerima banyak keluhan dari para orang tua mengeluhkan biaya khususnya orang tua yang memiliki anak lebih dari satu.

"Saya pikir ungkapan yang sering kita dengar biaya paket data itu membuat dampak yang signifikan bagi orang tua. Khususnya yang anaknya lebih dari satu. Dan itu sesuatu yang akan saya perjuangkan," ucapnya.

"Satu yang besar dan selalu kami dengar adalah situasi pembiayaan yang memang menjadi beban ekonomi bagi banyak sekali orang tua murid dan ada juga beban untuk sekolah," sambung Nadiem.

Meski demikian, Ia mengatakan Kemendikbud telah membeerikan atau memperbolehkan skema fleksibilitas dalam penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terkait persoalan itu. 

"Dan ini mungkin kami sudah memperbolehkan dana BOS, Bantuan Operasional Sekolah, itu digunakan untuk pulsanya murid-murid. Tapi mungkin kita harus sosialisasikan lagi, dan akan kami kaji sebagai masukan," pungkas Nadiem.

Baca Selengkapnya:
https://www.industry.co.id/read/7224...tak-bisa-janji

tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
1
498
24
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan