Kaskus

News

god.romushaAvatar border
TS
god.romusha
Keukeuh Perpanjang Embargo Senjata Iran, AS Peringatkan Rusia-China
Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk PBB menyebut Iran sebagai sponsor terorisme nomor satu di dunia. Ia juga memperingatkan Rusia dan China bahwa mereka akan menjadi co-sponsor jika mereka memblokir resolusi untuk memperpanjang persenjataan embargo senjata Iran yang diterapkan PBB.

Duta Besar AS untuk PBB, Kelly Craft mengatakan, AS berharap Rusia dan China tidak menjadi sponsor bersama dari negara nomor satu yang mensponsori terorisme dan melihat pentingnya perdamaian di Timur Tengah.

Namun dia mengatakan kemitraan antara Rusia dan China, tidak hanya untuk mendukung Iran.

"Mereka hanya akan mempromosikan kekacauan, konflik, dan kekacauan di luar perbatasan mereka, jadi kita harus menyudutkan mereka," ujarnya seperti dilansir dari AP, Jumat (7/8/2020).

Baca Juga:

China: AS-Rusia Harus Berada di Depan Dalam Pelucutan Senjata Nuklir
China Mengaku Tak Tertarik Perang Diplomatik dengan AS



Craft dan Brian Hook, utusan utama AS untuk Iran, memberi pengarahan kepada sekelompok wartawan menyusul pengumuman Menteri Luar Negeri Mike Pompeo pada Rabu bahwa AS akan menyerukan pemungutan suara Dewan Keamanan pekan depan tentang resolusi yang dirancang AS untuk memperpanjang embargo senjata tanpa batas yang akan berakhir 18 Oktober mendatang. Beberapa jam kemudian Hook mengumumkan dia mundur dari jabatannya. (Baca: AS akan Ajukan Resolusi DK PBB Perpanjang Embargo Senjata Iran)

Hook, utusan AS, mengatakan Iran belum bekerja sama dengan badan nuklir PBB selama setahun.



"Tidak ada tingkat ketidakpatuhan yang dapat diterima yang akan kami terima karena takut mereka akan melakukan sesuatu yang lebih buruk," kata Hook.

"Itu menurut definisi pemerasan nuklir," ujarnya. "Kami hanya tidak mengikuti pedoman itu," tukasnya.
0
352
4
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan