- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Geger! Masjid Ditutup Karena Beda Aliran, Ketahui Penjelasannya
TS
vumlo
Geger! Masjid Ditutup Karena Beda Aliran, Ketahui Penjelasannya
JAKARTA, HALUAN.CO -Masjid ditutup membuat geger warga di Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), tepatnya di Jalan Kampak Kelurahan Jerambah Gantung Kecamatan Gabek.
Mengapa ini penting: Masjid yang bernama Masjid Al Amanah itu ditutup karena perbedaan aliran pengurus dan pemilik masjid. Penutupan terjadi pada Sabtu (1/8/2020).
Konteks: Status masjid tersebut merupakan milik pribadi, bukan masjid wakaf. Akibat perbedaan aliran itu, pemilik masjid berencana mengambil alih kepengurusan, namun langkah tersebut mendapat protes dari warga.
Apa katanya:
• “Itu karena masalah aliran, ada aliran seperti biasa seperti kita di kampung (pengurus) dan ada aliran yang salafi (pemilik masjid),” ujar Abdul Rohim Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pangkalpinang seperti dikutip dari Suara, Minggu (2/8/2020).
• “Jadi pemilik masjid ini kebetulan orang salah pilih pengurus, jadi diambil alih lah masjid itu. Masyarakat protes dan tidak mengasih, jika masjid digunakan untuk aliran Salafiyah,” lanjut Rohim.
Penyebab warga tak terima: Tidak ada aliran yang menyimpang dalam masalah ini, akan tetapi masyarakat belum bisa menerima jika masjid yang menjadi tempat mereka menjalankan salat lima waktu diambil oleh aliran salafiyah yang mereka anggap aliran keras.
Kedua belah pihak dimediasi: Polres Pangkalpinang memanggil kedua belah pihak yaitu dari pengurus dan pemilik masjid. Mediasi juga dihadiri dari pemerintah setempat, tokoh agama dan tokoh masyarakat Kelurahan Jerambah Gantung.
Kesepakatan:
• Membongkar spanduk yang dirasakan kurang pantas.
• Akan mempertemukan kembali kedua belah pihak yang bermasalah dengan pihak terkait dalam hal ini Kementerian Agama Kota Pangkalpinang dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).
• Kepengurusan masjid Al Amanah di vakumkan dan sementara diurus oleh ketua RT. Masjid tetap berjalan sebagaimana mestinya.
Imbauan polisi: Kabag Ops Polres Pangkalpinang Kompol Jadiman Sihotang dalam kesempatan itu juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak terpancing atau melakukan tindakan anarkis. Dia juga meminta kepada masyarakat agar persoalan tersebut dapat diselesaikan oleh tokoh agama dan pemerintah kota Pangkalpinang.
Berita Politik, Hukum dan Ekonomi Lainnya:
1. Warga Miskin Dianiaya Anggota DPRD, Kuku Dicabut Pakai Tang
2. Kasus Korona di DKI Kembali Tinggi adalah Strategi Pemprov
3. Nomor Punggung yang Dipensiunkan Klub Sepak Bola Indonesia
4. Lulusan Sarjana di Malang Jadi Kurir Narkoba Tanpa Tarif
5. Korporasi Bisa Pinjam Modal Rp1 Triliun, Ketahui Syaratnya
Daniswara92 dan 24 lainnya memberi reputasi
25
10.7K
292
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan