Kaskus

Entertainment

widokoAvatar border
TS
widoko
Masih Anggap Konspirasi? Remehkan Corona, Orang Ini Akhirnya Meninggal Karena Corona
Beberapa negara sudah sedikit melonggarkan aturan, tetapi kasus Corona saat ini terus saja bertambah. Menurut Catatan Worldometers.info, diakses 15 Juli 2020, total kasus Corona di dunia saat ini mencapai 13.411.919 kasus. Dari jumlah tersebut 579.481 diantaranya berakhir dengan kematian.

Masih Anggap Konspirasi? Remehkan Corona, Orang Ini Akhirnya Meninggal Karena Corona
Penularan Corona Lewat Udara (Sumber: liputan6.com)


Amerika masih menjadi negara dengan total kasus terbanyak di dunia. Di Negeri Paman Sam total kasus mencapai 3.531.094. Dari jumlah tersebut 138.979 diantaranya berakhir dengan kematian.

Masih Anggap Konspirasi? Remehkan Corona, Orang Ini Akhirnya Meninggal Karena Corona
Rose (Sumber: kumparan.com)


Brazil membuntuti di urutan kedua. Total kasus di Negeri Samba mencapai 1.926.824 kasus. dari jumlah tersebut 74.133 diantaranya berakhir dengan kematian.

Masih Anggap Konspirasi? Remehkan Corona, Orang Ini Akhirnya Meninggal Karena Corona
Jerinx Bersedia Disuntik Corona (Sumber: today,line.me)


Negara ketiga yang masih menunjukkan penambahan cukup signifikan adalah India. Total kasus Covid-19 di India berada tepat di bawah Brazil dengan jumlah total mencapai 937.487 kasus. Dari jumlah tersebut 24.315 diantaranya berakhir dengan kematian.

Banyak korban telah dan terus berjatuhan karena Covid-19. Meski demikian masih ada saja orang yang menganggap bahwa Corona adalah konspirasi atau meremehkannya.

Diantara orang yang meremehkan keberadaan Corona tersebut adalah Richard Rose, seorang Warga Ohio Amerika Serikat yang dikenal sebagai pendukung fanatik Donald Trump.

Dilansir Kumparan.com, 13 Juli 2020, sebelumnya veteran Angkatan Darat Amerika tersebut menganggap Corona adalah hype dan meremehkannya. Ia menuding Partai Demokrat sengaja membesar-besarkannya. Ia juga tidak mau memakai masker selama pandemi berlangsung. 

Dalam unggahan facebook sebelumnya ia mengaku tidak mau membeli masker. Ia juga mengungkapkan bahwa selama ini hidup tanpa memakai masker. Ia mengaku muak dengan TV dan partai politik yang dia anggap selalu omong kosong tentang Corona.

Naasnya, setelah unggahan-unggahan di media sosial yang meremehkan tersebut, ia kemudian malah terinfeksi Corona. Pada 2 Juli 2020, Richard Rose mengabarkan bahwa kondisinya semakin memburuk. Ia pun akhirnya meninggal. Kabar duka tersebut disampaikan oleh temannya Nicky Conley. Yang paling menyedihkan menurut Conley adalah Richard Rose meninggal karena tindakan yang ia pilih.

Di Indonesia sendiri sempat ada beberapa pihak yang meremehkan Covid-19. Diantaranya adalah anggota Band Superman Is Dead, Jerinx. Ia sempat viral di media sosial karena bersedia untuk disuntik virus Corona.

Nah, setelah kejadian Richard Rose, apakah masih ada yang meremehkan keberadan virus menghebohkan yang oleh WHO sudah diakui bisa menyebar lewat udara ini ...?I]


Referensi:

1. Worldometers.info, diakses 15 Juli 2020

2. https://kumparan.com/kumparansains/r...nJuP9oZTX/full

3. https://today.line.me/id/pc/article/...+Corona-vVLMjj

Diubah oleh widoko 15-07-2020 05:53
0
883
12
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan