JAKARTA, HALUAN.CO -Juventus mengunci gelar juara Serie A musim 2019/2020 setelah mengalahkan Sampdoria 2-0 pada giornata ke-36 Liga Italia di Allianz Stadium, Senin (27/7/2020) dini hari.

Apa yang penting:

Gelar scudetto tersebut sekaligus mengukuhkan Cristiano Ronaldo sebagai manusia paling tajam di seantero Benua Eropa.

Konteks:

• Dua gol kemenangan Bianconeri atas Sampdoria masing-masing dicetak oleh Cristiano Ronaldo di akhir babak pertama dan Federico Bernardeschi di menit ke-67.

• Juventus resmi menjadi juara Liga Italia musim 2019-2020 dengan koleksi 83 poin.

• Catatan poin Juventus tak mungkin lagi terkejar Inter Milan (76 poin) yang berada di posisi kedua karena Serie A tinggal menyisakan dua laga.

• Gelar juara liga kali ini merupakan gelar scudetto kesembilan secara beruntun bagi Juventus yang telah menguasai Liga Italia sejak musim 2011/2012 silam.

• Gelar scudetto musim ini juga sekaligus merupakan gelar liga ke-36 bagi Juventus yang merupakan koleksi gelar juara liga terbanyak.





• Cristiano Ronaldo menjadi pesepak bola paling tajam di lima liga top Eropa sejak bergulirnya kembali kompetisi yang sempat tertunda akibat pandemi Covid-19.

• Cristiano Ronaldo telah menyarangkan 10 gol alias lebih produktif dibandingkan dengan Raheem Sterling dan Robert Lewandowski yang sama-sama menceploskan 9 gol.

• Titel scudetto musim ini merupakan yang kedua kalinya secara berturut-turut bagi penyerang asal Portugal itu.

Pesan cinta untuk fan:

• Cristiano Ronaldo menyebut gelar juara musim ini dipersembahkan untuk seluruh penggemar Juventus di seluruh dunia.

• Gelar tersebut juga spesial didedikasikannya untuk penggemar Juventus yang telah menderita akibat pandemi Covid-19.





• Gelar juara musim ini merupakan gelar Liga Italia perdana bagi pelatih Juventus itu.

• Sebelumnya ia hanya memenangi Liga Europa saat menukangi Chelsea.

• Sarri menjadi pelatih paling tua yang memenangi scudetto, yakni 61 tahun enam bulan.

Apa katanya:"Perasaan saya tentu saja istimewa. Kompetisi ini sulit dimenangi, bahkan lebih sulit lagi untuk tetap meraih kemenangan. Menerima anugerah di olahraga ini merupakan kebohongan terbesar di dunia. Sebab ini bukan sesuatu yang mudah. Ini merupakan perjalanan yang panjang, berat, dan membuat stres," kata Sarri seperti dilansir Antara, Senin (27/7/2020).



Berita Olahraga Lainnya:
1. Berapa Total Belanja Pemain Liverpool Sejak 1990 untuk Raih Juara Lagi?
2. Liverpool Banderol Tukang Blundernya Sebesar Rp111 Miliar
3. Lima Pemain Kesayangan Zinedine Zidane di Real Madrid
4. Menjadi Pemalas yang Berdedikasi Seperti Juan Roman Riquelme
5. Lima Pesepak Bola yang Hobi Naik Angkutan Umum