Setiap tahun pabrikan smartphone selalu memperbaharui teknologi yang mereka miliki. Mulai dari teknologi kamera, chipset, layar, hingga baterai. Untuk baterai, pabrikan sekarang mulai menyamatkan baterai dengan kapasitas besar pada ponsel mereka. Hal ini tentunya sangat membantu konsumen, karena pentingnya smartphone bagi mereka.

Berhubung kapasitas baterai makin besar, dan kebutuhan akan smartphone juga makin tinggi, pabrikan menciptakan teknologi fast charging. Teknologi ini memungkinkan waktu pengisian baterai menjadi lebih cepat. Saking cepatnya, ada yang bisa ngisi baterai ampe penuh dalam waktu yang gak nyampe satu jam, bahkan kurang dari 30 menit. Adanya teknologi ini sangat memanjakan konsumen, karena gak harus nunggu lama untuk ngecas smartphone.

Sampai sekarang teknologi ini masih banyak beredar di pasaran GanSis. Bahkan kapasitasnya udah semakin besar. Namun dengan adanya teknologi fast charging, kebiasaan konsumen menggunakan power bank akan berubah. Kemungkinan besar mereka akan lebih sering tidak menggunakan power bank karena baterainya bertahan lebih lama.

Lagian banyak yang bilang penggunaan power bank untuk ngecas smartphone sangat tidak disarakan. Karena akan menurunkan kemampuan si baterai. Baterai akan jadi cepat habis. Hal ini disebabkan ketika ngecas pake power bank, proses pengecasan tidak menggunakan adaptor yang ada di kepala charger (koreksi Ane kalau salah GanSis).

Initinya kalau menurut Ane, dengan makin besarnya kapasitas baterai ponsel dan adanya teknologi fast charging, pelan – pelang orang akan mengurangi penggunaan power bank. Lagian bawa power bank kemana – mana berat juga GanSis...hehehe