- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- Music
Mixer Analog atau Mixer Digital ??


TS
ibotrix
Mixer Analog atau Mixer Digital ??
Latar Belakang
Sebagai pelaku industri musik banyak dari kita yang merasakan pergeseran budaya dari Analog ke Digital, ini karena semakin berkembangnya teknologi tidak terkecuali di industri audio.
Seperti misalnya mixer audio yang dulunya Analog sekarang bahkan hampir semua rental Sound System sudah beralih ke mixer digital.
Perkembangan dunia live sound dari sistem analog ke sistem digital.

Midas M32 Digital Mixer
Live sound analog sebelum tahun 1990-an merupakan pilihan utama dunia live sound, dengan mengunakan analog mixer dan kable sebagai konektor yang di sambungkan ke semua monitor speker. Seiring dengan berkembangnya teknologi digital di audio, pada 1990-an dunia live sound mulai diperkenalkan pada sistem digital live sound. Sebelum Mixing Console, kita di perkenalkan dengan beberapa varian peralatan live sound yang mulai menggunakan teknologi digital seperti efek digital reverb, equalizers grafis, dan dalam beberapa model perkangkat digital lain. Efek digital unit mungkin menawarkan beberapa pre-set dan variabel reverb, echo, delay dan efek lainnya. Sistem manajemen loudspeaker digital menawarkan sound enginner digital delay, fungsi crossover, filter EQ, kompresi dan fungsi lain dalam unit rak-mountable tunggal. Pada dekade sebelumnya dengan sistem analog, sound enginner biasanya harus mengangkut sejumlah besar perangkat analog rack-mount untuk sebuah acara.

Behringer Eurodesk
Pada tahun 2000-an mixing console digital penggunaannya telah meningkat secara dramatis sejak diperkenalkan pada 1990-an. Dan era sistem live sound analog dan sistem live sound digital pun mulai jadi perdebatan oleh para praktisi dan enginner live sound.
Nilai ekonomi
Nilai ekonomi di sini adalah perbandingan harga beli dengan kemampuan yang ditawarkan tiap mixer-nya.
Untuk mixer analog, sebagian besar penggunanya sepakat bahwa konsol ini lebih murah dibandingkan mixer digital. Perangkatnya yang masih mengusung fitur dan part-part lama membuat mixer jenis ini lebih terjangkau dibandingkan jenis digital. Dan karena alasan itu, banyak kalangan menyarankan mixer jenis ini sebagai pilihan bagi pemula yang ingin mencoba mengoprek audio.
Dari segi efisiensi, analog juga disebut lebih baik dibandingkan digital karena memiliki kompatibilitas terhadap berbagai perangkat audio.
Bertolak belakang dengan versi analog, mixer digital memang sedikit lebih mahal. Harga itu dipengaruhi oleh teknologi dan fitur-fitur yang yang disematkan di dalamnya. Pemrosesan audionya pun mengandalkan sirkuit yang berbeda dari analog, sehingga secara keseluruhan mixer ini mampu menghadirkan efek yang lebih banyak dan beragam dibanding versi analog.
Fasilitas
Fasilitas merupakan kemampuan yang terkait dengan detail teknis mixer-nya sendiri. Meski demikian, secara keseluhuran fitur yang ditawarkan mixer analog dan digital berbeda.

Behringer X32
Analog lebih pada kebutuhan dasar dalam me-mixing audio dengan gambaran alur kerja yang sederhana di mana secara garis besar sinyal input dimasukkan ke board mixer lalu diolah dan disesuaikan melalui channel dan kontrol setting seperti volume, EQ, dan filter lalu dikirim ke output.
Di sisi lain, meski memiliki basis yang sama, mixer digital mengolah audio dengan meng-encode dan memprosesnya secara digital. Tidak hanya itu, mixer ini juga ditunjang dengan kemampuan yang lebih pada setting-nya. Dengan fitur ini, mixer digital memiliki opsi efek onboard dengan pilihan yang beragam, berbeda dari anlog yang terkadang membutuhkan perangkat efek atau master bus processing eksternal.
Beberapa seri mixer digital juga telah dibekali software pengolahan musik mumpuni dengan kemudahan konektivitas seperti Bluetooth yang bisa diakses melalui smartphone atau tablet kamu.
Ukuran
Jika di bandingkan perbedaan yang sangat jelas dari ukuran mixer analog 32 chanel dan mixer digital 32 chanel. Bahkan di mixer digital sudah termasuk dari beberapa fasilitas yang di sediakan.
Allent & Heath Avantis

Soundcraft MH4
Di thread selanjutnya akan saya coba jelaskan lebih mendetail tentang mixer analog dan digital
Terimakasih
Sebagai pelaku industri musik banyak dari kita yang merasakan pergeseran budaya dari Analog ke Digital, ini karena semakin berkembangnya teknologi tidak terkecuali di industri audio.
Seperti misalnya mixer audio yang dulunya Analog sekarang bahkan hampir semua rental Sound System sudah beralih ke mixer digital.
Perkembangan dunia live sound dari sistem analog ke sistem digital.

Midas M32 Digital Mixer
Live sound analog sebelum tahun 1990-an merupakan pilihan utama dunia live sound, dengan mengunakan analog mixer dan kable sebagai konektor yang di sambungkan ke semua monitor speker. Seiring dengan berkembangnya teknologi digital di audio, pada 1990-an dunia live sound mulai diperkenalkan pada sistem digital live sound. Sebelum Mixing Console, kita di perkenalkan dengan beberapa varian peralatan live sound yang mulai menggunakan teknologi digital seperti efek digital reverb, equalizers grafis, dan dalam beberapa model perkangkat digital lain. Efek digital unit mungkin menawarkan beberapa pre-set dan variabel reverb, echo, delay dan efek lainnya. Sistem manajemen loudspeaker digital menawarkan sound enginner digital delay, fungsi crossover, filter EQ, kompresi dan fungsi lain dalam unit rak-mountable tunggal. Pada dekade sebelumnya dengan sistem analog, sound enginner biasanya harus mengangkut sejumlah besar perangkat analog rack-mount untuk sebuah acara.

Behringer Eurodesk
Pada tahun 2000-an mixing console digital penggunaannya telah meningkat secara dramatis sejak diperkenalkan pada 1990-an. Dan era sistem live sound analog dan sistem live sound digital pun mulai jadi perdebatan oleh para praktisi dan enginner live sound.
Nilai ekonomi
Nilai ekonomi di sini adalah perbandingan harga beli dengan kemampuan yang ditawarkan tiap mixer-nya.
Untuk mixer analog, sebagian besar penggunanya sepakat bahwa konsol ini lebih murah dibandingkan mixer digital. Perangkatnya yang masih mengusung fitur dan part-part lama membuat mixer jenis ini lebih terjangkau dibandingkan jenis digital. Dan karena alasan itu, banyak kalangan menyarankan mixer jenis ini sebagai pilihan bagi pemula yang ingin mencoba mengoprek audio.
Dari segi efisiensi, analog juga disebut lebih baik dibandingkan digital karena memiliki kompatibilitas terhadap berbagai perangkat audio.
Bertolak belakang dengan versi analog, mixer digital memang sedikit lebih mahal. Harga itu dipengaruhi oleh teknologi dan fitur-fitur yang yang disematkan di dalamnya. Pemrosesan audionya pun mengandalkan sirkuit yang berbeda dari analog, sehingga secara keseluruhan mixer ini mampu menghadirkan efek yang lebih banyak dan beragam dibanding versi analog.
Fasilitas
Fasilitas merupakan kemampuan yang terkait dengan detail teknis mixer-nya sendiri. Meski demikian, secara keseluhuran fitur yang ditawarkan mixer analog dan digital berbeda.

Behringer X32
Analog lebih pada kebutuhan dasar dalam me-mixing audio dengan gambaran alur kerja yang sederhana di mana secara garis besar sinyal input dimasukkan ke board mixer lalu diolah dan disesuaikan melalui channel dan kontrol setting seperti volume, EQ, dan filter lalu dikirim ke output.
Di sisi lain, meski memiliki basis yang sama, mixer digital mengolah audio dengan meng-encode dan memprosesnya secara digital. Tidak hanya itu, mixer ini juga ditunjang dengan kemampuan yang lebih pada setting-nya. Dengan fitur ini, mixer digital memiliki opsi efek onboard dengan pilihan yang beragam, berbeda dari anlog yang terkadang membutuhkan perangkat efek atau master bus processing eksternal.
Beberapa seri mixer digital juga telah dibekali software pengolahan musik mumpuni dengan kemudahan konektivitas seperti Bluetooth yang bisa diakses melalui smartphone atau tablet kamu.
Ukuran
Jika di bandingkan perbedaan yang sangat jelas dari ukuran mixer analog 32 chanel dan mixer digital 32 chanel. Bahkan di mixer digital sudah termasuk dari beberapa fasilitas yang di sediakan.

Allent & Heath Avantis

Soundcraft MH4
Di thread selanjutnya akan saya coba jelaskan lebih mendetail tentang mixer analog dan digital
Terimakasih
0
1.8K
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan