DELISERDANG, metro24jam.com – Andika Syahputra Nasution (34), warga Jalan Belat, Gang Mesjid, Kelurahan Sidoarjo, Kecamatan Medan Tembung, Medan diamankan personel Polsek Beringin dengan kondisi babak-belur, Jum’at (17/7/2020) dinihari.

Pria itu diamuk massa setelah terjatuh ke parit saat dikejar usai membegal seorang pria bernama Bayu Putra Pratama (28), warga Dusun II Desa Bintang Meriah Kec. Batang Kuis, Deliserdang, Kamis (16/7/2020) malam.

Kapolsek Beringin, AKP MKL Tobing melalui Paur Subbag Humas Polresta Deliserdang Ipda Ricardo Bancin mengatakan, awalnya Bayu sedang melintas di jalan Desa Aras Kabu, Kecamatan Beringin, Deliserdang, Kamis malam itu.

“Saat itu, korban tiba-tiba dipepet 4 laki-laki yang mengendarai 2 unit sepedamotor. Akibatnya korban terjatuh, salah seorang pelaku kemudian mengancam korban dan selanjutnya satu pelaku lainnya mengambil sepedamotor korban dan lalu melarikan diri,” katanya Jum’at (17/7/2020).

Tak mau kehilangan sepedamotornya begitu saja, Bayu berteriak meminta tolong kepada warga sekitar. Sejumlah warga kemudian melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

Berselang beberapa waktu, pelaku yang membawa sepedamotor milik Bayu akhirnya terjatuh ke parit. Massa yang sudah geram langsung menangkap dan menghakiminya.

Sekira pukul 23.30 Wib, personel Unit Reskrim Polsek Beringin mendapat informasi bahwa salah seorang pelaku terlihat perampokan sepedamotor telah diamankan massa dan sudah dibawa ke Puskesmas.

Kanit Reskrim Polsek Batang Kuis langsung berkordinasi dengan Kanit Reskrim Polsek Beringin dan menjemput pelaku di Puskesmas.

“Pelaku dikejar massa hingga akhirnya jatuh ke parit dan mengalami luka di bagian wajah, kepala dan punggung. Selanjutnya tersangka dan barang bukti dibawa ke Mapolsek Beringin untuk penyidikan,” jelas Ricardo.

Kepada polisi, Andika mengaku telah melakukan aksi perampokan itu bersama 3 temannya.

“Saat ini tersangka sedang diperiksa di Mapolsek Beringin, sedangkan 3 temannya masih dalam pengejaran,” pungkasnya. (Fan)

https://news.metro24jam.com/read/202...ke-parit-remuk
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Medan - Deli Serdang ibarat Jakarta Barat - Tangsel, lumayun jauh buat ukuran mukapetak

Sabar yah lae ASU-tion, nanti minggu depan dapat shift malak parkir di medan kota atau medan area, sukur2 spik2 dikit dapat jatah di jalan pancing oleh haji banana pac pemuda puk1mak, seeeeppp ?



Kamis kemaren ane duduk2 sore sampai malam, minum kopi di jembatan sungai deli sambil hohohihihohohihi, di tepi kampung aur, pas diseberang kampung badur, nah, keliatan tuh, jam 7 malaman, 1 preman parkir muncul dari jln mangkubumi jemput bosnya dari kampung badur, terus jalan berdua ke jln mangkubumi, sepertinya mau minta japrem di jalan palang merah dan jalan wajir, (ane tandai ini preman karena dia pernah mau kerjain atm di swalayan maju bersama mangkubumi), satu geng sama hafiz, preman badur yang malak parkir di pemuda, pandu, mahakam hingga sekarang, yang juga pernah curi minol di maju bersama mangkubumi


Yang berbeda ada 2 santri badur, yang satu pakai celana capri dgn kaos abu2 dan satu lagi agak tua pakai kemeja lusuh mondar mandir di pertigaan jalan mangkubumi dengan jalan letjen suprapto yang gelap, tanpa tujuan jelas, terus kata yang minum kopi samping ane, mereka mau nodong itu bang, yang satu bawa obeng di balik baju

Sabtu barusan, preman pasiran di jalan pemuda baru 2 komplen katanya toni,preman badur minta jatah setoran,dibeking poltak dan ustak badur

Dan wereng medan tetap belum sembuh kebutaan nya hingga kini

Semoga buta beneran 77 turunan, amiiiinnnn

Tidak pernah ada yang namanya PSBB,new normal, whateva di medan