JAKARTA, HALUAN.CO -Kasus positif virus korona atau Covid-19 di Secapa TNI AD, Bandung, Jawa Barat terungkap berawal dari pemeriksaan bisul dan tulang belakang yang diderita dua siswanya di Rumah Sakit Dustira, Cimahi.

Mengapa ini penting: Saat dilakukan rapid test dan swab tes kepada dua siswa Secapa itu baru diketahui positif terjangkit virus korona.

Konteks: Ditemukannya klaster baru penyebaran virus korana di Secapa TNI AD, Bandung, Jawa Barat pekan lalu.

Apa katanya: "Yang satu keluhan karena bisul, berarti demam karena adanya infeksi. Satu lagi masalah tulang belakang. Mereka diswab, ternyata positif," kata Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa saat konferensi pers di Makodam III/Siliwangi, Kota Bandung, Sabtu (11/7/2020).

Bagaimana selanjutnya:

• Kasad langsung memerintahkan semua anggotanya yang berada di Secapa untuk dilakukan rapid test massal. Ditemukan 187 orang dinyatakan reaktif.

• Hasil rapid test dilanjutkan dengan swab test, dan akhirnya terkonfirmasi positif.

• Dari data terbaru tercatat 1.280 orang di Secapa dinyatakan positif korona.

Mereka yang positif korana: Terdiri dari 991 perwira siswa, 283 anggota dan staf, serta 6 orang anggota keluarga, salah seorang anak kecil.

Di komplek Secapa AD ada 800-an staf dan jumlah Perwira Siswa (Pasis) 1.198 orang. Hanya 207 Pasis yang tidak terpapar korona.

Sedangkan yang positif Covid-19 di Pusat Pendidikan Polisi Militer (Pusdikpom) di Kota Cimahi 101 prajurit, terdiri 25 orang dan 76 siswa.



Kalau tertarik, baca juga yuk berita politik dan hukum lainnya:

1. Akhirnya Trump Pakai Masker untuk Pertama Kali, Takut juga dengan Korona?
2. Puluhan Mahasiswa Program Dokter Spesialis UNS Positif Covid-19
3. Angka Kematian Covid-19: Versi Pemerintah Tidak Sesuai Standar WHO
4. Waspada Turunkan Masker ke Dagu, Bisa Tercemar Virus Korona