Cara merawat burung kacer tidaklah begitu sulit, apalagi bagi orang yang sudah terbiasa yang akan menjadikannya lebih mudah. Namun bagi anda yang baru memulai memeliharanya, perawatannya mungkin akan terasa cukup sulit. Anda perlu memberikan perhatian khusus kepada burung kacer anda agar selalu sehat dan memiliki kicauan yang gacor dan merdu.

Mengenal Burung Kacer

Burung kacer merupakan salah satu jenis burung berkicau ukuran tubuh yang kecil. Burung yang memiliki nama latin copsychus sularis ini, disebut juga dengan kucica kampung. Kacer memiliki bentuk yang mirip dengan burung murai karena keduanya masih termasuk ke dalam genus yang sama. Tubuhnya dipenuhi bulu dengan warna hitam dan putih dengan ekor yang panjang.

Di alam burung kacer merupakan burung yang aktif dalam bergerak untuk mencari makan. Mereka akan mencari makanan di sekitar pohon kelapa, randu dan pisang. Persebaran burung ini berada di Asia Selatan dan Asia Tenggara. Tetapi saat ini ia telah menjadi salah satu burung yang langka karena penangkapannya yang berlebihan serta rusaknya habitat alami mereka..

Untuk mengetahui bagaimana cara merawat burung kacer agar menjadi juara kontes, berikut ini akan sudah saya rangkum secara lengkap dan padat.

Pemilihan Jenis Kelamin

Pemilihan jenis kelamin burung merupakan hal yang penting dilakukan, karena hanya burung jantan sajalah yang memiiki kicauan yang baik. Salah dalam memilih jenis kelamin fatal akibatnya, sekeras apapun anda merawat dan memelihara burung betina ia tidak akan memiliki kicauan yang bagus. Membedakan burung betina dan jantan jika sudah dewasa tentunya tidak terlalu sulit karena dari kicauannya saja sudah terlihat jelas. Tetapi akan menjadi masalah jika anda membedakan burung yang masih anakan.

Burung kacer jantan dicirikan diantaranya dari bentuk kepala yang terlihat lebih persegi atau lebih rata. Kemudian dilihat dari paruhnya yang berwarna hitam pada bagian atas dan bagian bawah paruhnya berukuran lebih pendek.  Selain itu, warna hitam di bulu pejantan lebih legam dibandingkan pada betina yang agak keabu-abuan. Burung kacer jantan juga tubuhnya lebih langsing dengan dada lebih bidang sehingga saat berdiri terlihat lebih tegap.

Pakan Burung Kacer

Permasalahan pakan burung merupakan salah satu hal yang sangat penting didalam cara merawat burung kacer. Ada dua jenis pakan yang dapat anda berikan ke burung kacer anda, yaitu pakan alami dan pakan buatan. Ada berbagai jenis pakan alami yang bisa diberikan seperti jangkrik, belalang, kroto, ulat Hong Kong, dan cacing tanah.

Sedangkan untuk pakan buatan atau voer yang diberikan kepada kacer anda, pilihlah yang memiliki kadar protein sebesar 12-18 persen. Untuk minuman, berikan kacer anda air yang telah matang atau air mineral, agar minumannya bebas dari bakteri, jamur dan virus yang dapat mengganggu kesehatan burung anda.

Memandikan

Masalah memandikan burung ini sering dianggap sepele oleh para pemelihara. Padahal memandikan burung kacer memiliki fungsi agar burung anda dapat berkicau dengan lebih lantang dan merdu. Dalam memandikannya, pertama burung disemprot dengan air menggunakan sprayer yang disetting agar air yang keluar tidak terlalu kencang. Semprotkan air secara perlahan dan merata ke seluruh bagian tubuh kacer. Waktu burung kacer yang baik adalah diantara pukul 8 pagi sampai dengan 10 pagi.

Kebersihan Kandang

Selain faktor kebersihan tubuh kacer, kebersihan lingkungan tinggal atau kandangnya perlu dijaga dengan baik. Kandang yang bersih akan meminimalkan peluang burung kacer terkena penyakit yang berasal dari jamur dan bakteri. Bagaimanapun kesehatan merupakan sesuatu yang sangat penting dalam perawatan burung anda. Hanya Kacer yang sehat saja lah yang akan memperlihatkan gerakan yang gesit, lincah, dan rajin berkicau. Maka dari masalah kebersihan kandang ini menjadi suatu hal yang perlu anda perhatikan dengan baik.

Lingkungan Ideal

Selain masalah kebersihan lingkungan tempat ia tinggal, anda perlu menaruh kacer anda di tempat yang sepi. Hal itu dikarenakan Kacer merupakan jenis burung yang mudah stres jika diletakan di tempat yang berisik. Jika stres, selain ia menjadi tidak berkicau dengan baik, burung anda juga menjadi rentan untuk terserang penyakit dan dapat mati. Burung kacer memang jenis burung yang mudah kaget sehingga perlu ditaruh ditempat yang tenang dan jauh dari keramaian.

Pemasteran

Pemasteran dilakukan hanya jika burung anda sudah terbiasa dengan lingkungannya. Pemasteran dilakukan dengan cara mendekatkan atau meletakkan burung kacer berdampingan dengan burung lain yang memiliki kicauan yang lebih merdu untuk dijadikan burung master. Selain menggunakan burung master, anda bisa juga menggunakan kaset Mp3 yang berisi suara kicauan burung master.

Pemasteran sebaiknya dilakukan pada saat sore hari, karena suhu udara yang pas tidak terlalu panas dan juga tidak terlalu dingin. Pemasteran perlu dilakukan secara rutin agar dapat mendapatkan hasil yang maksimal.