- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Penerapan Jam Malam di Surabaya, DPRD Nilai Langkah Mundur
TS
LordFaries3.0
Penerapan Jam Malam di Surabaya, DPRD Nilai Langkah Mundur
SURABAYATIMES - Rencana Pemkot Surabaya untuk menerapankan jam malam kembali seperti saat PSBB mendapat kritik dari anggota DPRD Surabaya Mahfudz. Mahfudz menilai langkah tersebut adalah sebuah kemunduran.Selain itu, Mahfudz menganggap ini sebagai bukti jika pemkot sudah frustrasi menangani wabah pandemi virus covid-19. “Ini merupakan langkah frustrasi Pemkot Surabaya," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Rabu (8/7).
Menurut dia, jam malam itu adalah langkah frustrasi sebenarnya. Jadi, Pemerintah Kota Surabaya dianggap sudah tidak punya solusi yang efektif dalam mencegah virus itu dan kemudian akhirnya memilih jam malam itu diberlakukan kembali.
Mahfudz secara tegas meyakini penerapan jam malam tidak ada gunanya. “Jam malam itu langkah frustrasi. Nggak ada fungsinya jam malam itu," ucapnya.
Mahfudz mempertanyakan apakah memang ada efek jam malam untuk pencegahan. "Nggak ada. Kalau memang mau dilakukan, ya udah lockdown saja. Nggak boleh keluar semua manusia itu di rumahnya. Semua itu benar-benar kita mencegah penyebaran," tandas dia.
Untuk itu, Mahfudz meminta agar jajaran pemerintahan kota bijak. Sebab, di Surabaya ini masih banyak warga yang punya usaha di malam hari. Begitu diberlakukan jam malam, maka waktu usahanya akan terpotong.
“Ada om warga yang usahanya mulai habis Magrib. Kalau jam malam, berapa jam mereka buka usahanya? Apa pemerintah kota berani memberikan subsidi untuk mereka? Ini juga yang harus dipikirkan,” pungkas dia.
https://jatimtimes.com/baca/218230/2...angkah-mundur
mintanya gimana bro
agam69 dan nomorelies memberi reputasi
2
962
22
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan