tonzdeinotzAvatar border
TS
tonzdeinotz
[HEBOH] Dangdutan di Wisma Atlet, Anji Geram: Nakes Mau Saling Menularkan Virus?
Musisi Erdian Aji Prihartanto alias Anji mengeluarkan kritik pedas saat melihat acara 'Dangdutan' di Wisma Atlet yang kini disulap menjadi rumah sakit darurat penanganan virus corona (Covid-19). Sebab, dalam video yang diunggah Anji di Twitter tak terlihat adanya aturan jaga jarak dalam acara 'Dangdutan' itu.

Acara 'Dangdutan' di Wisma Atlet itu sepertinya diselenggarakan untuk menghibur para tenaga kesehatan (nakes) yang sudah bekerja dan berjuang merawat para pasien positif corona (Covid-19).

Anji menjelaskan, saat ini memang izin kerumunan sudah dikeluarkan. Tapi, apa harus seperti itu? Pasalnya, nakes harusnya lebih tahu bagaimana saat mengikuti sebuah kerumunan, bukan berarti tak menjaga jarak dan mengabaikan protokol kesehatan.

"DANGDUTAN DI WISMA ATLET. Saya tahu izin kerumunan sudah dikeluarkan. Tapi TETAP BERJARAK. Ini Nakes mau saling menularkan Virus atau bagaimana?" tulis Anji di Akun Twitter @duniamanji, Minggu (28/6/2020).

Dalam video konser dangdut di wisma atlet tersebut terlihat para nakes sedang berjoget diiringi lantunan lagu dangdut. Umumnya memang mereka menggunakan masker namun berkerumun dan tak menjaga jarak yang diatur dalam protokol kesehatan.

Terkait izin kerumunan seperti ini, Anji juga menyinggung kepada pemerintah agar ikut mengizinkan juga musisi yang ingin menggung lagi dengan menggelar konser. Sebab, hingga kini konser masih belum sepenuhnya diizinkan dan ada aturan soal protokol kesehatannya. Salah satunya wajib menjaga jarak.

"Oke saja sih seperti itu. Tapi izinkan Musisi manggung lagi seperti ini. Kasian ribuan/jutaan Musisi yang kehilangan pekerjaan," kata Anji. 

Postingan Anji di Twitter soal dangdutan di rsd wisma atlet itu pun mendapat beragam komentar netizen. Mereka mendukung Anji agar para musisi kembali manggung. Sebab, banyak orang yang sudah bosan karena selama beberapa bulan ini berada di rumah dan kurang hiburan.

Sementara itu, Kepala Kesehatan Kodam (Kakesdam) Jaya Kolonel CKM Donny Guntur menegaskan acara itu tidak berlangsung lama.

"Iya memang kan (sudah diatur) jaga jarak cuman akhirnya kita bubarkan kan. pokoknya kalau nggak bisa jaga jarak kita sampaikan untuk segera bubar memang ya bubar, waktunya pendek," kata Donny kepada detikcom, Senin (29/6/2020).

Donny mengatakan bahwa panitia telah mengatur sedemikian rupa agar acara tetap berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan. Namun, kata Donny, saat itu para nakes sangat antusias ketika mendengarkan musik.

Sehingga kadang mereka terlihat berkerumun dalam acara itu, lupa akan protokol kesehatan arena terlalu asyik.




"Sebenarnya kita sudah ingatkan tapi anak-anak patuh juga sih cuman kadang-kadang ada musik lupa yah musik itu kan, di sini orangnya stressnya tinggi ya, kita kan mencoba anak-anak itu kan berbulan-bulan, satu bulan full di sini nggak keluar dari Wisma Atlet gitu, jadi dengar musik sedikit saja sudah senang itu. Sebenarnya kita nggak mau sampai berlebihan ya, ya memang sudah kita tata kita sampaikan dengan protokol kesehatan," ungkapnya.

Donny menegaskan kerumunan itu hanya sesaat. Mengetahui adanya kerumunan, ia langsung memerintahkan komando lapangan untuk membubarkan acara dalam video dangdutan di wisma atlet tersebut.

"Terlanjur asik tapi tidak terlalu lama, kita kan mengontrol. memang kita kan ada yang ngecek. dan kopla (komando lapangan) juga saya perintahkan ini dibubarkan, kan memang acara sudah selesai jadi kita bubarkan cuman terlanjur ada (video dangdutan wisma atlet)," ucapnya.
Diubah oleh tonzdeinotz 29-06-2020 03:49
666lucifer89
Nikita41
bromocool
bromocool dan 13 lainnya memberi reputasi
14
6.6K
95
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan