- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Bertanya Soal Sembako, Berujung Perkelahian Antara Seorang Warga Dengan Ketua RT


TS
chibi251
Bertanya Soal Sembako, Berujung Perkelahian Antara Seorang Warga Dengan Ketua RT
Perkelahian antara seorang warga dengan Ketua RT karena soal sembako

Kali ini ane mau berbagi info yang tengah viral belakangan ini mengenai berita seorang warga dan ketua RT (Rukun Tetangga) berkelahi karena sembako.
Memang di tengah wabah virus covid-19 ini selain ancaman kesehatan kita juga dihadapkan pada kesulitan ekonomi yang kian hari makin menyulitakan masyarakat bagi pegawai kantor mungkin bisa ya menerapkan bekerja dari rumah tapi untuk pekerja informal contohnya ojek online ngga turun ke jalan berarti ngga makan, ditambah semakin lama semakin banyak buruh pabrik yang dirumahkan bahkan terjadi pemutusan kerja membuat bertambahnya jumlah warga miskin dan rentan miskin.
Melihat keadaan tersebut pemerintah pusat dan pemerintah daerah coba membantu masyarakat dengan membagikan sembako pada masyarakat yang didata dengan mengumpulkan fotocopy kartu keluarga ke ketua RT, untuk saat ini memang baru beberapa wilayah yang sudah menerima manfaat bantuan sosial dari pemerintah tersebut karena menghindari dobel penerima dan bantuan bisa tepat sasaran.
Dan perihal informasi pembagian sembako untuk masing-masing daerah bisa ditanyakan langsung kepada seseorang yang menjabat sebagai ketua RT di wilayah masing-masing, namun bagaimana kalo yang terjadi seperti disalah satu wilayah Jakarta yakni di Jalan Rawabinangun II, yang berkelahi karena persoalan sembako.
Perkelahian tersebut terjadi antara Nunung, Ketua RT 005, Keluarahan Rawa Badak Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara dengan seorang warga bernama Nurhayati.
Awal mulanha Nurhayati bersama kakaknya mendatangi kediaman Ketua RT untuk menanyakan bantuan sembako, lalu Nunung sebagai Ketua RT menjawab kalo Nurhayati ini tidak punya hak untuk mendapatkan bansos tersebut karena ia sudah pindah domisili , namun Nurhayati bersikukuh masih memiliki hak menerima bansos karena ktpnya belum pindah alias masih beralamat di RT 005/008 Kelurahan Rawa Badak Utara.
Akhirnya adu mulut pun tidak terhindarkan dan keduanya pun berkelahi dengan saling mencakar dan menjambak, Nurhayati yang tidak terima akibat luka cakar yang dialami di bagian wajahnya kemudian melaporkan hal tersebut ke polisi, berikut ini percakapan yang terekam dalam video
Ya memang disaat seperti ini, hal mengenai bansos begitu sangat sensitif di masyarakat ya, termasuk di daerah ane beberapa emak-emak sempat geram karena bansos yang belum ada informasi kapan bakal dibagikan, tapi tidak perlu sampai berkelahi juga ya gansis, kalo ane sih ya bersabar dan berpikir positif aja mungkin karena banyaknya bansos yang harus dibagikan jadi ngga serentak setiap wilayah dapat bansosnya.
Sekian dulu trit ane, jangan terbawa esmosi ya gansis hehehe, nantikan trit ane yang lainnya ya,
Jangan lupa kasih ane cendol dan rate5 nya.




Sumber: pojoksatu.id

Selamat siang sobat kaskus, bagaimana ibadah puasa di hari kedua ini? Semoga kuat dan lancar sampai waktu berbuka ya gansis.
Kali ini ane mau berbagi info yang tengah viral belakangan ini mengenai berita seorang warga dan ketua RT (Rukun Tetangga) berkelahi karena sembako.
Memang di tengah wabah virus covid-19 ini selain ancaman kesehatan kita juga dihadapkan pada kesulitan ekonomi yang kian hari makin menyulitakan masyarakat bagi pegawai kantor mungkin bisa ya menerapkan bekerja dari rumah tapi untuk pekerja informal contohnya ojek online ngga turun ke jalan berarti ngga makan, ditambah semakin lama semakin banyak buruh pabrik yang dirumahkan bahkan terjadi pemutusan kerja membuat bertambahnya jumlah warga miskin dan rentan miskin.
Melihat keadaan tersebut pemerintah pusat dan pemerintah daerah coba membantu masyarakat dengan membagikan sembako pada masyarakat yang didata dengan mengumpulkan fotocopy kartu keluarga ke ketua RT, untuk saat ini memang baru beberapa wilayah yang sudah menerima manfaat bantuan sosial dari pemerintah tersebut karena menghindari dobel penerima dan bantuan bisa tepat sasaran.
Dan perihal informasi pembagian sembako untuk masing-masing daerah bisa ditanyakan langsung kepada seseorang yang menjabat sebagai ketua RT di wilayah masing-masing, namun bagaimana kalo yang terjadi seperti disalah satu wilayah Jakarta yakni di Jalan Rawabinangun II, yang berkelahi karena persoalan sembako.
Perkelahian tersebut terjadi antara Nunung, Ketua RT 005, Keluarahan Rawa Badak Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara dengan seorang warga bernama Nurhayati.
Awal mulanha Nurhayati bersama kakaknya mendatangi kediaman Ketua RT untuk menanyakan bantuan sembako, lalu Nunung sebagai Ketua RT menjawab kalo Nurhayati ini tidak punya hak untuk mendapatkan bansos tersebut karena ia sudah pindah domisili , namun Nurhayati bersikukuh masih memiliki hak menerima bansos karena ktpnya belum pindah alias masih beralamat di RT 005/008 Kelurahan Rawa Badak Utara.
Akhirnya adu mulut pun tidak terhindarkan dan keduanya pun berkelahi dengan saling mencakar dan menjambak, Nurhayati yang tidak terima akibat luka cakar yang dialami di bagian wajahnya kemudian melaporkan hal tersebut ke polisi, berikut ini percakapan yang terekam dalam video
Quote:
Ya memang disaat seperti ini, hal mengenai bansos begitu sangat sensitif di masyarakat ya, termasuk di daerah ane beberapa emak-emak sempat geram karena bansos yang belum ada informasi kapan bakal dibagikan, tapi tidak perlu sampai berkelahi juga ya gansis, kalo ane sih ya bersabar dan berpikir positif aja mungkin karena banyaknya bansos yang harus dibagikan jadi ngga serentak setiap wilayah dapat bansosnya.
Spoiler for bonus videonya:
Sekian dulu trit ane, jangan terbawa esmosi ya gansis hehehe, nantikan trit ane yang lainnya ya,
Jangan lupa kasih ane cendol dan rate5 nya.









Spoiler for berbagi cendol:
Sumber: pojoksatu.id
Diubah oleh chibi251 25-04-2020 13:18






Rizqyimanudin8 dan 59 lainnya memberi reputasi
60
2K
67


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan