- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Rusia: Barat Salah Besar Mengira Bisa Kontrol Dunia dari Washington


TS
god.romusha
Rusia: Barat Salah Besar Mengira Bisa Kontrol Dunia dari Washington
Rusia mengatakan banyak politisi Barat secara keliru percaya bahwa seluruh dunia dapat diperintah dari Washington. Hal itu disampaikan Direktur Layanan Intelijen Luar Negeri Rusia dan Ketua Masyarakat Sejarah Rusia, Sergei Naryshkin.
"Saya pikir beberapa politisi di Barat memiliki harapan yang salah. Mereka merasa bahwa dunia dapat diperintah dari satu pusat, yakni dari Washington," katanya dalam sebuah pernyataan.
(Baca juga: Presiden Putin Tunjukkan 'Kamar Rahasia' di Kantornya)
Baca Juga:
Perawat yang Kenakan Pakaian Dalam dengan APD Transparan Kini Jadi Model
Analis: Serang ICC, AS Coba 'Melarikan' Diri dari Tanggung Jawab
"Pelajaran terpenting dari masa lalu adalah bahwa jika ada negara yang mencoba untuk menguasai dunia dengan sendirinya ini tidak diragukan lagi akan berakhir dengan bencana," sambungnya, seperti dilansir Tass pada Minggu (21/6/2020).
Dia mengingat pelajaran Perang Dunia II dan menarik perhatian pada upaya yang sedang berlangsung untuk mengubah opini publik tentang peristiwa masa perang. Menurut Naryshkin, banyak anak muda dari negara-negara Barat percaya bahwa Amerika Serikat sendiri mengalahkan Jerman Nazi dan membebaskan Eropa.
Pada awal Mei, Gedung Putih mengunggah di Instagram mereka video Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump meletakkan karangan bunga untuk peringatan Perang Dunia II, dengan tulisan yang mengatakan bahwa AS dan Inggris mengalahkan Nazisme pada 8 Mei 1945.
(Baca juga: Car Free Day Jakarta, Gugus Tugas: Masyarakat Lupa Physical Distancing)
Moskow kemudian mengatakan Rusia marah dengan upaya AS untuk meremehkan kontribusi Uni Soviet dalam kemenangan atas Jerman Nazi dan dijadwalkan untuk melakukan diskusi serius tentang masalah ini dengan para pejabat AS.
https://international.sindonews.com/...ton-1592733998
"Saya pikir beberapa politisi di Barat memiliki harapan yang salah. Mereka merasa bahwa dunia dapat diperintah dari satu pusat, yakni dari Washington," katanya dalam sebuah pernyataan.
(Baca juga: Presiden Putin Tunjukkan 'Kamar Rahasia' di Kantornya)
Baca Juga:
Perawat yang Kenakan Pakaian Dalam dengan APD Transparan Kini Jadi Model
Analis: Serang ICC, AS Coba 'Melarikan' Diri dari Tanggung Jawab
"Pelajaran terpenting dari masa lalu adalah bahwa jika ada negara yang mencoba untuk menguasai dunia dengan sendirinya ini tidak diragukan lagi akan berakhir dengan bencana," sambungnya, seperti dilansir Tass pada Minggu (21/6/2020).
Dia mengingat pelajaran Perang Dunia II dan menarik perhatian pada upaya yang sedang berlangsung untuk mengubah opini publik tentang peristiwa masa perang. Menurut Naryshkin, banyak anak muda dari negara-negara Barat percaya bahwa Amerika Serikat sendiri mengalahkan Jerman Nazi dan membebaskan Eropa.
Pada awal Mei, Gedung Putih mengunggah di Instagram mereka video Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump meletakkan karangan bunga untuk peringatan Perang Dunia II, dengan tulisan yang mengatakan bahwa AS dan Inggris mengalahkan Nazisme pada 8 Mei 1945.
(Baca juga: Car Free Day Jakarta, Gugus Tugas: Masyarakat Lupa Physical Distancing)
Moskow kemudian mengatakan Rusia marah dengan upaya AS untuk meremehkan kontribusi Uni Soviet dalam kemenangan atas Jerman Nazi dan dijadwalkan untuk melakukan diskusi serius tentang masalah ini dengan para pejabat AS.
https://international.sindonews.com/...ton-1592733998
0
167
2


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan