- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Undang-Undang Seks Di Negara Ini Memperbolehkan Membunuh Pasangan Selingkuhnya


TS
c4punk1950...
Undang-Undang Seks Di Negara Ini Memperbolehkan Membunuh Pasangan Selingkuhnya

Apa kabar hari ini gansist, semoga semua sehat dan dapat tertawa tanpa tekanan di masa pandemi ini ya. Maklumlah saat ini banyak dari kita selalu berada di bawah tekanan, berusaha dan berjuang untuk menuju kehidupan yang lebih baik.
Ngomong-ngomong hidup menjadi lebih baik, hmm... apa kamu punya pasangan hidup? Istri, suami, kekasih! Oke kalau punya, apakah pernah merasakan diselingkuhi? Atau gansist sendiri yang selingkuh!

Setiap orang yang dikhianati oleh pasangannya, pasti akan merasakan sakit di hatinya. Kecewa, marah, bahkan luka yang tidak terlihat oleh mata. Apalagi kalau gansist sudah berumah tangga, ternyata pasangan gansist bermain gila dengan orang lain. Apa reaksi gansist, ultimatum cerai? Atau lebih dari itu, harga diri gansist merasa terinjak maka harus ada darah yang tertumpah?
Bicara harga diri, maka kita akan bicarakan ego. Ketika self esteem (harga diri) naik, maka bisa terlahirlah sebuah ego yang secara tidak langsung membuat otak akan berfikir singkat. Maka jangan heran bila ada kasus membunuh pasangan selingkuh ketika harga dirinya terusik. Ego nya yang bekerja bahwa yang salah harus dihukum, dan dia merasa benar dengan caranya sendiri menghukum si tersangka.

Namun perlu di ingat undang-undang seks di Indonesia tak melarang hubungan zina, tak melarang juga perselingkuhan, hanya melarang zina yang dilakukan oleh mereka yang sudah menikah itupun dengan delik aduan.
Tapi ada yang menarik ketika kita membicarakan undang-undang seks di negara lain, dimana negara itu melegalkan membunuh pasangannya yang selingkuh dengan orang lain. Wuihh horor ya gansist, hal ini dilakukan pemerintah Hongkong dan Uruguay agar masyarakatnya tidak menyepelekan masalah selingkuh.

Tapi tidak asal main bunuh ya, asal ada saksi atau bukti yang memberatkan bahwa pasangan itu selingkuh maka negara tidak akan mengambil tindakan. Dan membunuhnya hanya boleh dilakukan dengan tangan kosong, jadi tidak boleh dengan senjata tajam.
Bahkan bila seorang istri melihat suaminya itu selingkuh, mereka juga berhak mengambil apa saja harta yang diberikan oleh suaminya ke perempuan selingkuhannya.

Untuk menekan angka perselingkuhan maka kebijakan negaralah yang mengatur warganya agar tidak terjadi hal yang lebih kompleks lagi, selingkuh akan menjadikan status pasangannya menggantung. Tidak secara resmi menikah kalau punya anak dan keturunan lantas bagaimana? Apa hak si anak, apa hak dari selingkuhannya.
Maka Hongkong memberikan hukuman yang tidak biasa, legal terhadap pembunuhan kalau ada bukti kuat yang terbunuh adalah pasangan selingkuh. Tidak hanya Hongkong Uruguay juga menerapkan hukum yang serupa.

Lalu bagaimana dengan Indonesia?
RKUHP tentang pasal perzinahan ditolak oleh masyarakat terutama oleh mahasiswa. Seperti yang saya kutip berikut ini,
Quote:
Pasal ini menurut saya cukup bagus, namun sayang RKUHP ini gagal terbit, karena menurut mereka yang demo negara terlalu ikut campur masalah selangkangan. Apakah mahasiswa ini nantinya menjadi bakal bibit pemimpin Indonesia dimasa depan, lebih senang berzina dan tak memperdulikan hasil dari perzinahan? Entahlah...mungkin saja, waktu di dunia terus bergerak, roda pun berputar. Hukum bisa terwolak walik tergantung situasi dan kondisi, ya toh!
Yuk kita diskusi santuy masalah ini, sebenarnya bukan masalah baru tetapi awal dari kehancuran rumah tangga atau calon pasangan hidup adalah "hilangnya kepercayaan" jadi apa pendapatmu gansist? Salam, saya c4punk see u next thread.


"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2020
referensi : klik, klik, klik
Pic : google






GIF
Diubah oleh c4punk1950... 19-06-2020 22:55





kyukyunana dan 50 lainnya memberi reputasi
49
11K
232


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan